🌵33. Senja

1.3K 159 3
                                    

Jangan lupa vote&komen

Happy reading...


_________________________________
"Apapun yang terjadi hari ini, pasti akan berakhir indah."—senja.
_________________________________

"ANAK SMP KELAS TIGAAAAA."

"NAKSIR SAMA KAKAK SMA..."

"ITU JUGAA...."

"BIASALAHHHHH."

Nyanyi Keysha sejak memasuki rumah. Senyumnya tidak luntur sejak tadi. Riko menatap horor adiknya yang baru pulang sekolah itu.

"Heh bocil! masuk rumah itu ngucapin salam!" Omel Riko yang duduk di meja makan. Kiana juga ada disana hanya diam memperhatikan. Sedangkan bunda masih di rumah sakit di temanin ayah yang sudah pulang dari luar kota.

"Assalamualaikum! bocal, bocil. gue bukan bocil!" Ocehnya.

"Waalaikumsallam, gitu dong ngucapin salam." Ucap Riko.

"Kok abang udah pulang sekolah?" Tanyanya.

"Iyalah gue pulang sekolah tuh langsung pulang! Nggak kaya lo keluyuran dulu sama cowok lo." Sindirnya.

"Apaansih! lo ngeselin banget kayak cowok tadi." Gerutunya. "Untuk ganteng." Ucapnya kecil.

"Siapa yang ganteng?" Tanya Riko kepo.

"Monyet!" Jawab Keysha kasar.

"Ohh gue baru tau kalo selera lo itu monyet." Ucap Riko membuat kesal.

"Keysha ayo makan, abis itu kita ke rumah sakit jenguk bunda." Ajak Kiana setelah selesai menyiapkan makan.

"Oke kak." Jawab Keysha lalu duduk disamping Kiana. "Huh! kenapa sih kakak keysha bukan kak Kia aja. Malah yang itu lagi." Tunjuknya dengan bibir. Riko hanya menatapnya tajam.

Setelah makan siang selesai mereka langsung pergi ke rumah sakit untuk menjenguk bunda. Keysha langsung memeluk ayah ketika memasuki ruangan.

"Ayah Key kangennn." Ucapnya manja.

Ayah terkekeh. "Key udah gede ih, masa masih kayak anak kecil. Udah punya adek lagi."

"Biarin aja, kan key kangen sama ayah." Ucapnya masih memeluk erat tubuh ayahnya.

Kiana tersenyum tipis melihatnya. Ia juga ingin merasakan hal yang sama seperti Keysha. Tapi itu semua pasti tidak mungkin.

"Ayah lihat tuh abang udah punya pacar." Adu bunda.

Ayah menatap Kiana sambil tersenyum. Kiana pun langsung mencium tangannya. "Wah abang pinter yang milih cewek, yang blasteran lagi." Canda Ayah.

"Saya Kiana Om." Kiana mempernalkan diri.

"Kiana makasih ya, kata bunda kamu yang nemenin bunda waktu lahiran kemarin." Ucap Ayah Kiana hanya mengangguk sambil tersenyum.

"Dedeknya bobo ya bun?" Tanya Riko.

"Iya nih, nyenyak banget dari tadi." Jawab bunda.

"Udah dikasih nama bun?" Tanya Keysha.

"Udah, Sama ayah." Jawab bunda.

"Namanya siapa?" Tanya Riko dan Keysha berbarengan.

"Aydan Atthallah." Jawab bunda.

Aydan memiliki arti pemuda yang penuh semangat. Atthallah berarti hadiah atau karunia Allah. Nama tersebut menjadi bukti rasa syukur orang tua atas kehadiran putra kecilnya sekaligus harapan agar anak tersebut selalu memiliki semangat untuk menjalankan hidupnya.

CACTUS [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang