Part 23

815 81 6
                                    

Part 23

" Jok!" Raquel menarik tangan Joko. Joko menepis tangan Raquel dengan kasar," apaan sih main tarik-tarik aja!" sinis Joko.

" gue duduk bareng elu ya!" seakan tak kapok dengan penolakan yang selalu Joko berikan padanya Raquel malah bergelayut manja dilengan kekar milik Joko.

" apaan sih lu! najis tau gak" Joko pergi meninggalkan Raquel begitu saja.

" issh nyebelin banget sih, gua kan niatnya baik" Raquel menghapus kasar air matanya yang langsung jatuh tanpa aba-aba. Sekeras-kerasnya hati Raquel, ia tetaplah wanita yang mudah rapuh. Ia hanya ingin memperjuangkan cintanya walau terkadang ia menghalalkan segala cara agar keinginannya tercapai.

" eh, elo kok nangis? siapa orang yang udah buat lo begini bilang sama gue!" Loly yang baru saja datang langsung menghampiri Raquel. ia menghapus jejak air mata yang sudah terlanjur membasahi pipi sahabatnya itu.

" kenapa sih, Joko gak pernah nganggep gue!" Loly yang faham kini hanya setia mendengar ocehan Raquel.

" heh elu berdua! masuk ke bus atau gua suruh naek ojek lu sampe Bogor!" siapa lagi yang beraani meneriaki si Raquel kalau bukan Baim si Ketos yang terkenal dengan ketegasannya. Loly dan Raquel langsung berlari menuju bus.

Selama perjalanan Lesty yang bergelar putri tidur sudah masuk kealam mimpinya. Santi juga tertidur dibahu Roni sedangkan cantik, ia masih sibuk dengan stok cemilannya yang kian berkurang. Ria yang duduk bersama Beben, selama diperjalanan ia terus memegang perutnya yang kram akibat tertawa. Ini semua ulah Beben yang terus bercerita sepanjang perjalanan.

" Ri, lo jawab tebakan ini kalau berhasil gue kasih hadiah" Ria yang tampak sangat antusias mendengar perkataan Beben barusan, " Beneran Ben!". " iya Ria kapan sih gue bohong ke elo, gue selalu jujur apa lagi masalah hati" tukasnya seraya memainkan alisnya. " oke oke" Ria tak mau memperpanjang pembahasan Beben yang ia tau arahnya kemana.

" tebak ya, Kambing Kambing apa yang kakinya 9?" Beben tertawa renyah kala melihat wajah Ria yang berfikir keras untuk menjawab tebak-tebaknan darinya.

KISAHKU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang