Apa yg diceritakan Koyou, benar benar membekas di benak mu. Kau membayangkan bagaimana rasanya menjadi Dazai yg ditekan oleh sesuatu yg tak bisa dilawan orang lain.
Tak berpendidikan membuat mu kesulitan mencari solusi.
"Yang bisa kulakukan hanyalah memasak dan membuat teh." Gumam mu.
"(Name) Chan, ibu yakin bahwa kau pasti bisa. Ikuti kata hati mu."
Ingatan tentang apa yg dikatakan ibumu kembali berputar dibenak mu. Membuat ide muncul di benak mu.
Setelah membulatkan tekad, kau bergegas bangkit dari ranjang dan keluar kamar.
🌸🌸🌸
"Bibi Koyou, apa ak boleh masuk?" Tanya mu saat berada di luar ruangannya.
"Masuklah sayang." Sahut Koyou dari dalam.
Perlahan kau membuka pintu dan melangkah masuk. Ternyata di dalam tak hanya ada Koyou namun ada seorang pria bersurai jingga yg tengah duduk di sofa. Kau teringat saat tak sengaja menabraknya waktu itu.
"Bibi?"
"Kemarilah (Name) Chan, ada apa??" Tanya Koyou.
"Bi, beritahu aku apa makanan yg Dazai Kun suka ?" Tanya mu.
"Hah, dia itu hanya suka menyakiti hati orang, nona." Sang surai jingga menyahut pertanyaan mu.
"Diamlah Chuuya Kun!" Koyou yg semula duduk di kursi kini bangkit dan menghampiri mu. "Kau masak saja kepiting, dia sanggat suka itu." Jawab Koyou sedikit berbisik.
Senyum indah merekah di bibir mu, ternyata sesederhana itu makanan kesukaannya.
"Bagaimana, apa kau sudah terfikir sesuatu?" Tanya Koyou.
"Um, tapi di mana ak bisa dapat semua bahan masakan dan juga Kepiting?" Tanya mu.
"Oh itu gampang, ak akan menemanimu berbelanja."
🌸🌸🌸
Berbelanja adalah hobi semua wanita, namun sanggat sedikit wanita muda yg mau berbelanja untuk memasak.
"Apa yg mau kau masak, (Name) Chan?" Tanya Koyou.
"Sup kepiting bi." Jawab mu.
"Masaklah lebih banyak, kita bisa makan bersama."
"Baiklah bi."
Hampir 1 jam kau berbelanja, kini semua bahan sudah siap dan tinggal memasak saja.
Saat kau memasak, Koyou hanya membantu sedikit ia lebih banyak memandang mu.
"Ternyata, kemampuan mu ada di masakan mu ya." Celetuknya.
"Ibu sering mengajariku memasak, ibu bilang jika memiliki suami nanti hal yg harus bisa kau lakukan adalah memasak karena sebagai seorang istri, menyenangkan hati suami ya dengan masakan." Koyou sedikit tertawa mendengar perkataan mu.
"Ibu mu luar biasa, pantas saja teh buatannya sanggat lezat." Sahut Koyou.
"Ku harap masakan ku, bisa menyenangkan hati mu." Batinmu.
"Anak ini, dia memilki rasa percaya diri yg sanggat baik. Kekuatan spiritualnya juga sanggat besar, dia bisa jadi ibu dan istri yg hebat. Saat mengetahui tindakan Dazai dia sempat kecewa tapi saat ak bicara dengannya kini dia mulai bangkit dan percaya diri lagi." Batin Koyou.
"(Full Name) Chan." Tiba tiba Koyou memanggilmu saat kau larut dalam pikiran mu.
"Iya ada apa bi?" Tanyamu.
"Kau tidak takut dengan Dazai, kau tidak sakit hati karenanya ?" Tanya Koyou.
"Asalnya sih begitu, tapi saat bibi cerita tentang dia yg sebenarnya ak merasa bahwa membencinya saat ini bukanlah tindakan yg tepat. Aku.... Aku ingin membuat Dazai Kun kembali."
Harapannya membuat Dazai kembali, membuat Koyou terkesima. Ia benar benar takjub dengan keajaiban hati dari (Full Name).
"Ak yakin kau bisa." Jawab Koyou.
.
.
.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Personalities | Dazai Osamu X Reader
FanfictionKisah unik dan aneh seorang gadis yg menikah di usia muda dengan seorang pria yg ia anggap aneh. Star: 25/12/21 End: 22/04/22 Dazai Osamu X Reader Coming soon S2