Dear A [Cause You Never Care] (END)

CYNC 15 | Bersama Tanpa Rasa

Bismillahirrahmanirrahim.
Ahad, 13 Juni 2021.

15. Bersama Tanpa Rasa

Harapku bersamanya, tapi Tuhan justru mempersatukan kita.
Mimpiku hidup penuh warna, tapi aku terjebak di hubungan tanpa rasa.

[CYNC]
By AayuuSR

"Kamu tau adikku, Aditya Tirta Hartigan? Sekarang dia sudah menjadi selebriti terkenal."

Sore itu di sebuah pondok kecil yang hanya memiliki dinding dari kayu dan atap rumbia, Adelio bersama Alya duduk. Memperhatikan anak-anak panti asuhan Cahaya Bintang bermain di atas hijaunya rumput, memperebutkan mainan baru yang dibelikan oleh mereka berdua. Angin datang berhembus dari arah sawah yang padinya mulai menguning di sebelah kanan, sejenak Alya menoleh ke arah pesawahan sebelum akhirnya kembali menatap Adelio. Gadis berhijab abu-abu itu menggeleng sebagai jawaban.

"Gak tau adikku atau gak tau dia udah terkenal?"

Dan Alya menunjukkan dua jarinya membuat Adelio terkekeh.

"Mau aku beritahu tentangnya? Karena kamu akan menjadi bagian dari Hartigan, jadi kamu harus tau siapa saja orang-orang dan bagaimana sikap mereka." Sulung Hartigan tersenyum lembut, mengalihkan pandangan dari gadis berwajah merona di sampingnya. Tidak baik untuk kesehatan jantung yang terus saja berdegup kencang di dalam sana.

Alya mengangguk, mempersilahkan.

"Dari kecil, dia adik yang sangat manis. Orangnya ramah, mudah berbaur, jujur sekali, dan juga ambisius. Ketika masih SMP, dia bilang sama aku kalau mau jadi artis. Dia mau jadi terkenal, bekerja sambil bermain, dan diketahui banyak orang bahwa Aditya itu ada. Karena dulu waktu sekolah Aditya bukan siswa berprestasi sepertiku, jadi dia sengaja mencari pekerjaan yang memang tidak akan aku sukai. Menjadi artis, berbicara di depan publik, dan mengakrabkan diri dengan lingkungan sangat bukan aku, tapi Aditya ingin menjadi itu.

"Ah, satu hal tentangnya yang memang harus kamu tau. Dia akan bersikap baik tergantung dengan suasana hatinya. Kalau dia lagi badmood, pasti dia akan kasar, memarahi semua orang walau gak punya salah, dan gak bisa berpikir jernih. Namun, berbanding terbalik kalau suasana hatinya lagi baik. Dia bahkan bisa menyayangi orang yang sebelumnya dia benci. Aditya itu simpel, cuman ada ribetnya juga. Pencemburu dan sosok yang ingin selalu dominan."

Alya mengukir senyuman sebagai respon. Karakter adik dari lelaki yang dicintai hampir sama dengan dirinya. Ingin menjadi dominan, dikenal banyak orang, juga sangat mudah terbawa perasaan. Alya adalah gadis agresif dan aktif, senang berbicara, dan berkenalan dengan banyak orang. Namun, semuanya menjadi berubah ketika status sebagai gadis tunawicara terlekat padanya. Alya Jihan Najah yang aktif berubah pasif. Sulit dijangkau, lebih senang sendiri, dan menjauh. Menolak memiliki banyak teman karena Alya tau tidak banyak yang mampu bertahan dengan kekurangan.