Take Me Out ✔

32. Berjuang Sendiri

Rose adalah seorang mahasiswi yang bisa dibilang suka lupa dengan tugas-tugasnya. Namun, sebuah anugerah dari yang maha kuasa hari ini Rose tak melupakan tugasnya dan berniat mengerjakannya di cafe dekat kampusnya sambil menunggu target selanjutnya. Jung Jaehyun.

Jika biasanya manusia bernama Roseanne Park terlambat, kali ini dia datang lebih awal bahkan sejam sebelumnya dan lagi-lagi itu berkat tugasnya. Jika saja ia mengerjakan di rumah maka ia akan terganggu dengan kelakuan Omnya yang marah-marah karena si youtuber Langit yang menjadikan Chanyeol waiting list dan yang lebih parahnya si Langit collab bersama wanita yang kebetulan mirip Rose. Jadilah Rose menjadi sasaran sang Omnya.

Lupakan tentang Chanyeol, sekarang tugasnya sedang menunggu.

"Lo dateng cepet." Rose mendongak dan mendapati si dimple yang duduk di depannya dengan senyuman.

"Kenapa lo dateng?"

"Kan kita ada janjian?" Jaehyun tentu bingung, bukankah tadi Rose yang mengajak bertemu?

"Iya, tapi janjiannya masih sejam lagi dan lo datang sekarang." Jaehyun kembali memberikan senyum terbaiknya, sepertinya lelaki itu sadar bahwa tersenyum bisa membuatnya menjadi lebih tampan seribu kali lipat.

"Soalnya gue nggak sabar ketemu lo."

"Tapi, lo harus bersabar soalnya gue mau ngerjain tugas dulu. Tunggu dulu."

"Oke." Jawaban singkat Jaehyun harus membuat Rose kembali fokus pada tugasnya, tapi si Jung tampan Jaehyun ini membuat konsentrasinya kocar-kacir hanya dengan tatapannya.

"Harus banget lo liatin gue kayak gitu?" tanya Rose kesal karena Jaehyun sekarang malah tersenyum dan sumpah demi Tuhan, itu benar-benar tampan.

"Kenapa emang. Gue nggak ganggu lo sama sekali." Rose menaruh bolpennya dan menatap Jaehyun dengan tatapan penuh peringatan.

"Lo ganggu Jung Jaehyun. Muka ganteng lo itu bikin gue terdistraksi tau nggak. Lo bikin mata gue nggak mau liat tugas gue. Lo bikin mata gue pengen liat lo terus." Kalimat marah Rose malah membuat Jung Jaehyun tertawa kecil, dia suka ketika Rose marah apalagi memujinya tampan, rasanya ia ingin bersyukur karena memiliki wajah tampan.

"Well, mata gue juga pengennya liat lo terus. Impas kan sekarang?"

"Jung Jaehyun! Kalo gue liatin lo gimana bisa tugas gue kelar. Jadi, bisa nggak lo nggak liatin gue kayak kucing pengen ikan asin?" Jaehyun tersenyum kemudian menggeleng. Jika ia bisa melakukannya mungkin sekarang dia tak mendaftar acara take me out untuk mengambil  hati Rose, tapi sudah bersama gadis lain yang lebih waras dari Rose.

"Kenapa nggak bisa? Itu ada cewek cantik di sebelah sana." Rose menunjuk gadis cantik sekelas bae suzy yang berada di pojokan cafe.

"Masih cantikan lo." Rose melotot tak selow, bagaimana bisa si Jung Tampan Jaehyun mengatakan itu ketika mata lelaki itu belum melihat gadis yang ditunjuk Rose.

"Lo belum liat dia gimana bisa cantikan gue? Gila."

"Karena bagi gue lo yang paling cantik." Bohong jika hati Rose tak cenat-cenut ketika Jaehyun mengatakan hal itu.  Namun, Rose tak boleh goyah dia adalah si Aquarius yang setia.

"Lo lagi godain gue?"

"Iya. Tergoda nggak? Kalo iya ayo gue langsung tanggung jawab, mau langsung jadi istri atau pacar dulu." Wajah Rose memerah yang kemudian gadis itu tutupi dengan tangannya.

"Jae," panggil Rose dengan tangan yang masih menutupi wajahnya.

"Iya? Bilang aja mau pilih yang mana."