Alana [End]

26

Haii-!!
Terimakasih yang mungkin sudah mampir ke cerita kedua author, kalau yg belum, boleh banget loh mampir dulu sambil nunggu kelanjutan cerita Alana^_^

Hari ini Alana ada jadwal ke kampus dan kebetulan bunda serta daddy sudah pulang dari luar kota. Saat bunda dan daddy hadir di rumah, teror itu sudah tak ada lagi. Sang peneror seperti nya sengaja hanya mengirimkan saat Alana sedang sendirian

"Pagii bundaaa" Ucap Alana sembari berjalan menghampiri bunda yang sedang berada di dapur.

"Pagi sayang" Balas bunda yang sedang memasak

"Bundaa mau masak apa??" Tanya Alana yang melihat bahan bahan masakan yang sudah rapih berjejer di samping kompor

"Bunda mau bikin opor ayam dan tempe goreng" Jawab Bunda

"Waahh, Alana mau bantu dong bun" Ucap Alana

"Bolehh, ini nanti Nana masukin bumbu yang ada di mangkuk saat air nya sudah mendidih yaa. Bunda mau potong potong tempe dulu."

"Owkayy bundaa."

~~~

Di sisi lain

"Gimana? Kira-kira kita bisa laksanakan rencana kita ini kapan?"

"Secepatnya, kita tinggal tunggu beberapa saat lagi saat mereka lengah"

"Oke, lakukan dengan hati-hati, jangan sampai gagal!"

~~~

"Naaa" Ucap Ken dari tangga

"Apaa??" Balas Alana dari dapur

"Nggak, manggil doang" Ucap Ken sembari berjalan ke arah Alana

Tiba tiba Ken memeluk Alana dari belakang dan mengusap usap perut Alana. Alana kemudian mematung dan berhenti sejenak melakukan kegiatan nya.

Otak nya tiba-tiba membuat ia berpikir banyak hal bersamaan. Dan kejadian ini disadari oleh Ken

"Kenapa berhenti hmm??" Tanya Ken sembari menaruh dagu nya di bahu Alana dan menatap Alana

"Eeh, nggak apa apa" Ucap Alana berusaha menutupi rasa malu.

Beruntung nya, bunda sudah kembali ke kamar sejak tadi karena Daddy meminta nya mencarikan dasi yang serasi untuk pergi ke kantor.

"Apa aku mengganggu mu?" Tanya Ken yang kemudian melepas pelukannya.

"Tidak. sama sekali tidak" Terang Alana sembari melihat ke arah Ken.

"Baiklah, kau hari ini ada jadwal ke kampus kan?" Tanya Ken

"Iyaa ada, nanti jam 11 an" Balas Alana.

"Tak apa jika tak ku antar?? Aku harus ke perusahaan sekarang. Nanti pulang nya aku jemput."

"Tidak apa-apa, biar nanti aku di antar supir sajaa" Ucap Alana

"Maaf yaa" Ucap Ken merasa bersalah

"Tidak apa-apa kak" Balas Alana sembari tersenyum.

~~~

Di kampus

"Hai guys!!!" Ucap Meyza dan Vano yang baru saja memasuki kelas.

"Dih, kok kalian bisa dateng barengan gitu" Alana merasa heran

"Eh emm, itu, tadi ketemu di parkiran" Balas Meyza sedikit gelagapan

"Dih, kok panik gitu jawab nya" Ucap Alea merasa curiga

"Kaget doang kali dia nya" ucap vano santai

"Beneran ga ada apa apa nih?" Ucap Alea penasaran

"Beneran Leaa" Ucap Meyza sembari merangkul bahu Alea