Setelah sampai di dalam kontrakannya Alisia pun yang memang sangat gerah dan mandi keringat bahkan pakaiannya sudah basah kuyup oleh keringatnya sendiri saat itu, dia pun langsung membuka semua pakaiannya satu persatu dan membuangnya di lantai hingga dirinya telanjang bulat.
(Alisia) "hahahahahah... ini kali terakhirnya gue akan ada di dalam tubuh lu lacur, sekarang setelah gue bebas dari sini semoga hidup lu bisa jadi lebih baik lagi atau mungkin lebih hancur dari sekarang. hahahahhahahah.."
Melihat dirinya di depan kaca dan mencium bau tubuhnya yang sudah agak bau keringat dan lengket membuatnya memang tidak nyaman namun dia sudah masa bodo karena itu bukan tubuhnya lagi mulai saat itu.
Dia pun mulai membuka tasnya dan mencari botol yang berisi cairan dari dukun saktinya itu, dan tanpa banyak basa-basi lagi dia pun hanya bisa mempercayai semua perkataan dari dukun kenalannya itu dan berharap tidak ada hal buruk yang akan menimpanya nanti.
Setelah itu Alisia mulai meminum semua cairan itu sampai benar-benar habis dan kosong dari tempatnya sambil memejamkan matanya dan berdoa agar tak ada hal buruk yang akan terjadi kepadanya.
(Alisia) "sekarang apa? gak terjadi apa-apa sama gue, apa gue dibohongin sama si dukun tua itu tapi gak mungkin soalnya selama ini semua yang dia kasih buat gue itu mujarab dan ampuh buktinya Lala sama nih cewek kelepek-kelepek setengah mati sampai gak bisa gue tinggalin lagi."
Beberapa menit kemudian dirinya mulai merasa pusing dan sakit kepala tidak hanya itu dirinya pun mulai sulit untuk berdiri tegap dan dan tak lama dia mulai berjalan menuju kasurnya sambil sempoyongan dan tak lama dia pun pingsan di sana dalam keadaan telanjang bulat.
Selama beberapa waktu tak ada yang terjadi kepada Alisia atau tidak ada tanda-tanda apapun, tapi satu jam kemudian tubuh Alisia mulia bergetar hebat dan dirinya pun kejang-kejang seperti orang ayan selama beberapa menit dan akhirnya berhenti dengan sendirinya.
Lalu tak lama Simon mulai sadar dan terbangun tapi kagetnya dia bahwa dirinya sekarang telah berada di luar tubuh Alisia lalu dirinya pun terlihat agak tembus pandang dan di sana pun dia melihat sosok Alisia yang sedang tak sadarkan diri baik tubuhnya dan jiwanya juga.
Mengingat perkataan dari dukunnya tadi dia pun segera menarik jiwa Alisia untuk masuk kembali ke dalam tubuhnya dan tak lama jiwanya masuk begitu saja dan menyatu kembali ke dalam tubuh Alisia.
(Simon) "wah... ternyata memang tuh dukun sakti banget dengan cuma beberapa juta doang gue bisa dapat kesaktian kayak gini, gak sia-sia gue habisin tuh duit tapi biarin lah nanti juga tuh perek yang bakal bayar semuanya hahahhahahahah.. Sekarang karena gue udah bebas dan agak kepo juga sama kemampuan baru gue sebaiknya malam ini gue coba cari mangsa baru buat gue jadiin boneka percobaan gue."
Simon pun segera pergi dari kontrakan itu dan seperti yang dia perkirakan sekarang dia layaknya setan yang bisa menembus tembok dan benda padat lainnya bahkan dia sendiri tak bisa lagi memegang barang-barang di sekitar dirinya.
Mengingat siapa yang akan dia gunakan sebagai contoh dan tikus percobaan pertamanya dia pun ingat bahwa ada seorang wanita cantik di sebuah kos-kosan khusus wanita dekat kontrakannya, karena beberapa kali dirinya sangat menyukai bentuk tubuhnya walau dia cantik tapi selalu memakai hijab jika pergi kemana-mana dan pakaian yang tertutup dari ujung kaki sampai ujung kepala.
KAMU SEDANG MEMBACA
SKINSUIT CAMERA AND STRAW DOLLS
FantasyCerita ini hanya fantasi/fiktif belaka. Disaat hal yang tak pernah dibayangkan terjadi karena alat yang diberikan secara kebetulan dan tak pernah disangka-sangka. Sehingga mengubah hidup seorang pria miskin yang biasa-biasa saja yang berjuang untuk...