40

2.4K 237 30
                                    

Kurama segera kembali dan melihat bahwa emosi yang buruk dari awal tadi sudah menghilang dan adiknya yang seperti dulu telah kembali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kurama segera kembali dan melihat bahwa emosi yang buruk dari awal tadi sudah menghilang dan adiknya yang seperti dulu telah kembali.
Sambil menyerahkan air putih kepada naruto, kurama duduk disampinya.

"Apakah semua sudah mendapatkan jawabannya " tanya kurama

Naruto menerima air putih itu dan tersenyum kepada kakaknya.

"Ya aku sudah mendapatkan jawabannya. Terimakasih kak kurama " jawab naruto dengan senang.

"Kalau begitu bagus. Jika ada masalah pergi keluar dan cari tempat yang damai untuk mencari jawaban. Kamu butuh hiburan naruto. Juga jangan terlalu menekan semua emosimu. Jika kamu ingin marah kamu bisa marah, tertawa ya tertawalah. Intinya jangan pernah menahan diri jadilah dirimu oke" ucap kurama

Naruto mengangguk mengerti.

"Aku tahu kak. Aku mungkin terbawa emosi buruk dari seorang ibu hamil. Dan aku tidak tahu kemana aku harus melampiaskannya. Tapi sekarang aku sudah tahu jawabannya " ucap naruto

"Baguslah. Pergi bermainlah lagi. Tapi pastikan jangan terlalu lama. Jika lelah segera kembali " ucap kurama

Naruto mengangguk. Naruto kembali berjalan menuju pantai untuk mengumpulkan  kerang dipantai. Kurama hanya melihat dari bawah pohon.

Pada saat ini kurama melihat sasuke yang berada dibelakangnya. Kurama berdiri dan berjalan pergi.

"Selesaikan masalahmu. Tapi kuingatkan jangan membuat adikku menangis. Aku pergi " ucap kurama lalu berjalan pergi

Sasuke hanya berguman 'um' dan berjalan menuju kearah naruto berada.

"Biarkan aku yang membawa ember itu " ucap sasuke..

Naruto yang mendengar suara sasuke sedikit kaku dan menjatuhkan ember yang dia bawa. Naruto ingin berbalik tapi sebelum berbalik sasuke telah memeluknya terlebih dahulu dari belakang.

"Maafkan aku. Ini salahku naru. Maafkan aku " ucap sasuke dengan suara serak

Naruto sedikit terkejut ketika mendengar suara sasuke yang akan menangis.

Naruto menghela nafas.
"Jelaskan padaku tentang semua itu " ucap naruto masih dalam nada biasa

"Wanita itu bernama uzumaki karin. Aku dan dia saling mengenal ketika kami berada di Amerika. Kami menjalani sebuah hubungan hampir 2 tahun. Pada saat itu aku ingin menjadi lebih serius padanya. Tapi dia memilih pergi meninggalkanku untuk mengejar mimpinya.

Pada saat itu aku berkata jika dia pergi, semua hubungan yang kita miliki akan benar-benar bersih. Dan dia memilih pergi. Dan aku tidak memikirkannya lagi. Hingga 2 tahun berjalan aku bertemu denganmu.

Untuk pertama kalinya aku melihatmu aku tahu bahwa hatiku sudah jatuh padamu. Pada saat itu aku mungkin gila, karena aku ingin memenjarakanmu dipulau itu dan hanya aku saja yang bisa memilikimu.

Tapi pada saat itu kamu ingin pergi meninggalkan pulau, dan aku merasa panik. Dan dengan gila memaksamu. Dan kupikir setelah aku menidurimu kamu akan menjadi milikku dan tidak pernah pergi dariku. Dan sekarang semua nyata.

Kuakui bahwa dia memang cinta pertamaku. Tapi kami sudah berpisah sejak lama. Dan sekarang aku sudah memilikimu sebagai istriku dan ibu dari anakku. Itu sudah cukup bagiku naru. Tapi yang aku tidak tahu adalah bahwa karin datang seminggu yang lalu. Dan membuat kekacauan diperusahaanku.

Aku mengusirnya untuk pergi meninggalkan jepang dan melarangnya untuk datang dihadapanku atau dirimu lagi. Jika dia tidak menuruti aku mungkin akan menggunakan cara yang kasar.

Tapi dia mengajukan satu syarat agar aku mau menemaninya selama 1 minggu. Aku setuju tapi kamu dapat yakin bahwa aku sudah tidak memiliki rasa apapun padanya. Aku hanya ingin dia segera pergi dari sini dan berhenti membuat masalah untukmu.

Tapi yang aku tidak ketahui adalah, temannya konan akan memanfaatkan kesempatan ini untuk menyuruh orang lain mengirim email misterius kepadamu dan membuatmu terluka dan depresi.

Ini salahku. Juga untuk foto ciuman itu, aku tidak melakukannya. Karin tiba-tiba menarikku dan menciumku. Semua salah paham naru. Jika kamu tidak percaya aku sudah menangkap orang yang mengirim email kepadamu. Jelas sasuke dengan jelas

"Lalu kenapa masih menyimpan foto dan video kebersamaan kalian diruang kerjamu " tanya naruto

"Aku belum sempat membersihkannya. Lagi pula aku tidak pernah kembali kejepang. Aku hanya menyuruh anak buahku untuk mengganti semua perabotan dengan yang baru. Dan memajang foto pernikahan kita diruang kerjaku. Tapi aku lupa jika dibalik lukisan dulu memang ada kunci. Dan mungkin saja anak buahku lupa memindahkannya. " jelas sasuke yang tidak pernah berbicara panjang

"juga siapa nama gadis itu " tanya naruto

"Uzumaki karin " jawab sasuke yang mencium leher naruto

"Uzumaki seharusnya masih dalam kategori satu keluarga." guman naruto

"Tanyakan pada ibumu. Mungkin dia tahu " jawab sasuke

"Nanti aku akan tanyakan padanya " balas naruto

"Jadi naru apakah kamu memaafkan semua kesalahanku " tanya sasuke

"Aku akan memaafkanmu jika semua aset-aset milikmu menjadi milikku semua. Dan kamu hanya bisa bekerja untukku untuk mengurus mereka. Dengan begitu kamu tidak bisa berselingkuh dariku " ucap naruto

Sasuke tertawa senang dan membalik tubuh naruto dan mencium naruto.

"Apapun maumu sayang " jawab sasuke

"Minggir aku ingin mengumpulkan kerang. Bawa ember itu dan ikuti aku " perintah naruto

"Baik nyonya besar " jawab sasuke dengan hormat

Naruto berbalik dan ada senyum bahagia diantara bibirnya. Untungnya dia bisa menahan diri dan mau mendengarkan semua penjelasan itu dari sasuke.

"Lalu sekarang dimana karin dan konan " tanya naruto

"kamu tidak perlu tahu sayang. Kamu hanya perlu tahu caranya menghabiskan uangku dan menyuruhku " ucap sasuke

"Kamu memanggilku apa barusan " tanya naruto

"Tidak ada nyonya, anda salah mendengar " jawab sasuke

Naruto mendengus dan sasuke tetap mengikuti naruto. Mereka menghabiskan waktu seharian dipantai. Naruto sedikit merasa lelah dan sasuke segera membawa naruto untuk pulang.

Untung saja masalah mereka segera diselesaikan. Dan untung saja bahwa kehamilan naruto masih baik baik saja.

Tapi yang tidak diketahui naruto adalah pada saat ini. Disebuah ruang bawah tanah yang gelap gulita. Ada dua sosok wanita yang dalam keadaan terikat disebuah kursi. Kedua kakinya dan tangannya terikat dengan erat.

Mulutnya disumbat oleh kain hitam. Kedua orang ini adalah karin dan konan yang masih dalam keadaan pingsan. Pada saat ini pintu besi terbuka dan cahaya masuk kedalam ruang melewati pintu. Dan beberapa orang besar memasuki ruangan itu dengan membawa beberapa barang.

Pria yang memimpin adalah Velto bersama dengan seorang pria berpakaian putih. Dan beberapa anak buah yang membawa banyak barang. Setelah itu  pintu itu segera ditutup kembali. Lampu dinyalakan dan membuat ruang itu terang.

Salah satu anak buah segera menampar kedua wanita itu, agar mereka berdua bangun. Dan benar saja, setelah tamparan yang keras itu. Kedua wanita itu bangun dengan teriakan sakit yang tertahan dari mulut mereka. Dan mulai melihat keberadaan mereka. Kedua wanita itu sangat panik ketika mereka baru tahu bahwa mereka sedang diikat disebuah ruangan.












Next...

WHEN!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang