Dokter Bedah Kematian vs Ratu Vampire

193 27 4
                                    

"SIAPA YANG TELAH BERANI MENGANGGU TIDUR KU?!!"

Ledakan besar terjadi didepan Law dan Alesha. Mereka dihadapkan dengan sosok wanita, wujudnya sangat mengerikan! Dia mempunyai dua tanduk hitam diatas kepalanya, taringnya terlihat sangat tajam, semua badannya berwarna hitam layaknya iblis, bukan hanya itu, hawa pembunuhnya sangat kuat!

"L-Law.. dia berbahaya" Alesha gemetar melihat sosok yang mengerikan itu didepannya, dia menguatkan pegangannya pada Law

"Jangan dilihat, tutup matamu"

Law mengetahui bahwa mental gadis ini mulai berantakan, dia tidak boleh merasa stress lagi. Alesha memejamkan matanya, tangannya masih gemetar.

Wanita itu mulai menyadari kehadiran Law dan Alesha

"Kenapa para tikus ini bisa masuk ke kediamanku?" Wanita itu menatap tajam

"Kediaman ku?" Law heran

"Law, sepertinya dia adalah Eugiene, pemimpin Vampire yang dikatakan oleh orang-orang sebelumnya" jelas Alesha

"Jadi Roi, Andes dan Loca itu sudah mati ya? Ah sudahlah aku tidak peduli dengan 3 orang bodoh itu. Selain itu.." wanita yang diduga Eugiene itu menunjuk Alesha

"Kau punya wajah yang cantik, izinkan aku merampas wajahmu itu"

Law menyiapkan kuda-kuda melihat wanita itu mulai mengarahkan pandangannya pada mereka. Namun tiba-tiba Alesha sudah berada digenggaman wanita itu! Pergerakannya sama sekali tidak disadari, seolah-olah dirinya telah menyatu dengan udara itu sendiri.

"Aku mencium aroma yang sangat manis"

Eugiene meraih leher Alesha berniat menghisap darahnya, namun Alesha lenyap dari genggamannya, dia melihat ke arah depan dan melihat Alesha kini berada dalam pelukan Law.

"Jangan sentuh dia!" tatapan ganas Law terasa

"Hoho, jadi kau menantangku ya.."

Eugiene mengangkat tangannya, serangan besar muncul dari tangannya padahal dia hanya mengangkatnya pendek, namun serangan itu sangat besar. Law menggunakan Room-nya pergi menjauh dari ruangan itu menuju tempat aman, tapi Eugiene terus mengejar mereka.

Law tau dia tidak akan bisa lari dari wanita ini, dia menurunkan Alesha dan menyenderkannya dinding lalu kembali berdiri mengangkat senjatanya pada wanita itu. Saat hampir berjalan, dia merasakan bajunya ditarik dari belakang, Law menatap ke arah gadis yang menariknya itu

"L-Law.. di-dia sangat kuat, lebih baik kita lari saja" Alesha yang melemah mencoba berbicara

"Hahh? Kau pikir kau sedang bicara dengan siapa hah?" Law mencengkram kepala Alesha dengan sangat kuat

"Huahh maaf! Aku hanya bicara saja! Aku tidak bermaksud-" teriakan Alesha berhenti setelah merasakan Law yang awalnya mencengkram kini mengelus kepalanya dengan lembut

Law berjongkok dihadapannya, tersenyum tipis lalu memberikan kecupan lembut dikeningnya

"Aku akan mengalahkannya dan kita akan keluar dari sini, tunggu saja"

Mata Alesha membulat, tidak percaya dengan apa yang baru saja Law lakukan. Memangnya seorang Law bisa seperti itu?

Law kembali berdiri dan mengenggam erat Katananya.

"Mana mungkin aku menyerah setelah melihatmu berjuang seperti itu untuk menyelamatkan ku"

Senyum tipis masih terlihat diwajah Law

"Alasan aku mampu melewati batasan ku adalah karena tekad besarmu itu, bodoh" batin Law

"Dan mungkin ini sedikit memalukan, tapi.."

Demon Detective Pirate ( Trafalgar Law x Alesha )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang