4) Salah Pegang [18+]

38.3K 2K 74
                                    

Sengaja banget aku kasih disclaimer di judulnya biar yang umurnya under 18 gak kaget

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sengaja banget aku kasih disclaimer di judulnya biar yang umurnya under 18 gak kaget. Takutnya ada yang masih di bawah umur baca cerita ini huhu.

Happy Reading Guys <333

Setelah selesai berbelanja bulanan, Kavi dan Relin menyempatkan diri untuk pergi ke outlet brand pakaian milik mereka untuk men-check beberapa hal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah selesai berbelanja bulanan, Kavi dan Relin menyempatkan diri untuk pergi ke outlet brand pakaian milik mereka untuk men-check beberapa hal. For your information, brand Cossy yang dulunya hanya menjual pakaian laki-laki kini sudah berkembang dengan menyediakan berbagai jenis pakaian, mulai dari semua gender dan usia.

Kavi mengembangkannya hanya dalam waktu tiga tahun. Dia bilang bisnis seperti ini adalah investasi jangka panjang. Jaga-jaga kalau nanti popularitasnya makin menurun di dunia hiburan, setidaknya ia masih punya pemasukan lain untuk menghidupi keluarga mereka.

Suaminya itu tahu kalau kariernya di dunia hiburan pasti tidak akan selalu ada di atas seperti sekarang. Ada masanya ia digantikan oleh pendatang baru yang jauh lebih muda dan berpotensi. Makanya ia memutuskan untuk mengembangkan bisnisnya itu. Kavi tak mau kariernya yang meredup di dunia hiburan nanti akan berdampak pada istri dan anak-anaknya kelak.

"Gimana, Mas? Meta bilang apa?" tanya Relin sesaat setelah Kavi bicara dengan Meta—orang yang ia percayakan dalam mengurus brand pakaiannya tersebut.

Kavi memijit dahi pelan sebelum menghembuskan nafas kasar. "Meta bilang model yang akan kita gunakan untuk memperkenalkan produk baru kita tiba-tiba membatalkan kontrak."

"Kok bisa tiba-tiba jadi batal?" Relin membelakkan mata tak percaya.

Kavi memang berencana mengeluarkan new collection berupa piama couple untuk suami istri. Terinspirasi dari Relin yang selalu mengeluh setiap malam karena merasa bahan piama yang ia gunakan gatal dan panas. Harusnya produk itu segera rilis, namun karena model yang mereka ajak kerja sama tiba-tiba membatalkan kontrak Kavi jadi kebingungan.

"Pak, pihak manajemen dari model tersebut bilang akan mengembalikan semua uang yang sudah kita transfer. Selain itu juga mereka minta maaf karena udah membatalkan kerja sama secara tiba-tiba."

When I Become A Wife [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang