Hai readers!
I'm back!
Don't forget to vote, comment, and share ya!
Happy reading!
Thank you!
***
Thank you, Uncle, Aunty. Dave harap adik bayi laki-laki dalam perut aunty sehat selalu.
Carra menghela napas panjang begitu selesai melihat fotonya bersama Allard dan Dave, beserta caption yang menyebabkan berita paling menggemparkan Senin pagi ini. Satu tangannya terangkat menyentuh dahinya.
Carra Morris, kekasih Allard Hernadez, sedang Mengandung Anak Mereka.
Breaking News! Identitas Kekasih Allard Hernadez Terkuak
Identitas Kekasih Allard Hernadez yang tengah Mengandung Buah Hati Mereka.
Karena foto yang di-upload akun sosial media Dave tersebut, beberapa foto kebersamaan Allard dan Carra yang diambil diam-diam mulai bermunculan. Mulai dari makan berdua, keluar dari VH Hotel bersama, hingga saat Allard masuk ke gedung apartemen Carra dan baru keluar ketika menjelang tengah malam.
"Aku tidak melakukan apa-apa pada Dave dan orang tuanya, Carra. Aku tidak menyalahkan mereka," ucap Allard yang berdiri di belakang Carra yang sedang menghadap pemandangan kota New York lewat dinding yang terbuat dari kaca.
Carra menurunkan iPad-nya serta tangannya ke sisi tubuh. Lantas ia berbalik menghadap Allard dan ia menggeleng lemah. "Tidak masalah. Kita yang salah karena tidak berusaha memberitahu yang sebenarnya, Sir. Dave adalah anak kecil, jadi tidak salah kalau dia menganggapnya benar."
Allard tersenyum tipis. Tanggapan Carras selalu sangat membuatnya tenang dan senang. "Kita hanya berdua di ruanganmu, Carra. Tidak ada bahasa formal," sahutnya lembut.
Carra tampak tidak menganggap kalimat Allard. "Apa yang kita lakukan selanjutnya, Sir?" tanyanya pelan, terlihat banyak pikiran.
Semua orang sudah tahu bahwa Carra Morris adalah kekasih Allard Hernadez, tanpa ada yang tahu bahwa keduanya hanya menjalin hubungan palsu. Kehidupan Carra pasti banyak berubah saat ini. Tidak hanya sebagai Carra Morris, orang akan memandangnya sebagai kekasih Allard Hernadez. Gerak-gerik Carra pasti semakin diawasi. Lalu sedikit banyak pekerjaan Carra akan terpengaruh. Dan di samping itu, hati Carra banyak terpengaruh.
"Menghadapinya."
Alis Carra sedikit terangkat. Ia menatap Allard seakan menuntut Allard untuk menjelaskan lebih banyak dan spesifik lagi.
"Hidupmu akan berubah, Carra. Kau akan semakin diperhatikan hanya karena kau adalah kekasihku. Mungkin kau akan menerima banyak kritikan dan perbuatan yang tidak mengenakkan. Kau pasti akan memiliki sekelompok penggemar sekaligus sekelompok pembenci." Allard menatap Carra dengan sorot memohon. "Aku harap kau mau menghadapinya, dengan aku yang pasti tidak akan membiarkau menghadapinya sendirian."
Carra sedikit menarik sudut bibirnya ke atas. "Saya bukan wanita yang mudah menyerah, Sir. Apalagi hanya dengan serangan dari luar," jawabnya lembut tetapi tegas.
Tanpa memutus tatapannya dari Carra, kaki Allard maju selangkah. "Aku ingin minta maaf karena membuatmu mengalami hal ini hanya untuk membantuku."
Allard menggeleng sambil mengernyit. Mata birunya menatap Carra sendu. "Tapi aku tidak ingin, aku tidak bisa melepaskanmu. Karena aku benar-benar ingin menjalin hubungan denganmu," bisiknya sangat lembut tapi tegas, sama sekali tidak terdengar bercanda.
![](https://img.wattpad.com/cover/278149770-288-k614825.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Workaholic (Republish)
RomanceREPUBLISH 1 #billionaire 1 #work 1 #fakelove 1 #barat 1 #end Carra Morris adalah wanita biasa yang menjabat sebagai manajer umum VH Hotel. Sedangkan Allard Levi Hernadez seorang CEO & owner Hernadez Group, anak keluarga Hernadez, sekaligus the mos...