Keresahan menyelimuti hati kecil Vivienne Jones ketika mendengar apa yang kekasihnya sampaikan. Ada takut dan ibah dengan apa yang akan terjadi selanjutnya. Tapi, ia tidak bisa berbuat apa-apa selain berlagak diam dan tidak mengatahui apa yang terjadi.
"Peter, aku ingin bertanya sesuatu."
Peter langsung menegakkan posisi duduknya, "Ada apa Vie?" Tanyanya sembari mengelus lembut wajah gadis tersebut. Vie menelan ludahnya sebelum bertanya, "Do.. Do you really love me?"
Sontak Peter terkekeh kering, "Pertanyaan macam apa itu?–" "Jawab saja!" Potong Vie malu.
Anggukan kepala Peter membuat Vie merasa lega, "I'd do anything for you. Even if it costs my life," rayu Peter dengan yakin. "Good," respon Vie dengan jawaban itu.
Ia sendiri tidak tau apakah sebenarnya ia mencintai Peter karena terbiasa atau karena... ia butuh rencana cadangan. "Jadi, bagaimana denganmu?" tanya Peter gantian membuat Vie terdiam.
"Memangnya, harus ku jawab ya?" Alih Vie sembari memberikan ciuman kepada Peter.
🤍
Sirius Black tidak berencana untuk sering-sering berbincang dengan adiknya. Tapi, mendengar Remus yang ditantang tidak lain lagi oleh Regulus membuatnya naik darah. Sehingga ia mencegat pria tersebut sebelum masuk ke kelas berikutnya.
Mereka berdua berada di dalam ruang kelas kosong, menunggu siapa dulu yang akan berbicara. "Hentikan apapun hal bodoh yang akan kau lakukan," ujar Sirius langsung, "Bisakah kau berhenti mengganggu hidup orang disekitarku?"
"Mengganggu?" ulang Regulus dengan nada bingung, "Bagian mana aku menganggu hidup temanmu? Dia duluan yang kelewatan."
Sirius menggelengkan kepalanya, "Kau pikir aku akan percaya seseorang seperti Lupin melewati batas? Tsk tsk tsk, kau ini kan pintar. Masa diantara Dollie dan Lupin kau tidak bisa mengira mana yang lebih tempramen?" sindir Sirius.
"The beast."
Deg. Sirius merasa jantungnya jatuh ke perut. Artinya.. Lucy tidak hanya mengatakan rahasia Remus kepada Slughorn, tapi juga Regulus. Cepat atau lambat jika Ketua Komite, Lucius Malfoy turun – Moony akan sungguh dikeluarkan dari sekolah.
"Kau jangan kelewatan ya!" marah Sirius yang mengeluarkan tongkatnya.
"Kelewatan?" ulang Regulus, "Tidakkah aku mengatakan kebenaran?"
Sirius menelan ludahnya, "Stop ruining his life!" bentaknya dengan tongkat mengarah ke wajah Regulus, "Lupin deserves better than you and Dollie little act!"
Dengan tenang Regulus turunkan tongkat yang mengarah ke wajahnya, "Lalu bagaimana dengan aku, Sirius?" tanya Regulus, "You ruined my life. Should I deserve better?"
Omong kosong apa yang Regulus katakan. Tapi Sirius mulai merasa apa yang Peter sampaikan ada benarnya juga. Bagaimana jika Remus sedang menerima akibat perilaku Sirius kepada Regulus?
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐋𝐈𝐓𝐓𝐋𝐄 𝐃𝐎𝐋𝐋𝐈𝐄 ⁞ marauders era 🕊
Fanfiction。゚. ゚. * ・ 。゚。゚. * ・ 𝐋𝐈𝐓𝐓𝐋𝐄 𝐃𝐎𝐋𝐋𝐈𝐄 🕊 ⁞ fem oc x r.a.b x r.j.l 🕊 ⁞ marauders era in which Lucielle falls in love with someone. . . . . . . [ written in Bahasa ] #1 marauders - june '22