Fallin' All in You

27

Malampun semakin larut dan semua pengunjung disana pun semakin menikmati musik yang diputar dengan minuman yang sudah mereka pesan. Begitu pula dengan meja yang sudah di-booked oleh Valerie. Andrew dan Bella sudah melebur dengan pengunjung yang lain untuk menari dan menikmati musik; mumpung anak mereka tidak ikut, jadi mereka mau puas-puasin pacaran dulu. Valerie dan Sandra memilih untuk menikmati musik dan menari dari area meja mereka saja. Terlalu riskan untuk mereka terjun dan melebur dengan pengunjung lain.

Tentunya Valerie tidak mau ada mukanya besok pagi di akun gosip manapun. Apalagi Sandra. Big No. Urusan dengan akun itu sangat ribet dan panjang, jadi lebih baik main aman. Dan disinilah Luna yang sudah duduk disebelah Jeffrey sambil menikmati kehebohan malam itu. Jeffrey menyalakan rokoknya dan menghembuskan asapnya ke udara, ia melirik ke Luna "Mau ?" tanyanya

"Engga deh... Nanti aja" tolak Luna sambil tersenyum

Sesekali, Jeffrey membisikkan sesuatu yang membuat Luna tertawa begitu pula dengan sebaliknya. Sandra dan Valerie masih tertawa dengan kekonyolan mereka ketika menari tadi; hingga akhirnya keduanya duduk dan meminum mojito yang sudah dipesan terlebih dahulu. Sandra tersenyum kepada Luna "Kok ga ikut ?"

"She's not big fan of crowd kak"

"She's asking Aluna, not you" sindir Valerie; Luna tertawa melihat Jeffrey dan sepupunya yang ini terus berdebat. Luna bisa melihat betapa miripnya Jeffrey dengan sepupu-sepupunya. Apalagi dengan Valerie. Sangat terlihat seperti saudara kandung.

"If it's concert I don't mind tho. But if it's club, I prefer stay out from the crowd" jawab Luna akhirnya

"Agree with that" Valerie setuju dengan apa yang dibilang oleh Luna "Kalo Club tuh pasti ada aja yang gatel. Pegang-pegang lah, belom lagi kalo ada om-om gatel. No Thank you" Tambahnya

"Makanya lo beruntung dapet Bang Samuel"

"Hey! I told you, dia yang beruntung dapet gw"

"You're wedding will be on headline sis. Secara Samuel is one of the hot man in Jakarta" saut Sandra sambil merangkul Valerie; Valerie memutar kedua bola matanya dengan malas "Kak, please deh. Gw udah bilang ya sama WO kalo no media allowed. Gw gamau ada yang liput-liput apalah itu"

"Oh Valerie mau nikah ?" Tanya Luna dengan hati-hati

"Yes, next month. You didn't know ?"

Luna terlihat bingung dan melirik ke Jeffrey sebentar sebelum akhirnya melihat Valerie kembali "Umm... sorry... tapi gw beneran gatau. Jeffrey juga ga pernah cerita apa-apa"

Sandra terkekeh pelan "Maksud Val, lo ga pernah liat diberita atau akun gosip apa gitu tentang Valerie?" tanyanya. Luna menggeleng pelan sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal "Gw jarang baca berita sesungguhnya. Hanya beberapa headlines yang berkaitan dengan kantor aja, selebihnya gw ga pernah baca" jawab Luna dengan jujur

"Not even fashion news ?" Sandra bertanya sekali lagi dan mendapatkan anggukkan dari dari Luna

"Business news pasti tau donk ya. Tau Andrew siapa ?" kini giliran Valerie yang bertanya; tapi jawaban Luna pun tetap sama. Luna menggeleng "Duh sorry banget. Gw emang jarang banget update-update masalah begituan. Sorry"

Jeffrey tertawa melihat ekspresi Sandra dan Valerie; mungkin mereka tidak terbiasa melihat ada orang yang sangat santai ketika bertemu mereka berdua. Terlebih lagi itu bukan dari lingkungan mereka. Memang, yang mengetahui latar belakang Jeffrey sesungguhnya hanya Widipa, Jo, Tristan, Tanaka dan Yoga bahkan Satya. Karena memang mereka berteman dari semenjak bangku kuliah. Tapi semua teman-teman Jeffrey tidak pernah membahas masalah keluarga Jeffrey. Paling hanya Widipa sesekali memberi tahu Jeffrey bahwa dia bertemu dengan Sandra atau Valerie di fashion week – saat itu Widipa sedang hadir untuk menonton show-nya Lucy.