DNS
♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤
Dia kira, hanya dirinya sendiri yang ada disini ternyata ada orang lain dan sepertinya orang itu terbangun karna suaranya yang keras, doyoung melihat rambut pemuda itu yang acak - acakan.
"Maaf bang Mark"
"Berisik lo" Mark berjalan mendekati doyoung dan duduk didekat salah satu kursi yang ada disana kemudian memejamkan mata sambil melipat kedua tanganya didada.
"Sini duduk" perintah mark ketika melihat doyoung jalan buat pergi dari hadapanya.
"Emm gak deh bang, gue mau masuk aja" kata doyoung canggung.
"Duduk atau gue seret"
Bangsat.
Kenapa orang - orang disekelilingnya suka sekali memerintah.
Dari pada doyoung diseret lebih baik dia sendiri yang duduk disana, doyoung berjalan mendekat kemudian mendudukan diri agak berjauhan dari mark yang saat ini nampak santai tanpa terganggu dengan keberadaan doyoung.
Hening.
Tidak ada yang bersuara, doyoung juga ogah - ogahan mau memulai pembicaraan dengan Mark.
Lama dalam keadaan hening hampir membuat doyoung tertidur karna saking mendukungnya suasana.
"Lo" doyoung terperanjat saat Mark tiba - tiba memanggilnya.
"I-ya bang" katanya ragu - ragu, mark langsung menghadap padanya membuat doyoung ancang - ancang memasang kuda - kuda untuk kabur.
Gak lucu kalau tiba - tiba dia di bogem, mana badan doyoung lemah lagi. Tapi ternyata mark hanya menatapnya tanpa banyak bicara.
"Ponsel lo geter terus dari tadi, ganggu banget"
Astaga doyoung rasanya dia sudah hampir pingsan karna menahan nafas saat menunggu mark bicara padanya dan ternyata hanya masalah spele yaitu ponsel.
Doyoung buru - buru mengeluarkan ponselnya dan berdecak kesal saat mendapati masih nama jeongwoo yang menghiasi ponselnya.
Doyoung matikan daya ponselnya karna sangat mengganggu dan berisik.
"Kanapa gak lo anggat?"
"Bukan urusan lo bang" seperkian detik kemudian doyoung sadar dan merutuk dalam hati.
Sialan dia keceplosan bicara kasar pada mark yang tak lain adalah pentolan sekolah.
Mark mendekati doyoung kemudian mengusap surai doyoung dan terkekeh pelan.
"Lo menarik" habis bilang gitu mark langsung aja pergi ninggalin doyoung yang saat ini tercengang di rooftop sekolah.
Setelah Mark pergi dan hilang ditelan pintu,doyoung langsung jingkrak - jingkrak gak jelas karna malu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos : HoonYoung [Treasure][END✔]
Fanfic"Pagi Doyoung" Apaan sih pencitraan banget. * Kisah park jihoon ketua osis yang berusaha mendapatkan cinta dari kim doyoung si siswa nakal tapi semua sirna saat penolakan yang didapatkan dan doyoung malah mencintai sahabat baiknya. Akankah perjuanga...