"ta..tapi satria!?gu..gue..."
Sebelum diany menyelesaikan kalimatnya satria pergi begitu saja dari hadapan diany,dan semua murid sma global sangat terkejut dengan kejadian hari ini,satria satu sekolah mengenal nya dengan sifat lembut dam baiknya,bisa setega nya meninggalkan cewek yang menangis dihadapanya tanpa memberi penjelasan yang lengkap.
Saat satria meninggalkannya begitu saja diany hnya menangis apa kesalahnnya dirinya ingin pe jelasan.jika memang sikap nya membuatnya tidak nyaman,diany pasti akan berubah untuknya jika perlu.
Adit dan alvin menyuruh kedua sahabat diany yaitu mulan dan putri mengantar diany ke kelasnya untuk istirahat dan menenangkan nya dahulu.adit dan alvin menyusul satria ke kantin untuk melihat keadaanya sekarang karena ia pergi dengan keadaan marah.
"Diah,kita pergi ke kelas dulu yah,gak enak dilihat satu sekolah"ucap mulan kepada diany yang dari tadi menangis kecil.
Diany menuruti perkataan mulan untuk ikut kekelas meski dirinya suka dengan satria dirinya juga punya harga diri yang harus di lindunginya sekarang.
Saat diany pergi dari taman menuju kelasnya banyak pasang mata dan perkataan tidak enak yang mengarahkan nya,tapi diany merasa tidak peduli,ia tidak ingin memikirkan hal tersebut.
.....
"sat..satria tunggu dong"ucap alvin yang meneriakan nama satria dikantin tapi satria berpura pura tidak mendengarkannya padahal ia mendengarnya.
"elo kok tega banget dengan diany?"sambung adit karena satria tidak seperti itu memperlakukan cewek sampai nangis.
"iya elo gak kasihan anak orang elo buat nangis gara gara elo?!"tanya adit lagi tapi tidak ada respon apa pun sampai saat ini.
"oii,jangan diem dong jelasin kekami ini"lanjut alvin karen tidak terima pertanyaan mereka tidk di jawab olehnya.
Tenggg...tengg....
Bel masuk sekolah telah berbunyi itu artinya istirahat tlah selsai.Tapi lain halnya tiga sejoli ini mereka tidak masuk melainkan tetap berada dikantin dan sedang memesan makanan pada saat itu.
"bro udah masuk ni gimana?"ucap aditkarena mereka telah terlanjur memesan makanan dan bel telah berbunyi,mubazir makanan jadinya.
"udah nanti aja masuk kita bolos aja pelajaran bu vera,males gue diajarnya mana dia marah marah terus kalo ngajar"jawab alvin kepada adit sambil menjelaskan panjgan lebar.
Satria hanya terdiam saja sambil meminum es yang ia pesan tadi.merek berdua menatap satria dengan pekatnya dan seriusnya.hingga satria membuka suara pertama kali setelah membisu hingga 10 menit.
"Dit,vin gue mau tanya ke kalian?"tanya satria dengan wajah yang sangat serius nya
"Tanya apaan?"jawab mereka berdua bersamaan
"Di sekolah ini ada kamera CCTV gak?"tanya satria kembali kepada mereka.
"ada,ada di kelas,ruang guru,perpus,lorong keskolah,kantin ini juga"jawab alvin dan menjelaskan dimana saja letak letak CCTV sekolah di tempatkan.
Tanpa menunggu apa apa lagi satria cabut dari temapt duduk nya di kantin dan menuju ke suatu tempat.
"satria elo mau kemana?kekelas?"teriak alvin kepada satria yang cabut dari kantin tanpa aba aba lagi
"gue mau nyelesai drama barusan"jawab kembali satria dan langsung pergi dari kantin tersebut
"barusan?emang dia mau kemana sih?"tanya adit kepada alvin yang disebelahnya.
"gak tau,yok ikut aja"ucap alvin
"makanan nya gimana sayang mubazir"ucap kembali adit karena sayang makanan mereka masih banyak dan hanya makan 2 sendok barusan
"udah tinggalin aja dah yok"jawab alvin sambil menarik tangan adit keluar dari kantin dan pergi menyusul satria yang meningalkan mereka.
...
Setelah adit dan alvin menyusul satria,mereka melihat satria berhenti di depan pintu suatu ruangan,saat mereka lihat ternyata satria berdiri didepan ruangan CCTV sekolah.
Biasanya security sekolah akan melihat dari ruangan sana apa aktivitas anak sekolah,biasanya security akan melihat saat pagi hari setelah bel,istirahat,dan bel pulang.
Tapi kali ini ruangan CCTV tertutup rapat karena istirahat telah selsai,security nya pasti ada di pos.
"Ruangan CCTV?"ucap alvin dari mulutnya dan bingung
"kenapa elo kesini emang mau lihat apa disini?"sambung adit
"entah"jawab alvin mewakilkan agar tidak ada yang membisu.
"dit,panggilin security sekolah di pos depan suruh ke ruangan ini ada perlu sesuatu"suruh satria kepada adit karna dirinya perlu suatu di CCTV tersebut agar masalahnya bisa selsai.
"buat apa?"tanya adit
"udah lakuin aja nanti juga tau lo"ucap alvin mewakilkan satria
"ya..ya"
Tak kurang 10 menit petugas security akhirnya datang,security itu bingung kenapa mereka ada disni bukannya masuk ke kelas,ini jam pelajaran malah ada disni.
"kalian kenapa disini kalian bolos yah"tanya pak security itu kepada mereka betiga ada apa gerangan disini
"ehh..eh gak pak kami ada perlu dengan bapak"sambung alvin karena mereka tidak mau di laporkan kepada kapsek atas kelancangan kami disni.
"perlu apa kalian disini?"tanya pak security
"pak kami ingin memeriksa CCTV yang ada di kantin sekitar 4 hari yang lalu,kami perlu bukti sesuatu disana,Kami perlu bapak untuk membuka pintu ruangan ini"jawab satria dengan sopan dan meminta pertolongan kepada security tersebut.
"kalian sudah minta izin guru BP soal ini?"tanya security balik
"belum pak,tapi kami sangat perlu bantuan bapak saat ini kami tidak ada waktu lagi pak"balas satria
"baiklah tapi jangan melakukan hal berbuat sesuatu!"peringat bapak security tersebut saat mereka memasuki ruangan tersebut
"baik pak"
Bapak security tersebut membuka kunci gemboknya dan mempersilkan mereka masuk.mereka baru pertama kali ini melihat ruangan CCTV yang penuh dengan layar layar yang memeriksa seluruh ruangan.
Mereka dapat juga melihat kelas kelas yang lain,dan kelas mereka juga.mereka dapat melihat kelas diany,Tapi satria tidak melihat diany dikelasnya,sepertinya diany pulang kerumahnya beralasan sakit.
"jadi,apa yang ingin kalian lihat di CCTV ini?"tanya security tersebut kepada mereka sambil duduk di kursi memegang mouse layar komputer.
"pak kami ingin lihat kejadian dikantin empat hari yang lalu tepatnya hari jumat kemarin jam 08.36 P.M"jawab satria dengan lengkap kejadian yang berada dikantin tersebut.
"baik"ucap security sambil memeriksa dokumen CCTV empt hari yang lalu.
Setelah kurang lebih 2 menit pak security menemukan kejadian tersebut,dan mereka semua memutar dan melihatnya.
Betapa terkejutnya dua teman satria dan bapak security tersebut tentang kejadian yang dikantin itu,melihat hal tersebut.
"kalo gini kita lapor ke kapsek aja"ucap alvin setelah melihat kebenaraan tersebut.
"enggak nanti kita tunggu sampai pelaku itu kembali kesekolah tinggal beberapa hari lagi,pak tolong salin bukti ini dan juga kirim ke ponsel saya"jawab satria agar sementara waktu kita harus mendiamkan kejadian tersebut sampai sang pelaku datang.
"baik"ucap pak security
Butuh waktu 15 menit untuk pak security itu menyalin dan memindahkan bukti atas diany.itulah sebenarnya rencana satria,dirinya ingin menolong diany saat itu ia dapat melihat rio melakukan hal yang diany tidak suka.
"Diany,setelah ini elo mau maafin gue gak?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary Diany
Teen FictionDiany zahira,seorang gadis yang memiliki kesempurnaan kurang lebih 95 persen karena fisiknya yang cantik dan pintar yang ia miliki,Diany adalah tipe idaman semua orang.Tapi mereka tidak mengetahui jika 5 persen kekurangannya adalah sifatnya perlupa...