Part 35 [ Terbongkarnya kebusukan Eunhwa ]

86 25 5
                                    

>>>

''Hari ini, aku bisa bersama Jin sepanjang hari. Jadi, aku bisa memantau siapa yang mau nyakitin dia dan aku harus menjaga Jin sampai Jin hidup bahagia tanpa ada seorang pun yang akan nyakitin dia.''

Sesampainya disekolah, banyak murid perempuan yang langsung terpukau dengan ketampanan Yoongi. Yoongi yang mudah sekali untuk tersenyum walaupun tipis pada setiap orang membuat Yoongi langsung disukai oleh murid-murid perempuan di sekolah itu.

Saat mereka bertiga masuk ke kelas, semuanya dibuat terkejut karena adanya Yoongi. Haeji pun langsung bertanya pada Y/n dengan berbisik,

"Dia siapa?"

"Dia adiknya Jin." jawab Y/n sambil tersenyum dan Haeji pun sedikit memonyongkan bibirnya sambil melihat Yoongi yang duduk di bangku belakang bersama Jin.

"Kamu sekolah disini juga?" tanya Yuri dan Yoongi pun membalasnya dengan senyuman tipis. Sunmi yang menangis tanpa suara sejak tadi pun langsung melihat Yoongi dan bertanya pelan pada Yuri,

"Dia siapa?"

"Dia Yoongi. Adiknya Jin." jawaban Yuri itu pun membuat Sunmi mengusap air mata di pipinya agar ia terlihat baik-baik saja di depan anak baru itu.

Sunmi pun beranjak dan menghampiri Yoongi sambil mengulurkan tangannya.

"Hai. Namaku Sunmi." ucap Sunmi dan Yoongi langsung menjabat tangan Sunmi sambil tersenyum,

"Namaku Yoongi."

"Salam kenal ya." ucap Sunmi dan Yoongi pun mengangguk.

Tak lama kemudian, Guru pun masuk dan memperkenalkan Yoongi sebagai anak baru di kelas ini. Setelah itu, pelajaran dimulai dan pelajaran berjalan dengan lancar.

Waktu istirahat telah tiba. Banyak murid yang bergegas keluar dari kelas dan Jimin langsung menghampiri Yoongi untuk berkenalan. Jimin pun mengulurkan tangannya sambil memperkenalkan dirinya,

"Hai. Gue Jimin."

Yoongi pun menjabat tangan Jimin sambil tersenyum dan menjawab,

"Iya. Gue Yoongi."

Beberapa teman sekelasnya juga ada yang ikut berkenalan dengan Yoongi. Hingga tak lama kemudian, Yuri pun beranjak dan meletakkan sebuah kotak di meja Jin sambil berkata,

"Ini dari Ibu kamu."

Secara sontak Jin, Yoongi dan Haeji pun menatap Yuri. Sementara Y/n dan Jimin menatap Jin karena raut wajah Jin tampak begitu penuh dengan kemarahan. Itu sebabnya Y/n dan Jimin menatap Jin.

Yoongi pun beranjak sambil mengambil kotak tersebut dan langsung membuka kotak tersebut hingga Yuri pun marah pada Yoongi,

"Lah kok kamu buka sih? Itu kan buat Jin." ucap Yuri sambil merebut kotaknya dari Yoongi.

Yoongi hanya tersenyum tipis saat melihat isinya. Sepasang sepatu hitam dan Yoongi yakin jika itu bukanlah dari Ibunya. Yuri pun memberikannya pada Jin dan Jin menerima kotak tersebut sambil berkata,

"Yuri, jika Ibu itu menyuruhmu lagi untuk memberikan sesuatu padaku, kumohon jangan terima."

"Lah kenapa?" tanya Yuri sambil menatap Jin pun menjawab,

"Karena aku tak butuh apapun dari dia. Kembalikan ini padanya."

"Lah Jin. Kan sayang Jin. Ini pemberian orang tua loh." ucap Yuri dengan pelannya.

"Terserah kamu deh. Kamu mau pake itu atau mau buang, gak apa-apa. Aku gak butuh." ucap Jin sambil memegang tangan Y/n dan bergegas keluar dari kelas.

Semuanya sudah keluar dari kelas. Kecuali Yuri dan Yoongi. Yoongi menatap Yuri dengan senyuman sinisnya hingga Yuri yang dibuat tidak nyaman olehnya pun menatap Yoongi dengan risihnya sambil bertanya,

From Sea [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang