Part 60 [ Akhir dari sebuah penantian ]

165 32 11
                                    


>>>

"Jin, aku mau ngomong berdua sama kamu." ucap Y/n sambil memegang tangan Jin dan Yoongi pun berkata,

"Pergilah."

Y/n pun menarik tangan Jin dan mereka keluar dari kelas. Sampailah mereka di depan perpustakaan dan mereka berdua pun bertatapan.

"Jin. Aku...."

“Kriiiiing!” tiba-tiba saja bel berbunyi dan ucapan Y/n pun terhenti karenanya.

"Bel udah bunyi. Ngomongnya nanti aja ya. Yok ke kelas." ucap Jin sambil menarik tangan Y/n menuju ke kelas.

•••*•••

Hingga pulang sekolah, Y/n sudah mengurungkan niatnya untuk berbicara dengan Jin. Y/n hanya bisa murung sambil berjalan pulang sendiri.

Haeji tak lagi bersamanya karena adanya Jimin. Yuri dan Sunmi juga tidak terlalu dekat dengan Y/n.

Y/n lebih sering menyendiri dalam kurun waktu semingu terakhir ini. Pulang dan berangkat sekolah sendiri, di sekolah pun sendiri. Hari libur, ia hanya tiduran di rumah sendiri.

•••*•••

Malam harinya jam 19.00

Terdengar suara ketukan pintu di pintu Rumah keluarga Jeon. Eomma Jeon bergegas membuka pintu dan betapa terkejutnya Eomma Jeon saat melihat siapa yang datang.

Dialah Jin, Yoongi, serta orang tuanya datang membawa seserahan untuk lamaran. Dengan gugupnya, Eomma Jeon pun mempersilahkan masuk.

Appa Jeon pun mempersilahkan dan Ayah Kim pun berkata,

"Maafkan kami. Karena kami datang secara mendadak."

Appa Jeon pun tersenyum sambil tersenyum dan Ayah Kim pun mengutarakan niatnya,

"Kedatangan kami kemari untuk melamar Y/n, anak dari Tuan Jeon untuk putraku, Kim Seokjin."

Cara bicara Ayah Kim begitu santun namun terdengar begitu berwibawa. Appa Jeon menjadi segan dan cukup gugup karenanya. Tentunya, karena Ayah Kim adalah seorang Raja.

"Suatu kehormatan bagi kami jika anak kami bisa menjadi menantu dari Tuan Kim."

Perkataan dari Appa Jeon itu menandakan jika ia menerima lamaran dari Kim Seokjin. Eomma Jeon pun tersenyum dengan begitu bahagianya dan Eomma Jeon pun bergegas memanggil Y/n yang berada di kamarnya.

Y/n begitu terkejut saat mendengar pernyataan Eomma Jeon. Y/n terpaku saat ia tahu jika Jin melamarnya dan ditambah Appa Jeon sudah menerima lamaranya.

Y/n pun bergegas keluar menuju ruang tamu untuk menemui Jin serta mertuanya. Y/n terdiam sejenak saat ia sudah menuruni tangga. Jin pun tersenyum pada Y/n dan Y/n pun menunduk sambil menghampiri keluarga Jin.

Setelah bersalaman dengan keluarga Jin yang terdiri dari, Yoongi, Ayah Kim, Appa dan Eomma Lee, Jin dan Y/n pun pergi ke kolam yang ada di halaman belakang rumah Y/n.

Mereka berdua sedang berdiri di pinggir kolam dan Y/n pun bertanya tanpa melihat Jin,

"Kamu ngelamar aku? Emangnya kita bisa bersatu?"

"Lihatlah." ucap Jin sambil duduk dan langsung memasukkan kedua kakinya ke dalam air yang ada di kolam tersebut.

Y/n pun menatap kaki Jin dan sudah lebih dari dua menit, kaki Jin tidak berubah menjadi ekor. Y/n yang sejak tadi diam karena menunggu kaki Jin untuk berubah pun membulatkan matanya sambil memanggil Jin,

"Jin."

Jin pun menoleh dan ia pun tersenyum sambil beranjak. Y/n masih menatap kaki Jin itupun perlahan mulai menatap Jin dengan matanya yang sudah berlinang itu.

From Sea [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang