•°AGATHA•°||PART 30

2.7K 113 10
                                    

Happy Reading All:)

Hari Senin pagi yang cerah dengan kicauan burung yang merdu membuat semua orang beraktivitas dengan semangat.Tetapi tidak dengan para siswa-siswi yang harus berangkat sekolah lebih awal karena harus mengikuti ritual yang biasa di lakukan di hari Senin yaitu upacara bendera,yang bertujuan untuk menghormati jasa - jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan.

Kring..kring..

Bunyi alaram menggema di seluruh ruangan kamar dengan nyaring,tetapi itu tidak mengusik ketenangan seorang gadis yang masih tidur di bawah selimut tebalnya.

" DEK, BANGUN MASYAALLAH UDAH SIANG INI!..." teriak seseorang dari luar.

teriakan itu tidak mengusik tidur gadis itu malahan dia semakin mengeratkan selimut di tubuhnya.

"AGATHA, BANGUN DEK UDAH JAM 07.00" teriak kenzi dari luar,Agatha lah gadis yang sedari tadi di bangunkan oleh Kenzi.

Orang tua dan Abang kembar Agatha telah pulang dari Jerman,saat Agatha pulang dari camping saat itu juga keluarga Agatha sampai di rumah.

Agatha yang mendengar itu sontak meloncat dari tempat tidur dan berlari ke kamar mandi untuk melakukan ritual paginya.

"IYA BANG AGATHA MANDI!..." teriak Agatha juga sebelum masuk kamar mandi.

Kenzi yang mendengar jawaban dari sang adek hanya terkekeh dia berhasil mengelabui sang adek cantiknya itu.

" Emang enak gue bohongi hehehe .." kekeh Kenzi sambil menuruni tangga.

Ruang makan .

Agatha menuruni tangga tergesa-gesa sampe dia hampir terjatuh kalo tidak di tangkap oleh Kenzo.

"Kyaaa..." Teriak Agatha karena merasakan badannya yang mau terjatuh dia sudah pasrah dan hanya menutup matanya saja.

Hap.

Dengan sigap Kenzo menangkap badan Agatha dan sekarang Agatha berada dalam pelukan Kenzo.Bunda,Ayah dan kenzi yang melihat Agatha mau terjatuh pun hanya berteriak memanggil nama Agatha.

Sedangkan Agatha bingung kenapa dia tidak merasakan sakit sama sekali malah dia merasa berada dalam pelukan seseorang,dia memberanikan untuk membuka matanya,dan ternyata abangnya lah yang menyelamatkan. Hufh sungguh beruntung dia.

"Hehe makasih Abang," ucap Agatha sambil tersenyum kikuk.

"Lain kali hati- hati princes untung ada Abang, yang nangkap"nasehat Kenzo,tadinya dia ingin marah tapi saat melihat tatapan polos adeknya dia urungkan.

"Masih nyaman Abang, peluk Hem?" Tanya Kenzo menggoda.

Agatha langsung berdiri dan dia tersenyum malu,dia mengalihkan perhatian ke arah keluarganya yang sedang menatapnya dengan khawatir.

" Dek, kamu gapapa kan ?" Tanya kenzi yang berlari menghampiri Agatha dengan khawatir.

" Gakpapa kok bang, kan tadi ada bang Kenzo yang nangkap aku" ucap Agatha dengan tenang padahal jantungnya masih deg- degan .

" Yaudah sini princes kita sarapan" panggil bunda.mereka semua langsung berjalan ke arah meja makan dan duduk.

" Kamu gpp nak, ada yang sakit?" Tanya ayah khawatir.

" Ehh engga ada ko yah tapi Aga cuma kaget aja hehe".

" Lain kali hati - hati sayang untung tadi ada Abang Kenzo,emang kamu kenapa buru - buru gitu ha?" Tanya sang bunda.

Kenzi langsung menegang bagaimana pun ini ulah dia,mampus batin Kenzi meringis.

" Tadi Abang kenzi, bilang ini udah jam 07.00 makanya Agatha buru-buru takut kesiangan apa lagi ini hari Senin" jelas Agatha dengan jujur.

AGATHA [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang