Chapter 10

4.7K 224 4
                                    

{Di harapkan vote sebelum membaca!!}

Happy reading...

"Akhirnya, pengantin baru keluar juga dari kamar" sindir Azmi terkekeh melihat Zaid dan nazra yg baru turun dari lantai atas menuju meja makan, nazra dan zaid pun duduk didepan Azmi dan Mila.

Zaid tersenyum canggung mendengar perkataan Azmi sedangkan nazra memutar matanya jengkel mendengar perkataan kakak nya itu.

"Assalamu'alaikum" salam Zaid sudah duduk manis disebelah nazra.

"Wa'alaikumssalam" jawab mereka semua tersenyum.

"Bagaimana tidur mu Zaid, apa nyenyak??" Tanya Zaskya meletakkan dua piring yg ada di kedua tangannya yg berisikan lauk pauk.

"Alhamdulillah tidur Zaid nyenyak mah" jawab Zaid tersenyum.

"Makan yang banyak Nurul, Aisyah. Anggap saja ini rumah kalian" ucap Rama terkekeh.

"Tentu bagaimana tidak, kalian juga keluarga kami" balas Aisyah tersenyum meletakkan sepiring nasi berserta lauk pauknya di depan Nurul.

" Nazra kenapa kamu yg hanya makan sendiri, ambilkan makanan untuk suami mu sayang" tegur Zaskya menatap nazra.

"Lah... .kenapa nazra yg ambilin pak ustadz makan, kamaren-maren mama nya ambilin" jawab nazra cuek, Nurul yg mendengar perkataan nazra menatap nazra datar.

"Nazra sekarang Zaid itu suami mu, sudah kewajiban mu melayani suami mu yg ingin makan." Jelas Zaskya menyodorkan piring kosong kepada nazra." Cepat ambil" desak Zaskya

Nazra yg sudah sangat lapar ia hanya diam menerima piring itu.

"Sudah??" Tanya nazra setelah mengambil nasi untuk Zaid.

Zaid mengangguk menanggapi pertanyaan nazra.

"Mau sambal apa??" Tanya nazra lagi menatap deretan berbagai macam masakan didepan nya.

"Sama kan saja seperti kamu" jawab Zaid dan nazra pun langsung mengambil makanan untuk Zaid.

♥♥♥

Sehabis Sapan pagi, nazra sekarang duduk di taman belakang di atas ayunan menatap kaki nya yg kadang tersentuh di tanah.

"Nazra" panggil Mila menyusul nazra yg duduk di atas ayunan itu, membuat tatapan nazra beralih pada Mila yg berjalan menghampiri nya.

"Iya mbak, ada apa??" Tanya nazra membantu Mila duduk di atas ayunan di sebelah nya.

"Boleh mbak minta sesuatu" tanya Mila lirih menatap nazra lekat.

Nazra mengangguk pelan.

"Bisakah nazra membuatkan kue yg dulu, saat pertama kali mbak makan kue yg nazra bikin, saat mbak baru datang kesini??" Minta Mila dengan suaranya yg sedikit merengek membuat nazra tersenyum melihat tingkah kakak ipar nya itu sangat imut.

"Kue nastar coklat??" Tanya nazra dan Mila pun langsung mengangguk cepat. Saat ini ia sangat menginginkan memakan kue itu.

"Aaaa, kamu ingin mencoba kue buatan aunty sayang" ucap nazra manja tersenyum mengelus perut mila sudah sedikit membuncit dengan lembut.

Ya Umma Awlaadii 'NaZa' || On GoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang