Part 04 [ Keputusan terberat ]

144 24 1
                                    


Setelah menikmati suasana saat sunset bersama, Haeji dan Y/n pun bergegas pulang.

Sementara Jin sedang berdiri di hadapan sebuah kotak kaca yang berisi kalung tahta Permaisuri.

''Kalung ini hanya pantas di pakai oleh Ibuku. Kamu tidak pantas untuk memakainya, Eunhwa.'' ucap Jin dengan amarahnya di dalam hati.

Jin pun membuka kotak kaca tersebut dan mengambil kalung tahta itu. Jin tersenyum dengan manisnya sambil menatap kalung tahta itu, lalu membawa kalung tersebut keluar dari Istana tanpa di ketahui oleh siapapun.

Jin berenang begitu jauh hingga sampai ke gerbang pembatas antara dunia duyung dan dunia laut lepas.

Jin pun menggali pasir menggunakan tangannya dan membuat lubang yang cukup dalam. Setelah lubang tersebut memilki kedalaman yang Jin inginkan, Jin pun mengubur kalung tersebut.

Setelah itu, Jin pun tersenyum sambil berkata,

"Eunhwa tidak akan bisa menggantikan posisimu Ibu, di hatiku ataupun ditahta Kerajaan."

Jin pun memberi tanda tempat itu dengan tumpukan batu batu keciit Setelah itu, Jin  berenang dengan cepatnya menuju Istana.

••• ••• ••••

Keesokan harinya, Eunhwa sudah di rias untuk penobatannya hari ini hingga Eunhwa tampak semakin cantik. Sangat tidak sesuai dengan umurnya sekarang.

Jin hanya tersenyum tipis menunggu saat semuanya akan gempar dengan hilangnya kalung tahta Permaisuri.

Tak lama kemudian, Eunhwa dan sang Raja sudah berdiri di depan Singgasana. Semua duyung berkumpul untuk menyaksikan penobatan sang Selir.

Eunhwa tersenyum dengan manisnya pada Jin yang sedang berdiri di samping sang Raja.
Sementara hati Yoongi mulai tak nyaman dengan Eunhwa yang tampak menyukai Jin.

Tiba-tiba seorang prajurit berenang dengan tergesa-gesa ke hadapan sang Raja sambil membungkuk, lalu memberikan kabar pada sang Raja,

"Ada kabar buruk Baginda."

"Apa itu?" tanya sang Raja dengan terkejutnya.

"Kalung tahta Permaisuri hilang Baginda."

Semua pun terkejut mendengar pernyataan itu dan datanglah dua orang prajurit dengan membawa kotak kaca tempat kalung tahta tersebut disimpan dan benar saja, kotak itu telah kosong.

Jin tersenyum tipis dalam hatinya. Sementara Yoongi merasa keheranan dengan hilangnya kalung tersebut.

"Semuanya, cari kalung itu!" ucap sang Raja dengan lantangnya serta wajahnya yang tampak menahan amarah.

Semua pun bergegas mencarinya. Begitu pula dengan Jin dan Yoongi. Tentunya Eunhwa begitu terpukul dengan kejadian itu karena inilah hari yang ia tunggu sejak lama dan nyatanya, kalung tahta tersebut malah hilang entah kemana. Sang Raja hanya bisa memeluk Eunhwa dengan eratnya untuk menenangkan Eunhwa tanpa berkata apapun.

Tentu Jin tersenyum begitu puas dengan hal itu. Ia bisa melihat wajah Eunhwa yang tampak sangat terpukul setelah mendengar pernyataan tadi.

••• ••• ••••

Dua hari berlalu.

••• ••• ••••

"Eh Diving yuk. Mumpung masih sore." ajak Haeji pada Y/n dengan senyuman lebarnya.

"Emm... Ayo."

Mereka berdua pun bergegas untuk melakukan Diving.

••• ••• ••••

From Sea [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang