35

2K 223 12
                                    

Karin menangis begitu keras, dan dia menghancurkan semua barang yang berada didekatnya. Dia tidak menyangka bahwa sasuke sudah menikah. Tanpa dia tahu. Dia membenci dan sangat membenci karena dia harus meninggalkan sasuke pada waktu itu.

Seandainya jika dia tidak memilih mimpinya. Mungkin sekarang dia sudah menjadi istri dari sasuke dan hidup bahagia. Karin menangis dengan menyesal.

Ting... Tong...

Tangisan karin berhenti ketika mendengar suara bel pintu. Karin menjadi senang karena dia pikir itu sasuke yang ingin pergi meminta maaf padanya. Jika dipikir-pikir sasuke adalah bos besar dan tidak menjadi masalah jika memiliki istri lebih dari satu.

Karin bisa menerima jika dia harus menjadi istri kedua dari sasuke. Dan mungkin dia bisa hidup dengan damai bersama dengan istri pertama sasuke. Karin segera menghapus air matanya dan segera berlari menuju kepintu dengan wajah tersenyum.

Ketika dia pikir akan disambut oleh sasuke yang akan meminta maaf fakta membuat karin menjadi semakin frustasi sedih. Ketika karin membuka pintu itu ternyata asisten dan pengawal dari sasuke.

"Ada apa, dimana sasuke? "tanya karin.

"Maaf nona, bos besar dia harus sibuk dengan keluarganya. Kedatangan kami kemari adalah untuk memberi kompensasi kepada anda, dan ini perintah dari bos kami " jawab asisten itu

Tubuh karin menegang dia hanya bisa tersenyum kaku. Dan menerima sebuah kartu hitam dari asisten itu.

"Seperti apa istri sasuke " tanya karin kepada asisten itu

Asisten itu tersenyum.
"Nyonya dia wanita yang baik dan sangat tulus kepada semua orang " jawab asisten itu

"Apakah dia cantik " tanya karin

Asisten itu mengangguk sebagai jawabannya.

"Apa sasuke bahagia bersamanya " tanya karin

"Bos sangat bahagia, dia menjadi lebih banyak tersenyum dan lebih bermurah hati " jawab asisten itu

"Baiklah, terimakasih " balas karin dan segera menutup pintu.

Asisten itu menggelengkan kepalanya karena kasihan dan sedikit simpati. Asisten dan pengawal itu segera pergi. Sedangkan karin dia sudah duduk dilantai dengan bersandar dipintu.

Tubuhnya bergetar dan suara tangisan yang pilu terdengar. Jika ada orang disana pasti akan sangat bersimpati. Tangisan itu berhenti sekitar 2 jam. Karin berdiri dengan wajah sembab.

Dia berjalan menuju kedalam kamarnya. Disana dia melihat foto kebersamaannya dengan sasuke. Foto tersenyum terlihat sangat indah dengan wajah sasuke yang melihatnya dengan datar. Tapi jika dilihat lebih jelas ada sedikit senyum dibibirnya.

Dia adalah pria yang pernah mencintainya sekarang mencintai wanita lainnya. Dan semua itu adalah sebabnya. Karin memegang foto itu sambil tersenyum.

"Aku ingin melihat seperti apa wanita yang dicintai oleh sasuke " ucap karin

Karin segera menghubungi temannya yang sangat pandai dalam mencari informasi. Dengan bayaran yang mahal, dalam waktu kurang dari 3 jam,  karin sudah dihadapkan dengan informasi data tentang naruto.

"Ternyata masih dalam satu keluarga uzumaki. Apakah dia sepupu jauhku " guman karin

"Dia sangat mirip dengan paman minato dan bibi kushina " guman karin lagi

"Gadis yang baik juga sepupuku sendiri. Bagaimana bisa " tangis karin kembali

Karin pikir jika gadis itu memang baik, dia bisa datang menemuinya untuk membujuknya agar sasuke mau menerimanya sebagai istri keduanya. Tapi sekarang setelah mengetahui siapa gadis itu dan darimana asal keluarganya. Dia dihadapkan dengan fakta bahwa dia dan naruto adalah sepupu jauh, yang masih terikat dengan darah uzumaki.

Bagaimana bisa dia tega untuk menyakiti sepupunya yang baik. Karin pergi menghubungi temannya konan dan menangis pilu. Konan yang tahu bahwa temannya ini sangat menyukai sasuke sedikit tidak berdaya dan menjadi tidak suka dengan sasuke dan naruto.

Karin tidak memberi tahu kona jika naruto adalah sepupunya. Mungkin karena terlalu asik menangis membuatnya lupa. Dan karin tidak tahu apa yang akan dilakukan oleh konan akan membuat hidupnya menjadi lebih menyakitkan. Dan mungkin pada saat itu konan dan karin akan menyesal.

....

Naruto segera pergi berjalan kembali. Tapi entah kenapa dia memiliki firasat yang buruk tentang sasuke. Naruto yang khawatir segera menghubungi sasuke.

"Hubby.. " panggil  naruto

"Ada apa sayang " jawab sasuks diseberang sana

"Apakah kamu baik-baik saja " tanya naruto

"memangnya ada apa " tanya sasuke..

"Tidak ada. Aku hanya punya firasat yang buruk tentangmu, aku takut kamu kenapa-napa makanya aku menghubungimu " jawab naruto

Sasuke sedikit kaget. Apakah istrinya sangat sensitif dengan insting dan firasat yang dia miliki. Sasuke menjadi semakin panik dan khawatir.

"Tidak ada. Aku baik-baik saja. Sayang untuk akhir-akhir ini jangan pergi keluar dirumah saja ya " ucap sasuke.

Naruto sedikit merasa aneh dengan nada suara yang dimiliki oleh sasuke.

"Kenapa " tanya naruto sedikit kecewa

"Tidak ada apa-apa. Hanya akhir-akhir ini ada banyak kejadian berbahaya. Aku hanya tidak ingin kamu dan bayimu terluka. Dengarkan aku oke sayang " jawab sasuke

"Ya, aku akan tetap dirumah. Kamu juga harus hati-hati diluar. Ingat untuk tetap aman hubby " balas naruto

"Iya aku tahu. Sekarang pergi mandi dan makan lalu istirahat. Aku mungkin tidak bisa kembali untuk malam ini " ucap sasuke

"Baik hubby,  ingat jangat lupa makan dan tidur jika lelah " balas naruto

"Ya, aku mencintaimu sayang  " balas sasuke

"Aku juga hubby " jawab naruto

Panggilan dimatikan. Naruto masih sedikit merasa aneh dengan nada bicara dari sasuke. Naruto bukan gadis bodoh yang tidak akan tahu apa-apa. Naruto tahu bahwa sasuke sedang menyembunyikan sesuatu darinya. Tapi itu apa?  Naruto sangat ingin tahu.

Juga ada sedikit rasa cemas didalam hatinya. Apakah rumah tangganya yang telah terjalin hampir 5 bulan akan diterjang oleh masalah. Naruto sedikit menjadi antisipasi.

Naruto menjadi tidak mood untuk melanjutkan acara jalan-jalan miliknya. Naruto segera kembali kedalam rumah dan segera pergi menuju kamarnya.

Ketika malam tiba, naruto semakin gelisah. Naruto berjalan menuju ruang kerja milik sasuke. Ruangan itu gelap dan naruto segera menyalakan lampu. Naruto melihat ruang kerja yang besar. Dan pergi berkeliling untuk melihat lihat.

Ada foto besar pernikahan mereka di dinding naruto sedikit tersenyum tapi tidak membuat hatinya berhenti panik. Mungkin ini juga sedikit bawaan dari seorang ibu hamil. Sangat mudah marah dan sangat cepat kebawa perasaan.

Naruto hanya berharap bahwa firasatnya adalah salah. Karena dia tidak ingin ada masalah dalam rumah tangga. Tapi apakah rumah tangga akan selalu berjalan baik. Tentu saja tidak. Akan selalu ada masalah yang datang dan mencoba untuk merusak hubungan mereka.




(Naru chan, dalam setiap rumah tangga akan selalu ada masalah yang datang, besar atau kecil. Hanya tinggal kamunya saja, bagaimana caranya untuk menanggapi dan menyikapi masalah itu oke!) thor 😙

Ne......

WHEN!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang