Part 1

29.2K 1.3K 104
                                    

Hari yang ditunggu-tunggu pun datang, kiara berjalan menuruni tangga untuk bergabung ditempat meja makan untuk memulai hari pertamanya masuk di sekolah Alexandria. Dengan muka yang sulit diartikan ia pun melahap makanan yang ada ditangannya.

"Gimana hari ini kiara udah siap?" Tanya sang papa menatap kiara dengan tersenyum. "Oh iya nanti kalian berangkat bareng ya di anter mang ujang"

Dengan anggukan kiara dan keenan mereka pun berpamitan kepada papa dan mamanya
"Kiara berangkat dulu ya pah mah"

"Lo masuk kelas apa?" Tanya keenan kepada kiara

"Kepo lo!" Ketus kiara sambil melihat notif di layar handphonenya.

"Dih gajelas lo!"

***

Mobil bercat hitam itu pun berhenti di depan gerbang SMA ALEXANDRIA, dengan melambaikan tangan ke arah kiara, viola dan clay langsung menghampirinya dengan wajah bahagia.

"Akhirnya lo satu sekolah sama kita lagi ra." Ucap clay dengan memeluk erat kiara.

"Dih padahal kemarin udh ketemu skrg kek org baru ketemu aja lo." Jawab kiara heran.

"Eh mau ke ruang kepala sekolah kan? Sini gue tunjukin." Tanya viola sambil menarik lengan kiara menuju ruangan kepala sekolah.

"Keenan buruan keruangan kepsek!" Ucap kiara menarik kuping keenan yang keasikkan maen hp.

Selama di lorong tatapan-tatapan asing pun mengarah kepadanagn kedua kakak adik itu dengan penuh tanda tanya.
Dengan melihat seisi tiap-tiap ruangan di sekolah tersebut, wajah kiara dengan kagumnya melihat sekolah yang sangat bersih dan penataannya gak kalah jauh dengan sekolah yang ada di inggris. Pantas saja sekolah ini dijuluki sekolah Adiwiyata karna soal kebersihan dan kedisiplinan no 1.

***

"Kamu kiara dan keenan pindahan dari inggris itu kan?" Tanya kepala sekolah dengan menatap keduanya.

"I-iya pak." Ucap kiara

"Oke, kamu keenan ikut bu ani ke kelas 11 IPA 2 dan kamu kiara ikut pak fadil ke kelas 12 IPA 2."ucap kepala sekolah sambil menunjuk kedua wali kelas mereka berdua.

"Baik pak terima kasih sebelumnya." Jawab kiara mengikuti arah jalan pak fadil.

Saat ini kiara berdiri di depan pintu yang bertulislan KELAS 12 IPA 2, dengan sesuai arahan pak fadil ia pun mengikutinya dari belakang dan berhenti di depan kelas. Tatapan dari orang-orang yg ada di hadapannya sekarang dengan wajah keingin tahuannya satu dari mereka melontarkan pertanyaan kepada kiara.

"Hallo masa depanku, boleh gak nanti gue anter pulang?" Ucap genit dari salah satu cowo yang ada di hadapannya sekarang.

"Udah diam semuanya, biarkan kiara memperkenalkan dirinya." Ucap pak fadil sambil mempersilahkan kiara memperkenalkan dirinya.

"Hallo kenalin nama saya kiara queensy dirgantara kalian bisa panggil kiara, saya pindahan dari Inggris semoga bisa menjadi teman baik di kelas IPA 2 terima kasih." Tegas kiara

Kiara pun di persilahkan mencari tempat duduk yang kosong dan mengikuti pembelajaran hari pertamanya. Dan dugaan kedua temannya memang tepat mereka di pertemukan satu kelas di kelas IPA 2.

***

"Kalian mau makan apaan?" Tanya viola sambil melihat menu yang ada di atas mereka.

"Yaudah samain aja." Jawab keduanya

Sambil menyeruput kuah bakso clay bertanya kepada kiara "lo sampe kapan di indo ra?"

"Gatau, lama keknya atau mungkin selamanya." Jawab kiara enteng.

"Bagus deh klo gtu." Viola dengan wajah senangnya.

Ketika kiara ingin berdiri dan berbalik badan untuk kembali ke kelas, tanpa sengaja ia menabrak laki-laki yang ada di hadapannya dan menumpahkan yang kiara pegang mengenai baju laki-laki tersebut.
Dengan raut wajah kaget kiara pun meminta maaf kepadanya tanpa menunggu jawaban dari  laki-laki tersebut ia pun pergi meninggalkan kedua temannya yg sedari tadi mematung melihat tatapan laki-laki tersebut.

"Ra ngapain lo ninggalin kita? Kita takut anjir lo maen tinggal aja, dan lo tau yang lo tabrak tadi siapa? Wah lo emg cari gara-gara." Cerocos clay dengan napas terengah-engah.

"Kan gue udh bilang minta maaf ke dia. Emgnya dia siapa." Jawab kiara santai.

"Dia Nathan anak 12 IPA 1, dia terkenal dingin kejam dan gak punya hati klo ngasih hukuman. Eh iya dia ketua Osis." Jelas viola menjelaskan.

"Oh."

Satu kata dari kiara membuat kedua temannya melongo tanpa ada rasa takut dari wajah kiara, mereka pun masuk kelas dan mengikuti pelajaran selanjutnya.

***

Sesampainya di depan rumah, kiara dan keenan langsung masuk ke kamarnya masing-masing dan membersihkan badannya yang sudah lengket sedari tadi.
Ia pun melanjutkan tugas yang diberikan guru matematika dengan sesekali membalas pesan dari clay yang ingin menyontek tugas yang diberikan tadi.

Tok..tokk..tokk

"Sayang mama sama papa mau kerumah teman papa, kiara mau ikut atau dirumah bareng keenan?" Tanya sang mama berdiri di ambang pintu kiara.

"Nggak deh mah, kiara capek mau istirahat aja." Jelas kiara.

"Yaudah mama dan papa berangkat dulu ya sayang." Pamit mamanya kepada kiara.

"Oke mah."






Hallo gaes...
Jangan lupa vote nya yah 💋
Jangan lupa tinggalkan komentar kalian
Love u gaes💋

NATHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang