𝐋𝐈𝐓𝐓𝐋𝐄 𝐃𝐎𝐋𝐋𝐈𝐄 ⁞ marauders era 🕊

9 ~ 𝒆𝒗𝒆𝒓𝒚𝒕𝒉𝒊𝒏𝒈 𝒊𝒔 𝒇𝒊𝒏𝒆

Remus bisa melihat bagaimana banyak orang yang masih menyapa dan menanyakan keadaan Little Dollie setelah insiden misterius yang menimpahnya. Gadis itu terlihat menikmati perhatian yang diberikan sekitar. Namun tidak dengan anjing penjaganya atau yang Remus kenal sebagai Regulus Black.

"Kau tidak berencana melakukan lelucon kepadanya kan?" tanya Lily dengan nada prihatin.

Remus kembali menatap Lily dengan wajah terkejut, "Aku?" ujarnya sembari menunjuk dirinya, "No way! Kau pikir aku sama dengan tiga berandal parasit itu?" tambahnya dengan guyon membuat Lily terkekeh.

Remus kembali menyuap dirinya dengan makanan tetapi Lily masih bisa melihat mata Remus yang melirik meja Slytherin. "Apakah insiden yang melukai Lucielle Malfoy akibat ulah tiga berandal parasitmu?" aju Lily.

Remus tersedak mendengar pertanyaan Lily. Ia menepuk-nepuk dadanya dengan tangan agar makanan yang tersangkut berhasil turun ke lambung. Lily segera memberikannya segelas jus labu dan menatapnya kebingungan.

Dengan gelengan kepala cepat, Remus memberikan jawaban ragu yang terdengar meyakinkan, "As if! Aku tidak akan membiarkan mereka menyakiti seseorang!" jawabnya dilanjutkan dengan segelas jus labu berikutnya.

"Lalu kenapa kau memperhatikan gadis itu dengan wajah merasa bersalah?"

"No. I am not.."

"Oh, yes you are Rem."

Wajah Remus mengkerut, alisnya hampir bertemu karena menahan ekpresi yang dibuat-buatnya. Hingga akhirnya ia menghela nafas panjang dan kembali bertemu sepasang mata hijau Lily.

"Well, maybe- may.." Remus terhenti dan menghela, "Mereka mungkin berkontribusi sedikit mengenai insiden itu."

"Oh, Rem–"

"Hanya sedikit! Ahh.. dan mungkin?" potong Remus ketika Lily hendak menolak alasannya.

Kini, kedua tangan Lily menyilang dan menatap dengan tegas, "Kau harus membuat mereka meminta maaf kepada Dollie!" bisiknya menekan. Remus mengusap punggung lehernya, ia sedikit bingung untuk menginterpretasi fakta dengan halus kepada Lily.

"Apakah menurutmu ia akan memaafkan aku- maksudku.. The Marauders?" tanya Remus dengan nada pasrah.

"Tentu tidak akan mudah mendapatkan ampunannya. Kau harus menunjukkan bahwa kalian benar-benar menyesal telah menyakitinya."

"Any suggestions that could soften her heart?" tanya Remus lagi namun dengan nada menyindir.

"Entahlah. Mungkin kau bisa mulai bertingkah baik kepadanya. Tidak menjahilinya–"

"Sungguh Lily. Aku tidak menjahilinya!"

"Tapi kau mulai terkena pengaruh parasit."

Mendengar kalimat itu Remus tersinggung, "Mereka tidak seburuk itu, Lily," bela Remus lembut berharap Lily berhenti menyerangnya dan sahabatnya. Teguran itu membuat Lily melembut, ia menurunkan tangannya yang sebelumnya tersilang.