Part XXXIV

1.4K 159 8
                                    

DNS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

DNS

♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤♤

"Lo mau bilang apa?" Yedam duduk di depan asahi dan mashiho, sedangkan junkyu dan jeongwoo berada disebelahnya.

"Gue minta maaf banget udah nyembunyiin ini lama banget dari kalian semua dan gue harap kalian jangan jauhin gue" yedam menundukan kepalanya kemudian mulai menatap lantai rumah dengan perasaan gugup.

Mereka sedang berada di rumah mashiho, pulang naik mobil hyunsuk dan sekarang sedang duduk diruang tamu mashiho.

Hyunsuk yang paham situasi izin pergi keluar dan akan balik lagi setelah mereka selesai ngomong.

"Dam jangan puter - puter napa, gue makin bingung, lo nya kenapa?" Jeongwoo berujar frustasi, bingung melihat yedam yang takut - takut.

Yedam meneguk air liurnya susah payah, asahi hanya sibuk menatap yedam dengan wajah datar.

"Ini tentang bang yoshi" semuanya saling pandang.

"Maksud lo?" Junkyu makin memandang yedam dengan penasaran, sangat ingin tau karna yedam yang tampak gugup.

"Gue dan bang yoshi udah lama pacaran" akhirnya yedam bicara sambil menutup matanya karna takut respon apa yang diberikan oleh teman - temanya.

"Hahaha, jangan becanda deh lo, gak lucu bangsat" jeongwoo berusaha tertawa tapi kemudian dibalas oleh wajah serius yedam.

Mashiho diam begitupun junkyu, sedangkan asahi berdiri menatap yedam dengan nyalang.

"Ini yang lo maksud persahabatan dan kenapa lo sembunyiin ini yedam" asahi bicara dengan nada datar.

"Maafin gue, kita udah lama pacaran, sebelum doyoung mengenal bang yoshi dan gue gak mau bikin doyoung sakit hati kalau gue pacaran sama bang yoshi dari lama hiks, maafin gue" yedam menangis tidak berani mengangkat kepalanya, karna dia tau, dirinya sangat bersalah. Junkyu masih diam sedangkan jeongwoo yang berada di sebelah yedam mengelus punggungnya agar sedikit tenang.

"Brengsek" asahi menatap yedam nyalang, dia tidak menyangka yedam se parah ini.

"Kalau lo tau doyoung bakal sakit seharusnya dari awal lo ngomong dam, kalau udah begini lo makin membuat doyoung hancur, gue kecewa sama lo" mashiho berdiri dan hendak pergi dari sana tapi perkataan yedam membuat langkah kakinya berhenti.

"Gue salah, gue mohon bantu jauhin bang yoshi sama doyoung, bang yoshi punya rencana jahat buat perkosa doyoung" yedam mengangkat kepalanya, wajahnya sudah di penuhi dengan air mata, menatap semua temanya.

"Apa maksud lo sialan" mashiho tampak marah, junkyu berusaha menghentikan mashiho yang hendak memukul yedam.

"Jangan mashi, lo jangan emosi dulu" junkyu berusaha menenangkan mashiho yang sangat marah dengan wajah merah.

Ketos : HoonYoung [Treasure][END✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang