20

6.5K 233 1
                                    

Hai
Author mau membeberkan surat permohonan maaf secara terbuka bagi para pembaca

Maafin author gak upload udah hampir 2 bulan:(
Author bener bener sibuk bangett sampai gak sempet buka wp:(
Stok cerita pun masih belum bertambah dan author masih sangat sibuk:')
Ini author upload sisa stok yang ada dan author mohon maaf, author belum tau bakal update lagi kapan:')
Mohon pengertiannya 🤗
Terimakasih buat yang udah selalu kasih vote dan dukung author!!
Tapi yang pasti, author akan kembali dan menyelesaikan cerita ini!!

Sekarang Mari kita lanjut aja langsung yaa!!


Ayo mari kita mulai!!


Pagi ini Alana tidak tidur lagi setelah sholat subuh, ia langsung mandi dan bersiap karna pagi hari ini ia ada kuliah pagi. Dan ia juga membantu bunda untuk menyiapkan sarapan. Hari ini adalah hari dimana Ken kembali mengajar dan Alana kembali berkuliah.

Di tengah tengah membantu bunda membuat sarapan, Alana lalu pergi ke kamar dan membangunkan Ken yang tidur kembali setelah sholat subuh.

"Kak!" Ucap Alana sambil menggoyangkan tubuh Ken.

"Kak, bangun! Hari ini ada jadwal ngajar kan?" Ucap Alana lembut.

"Iyaa!!" Balas Ken dengan mata yang masih menutup.

"Ayoo bangun, lalu mandi dan kita sarapan!" Ucap Alana sambil membuka tirai dan membiarkan cahaya matahari pagi masuk ke kamar mereka.

"Iyaa Nanaaa, sebentar lagii ajaa!!" Ucap Ken memanggil Alana dengan sebutan Nana.

"Ayo bangun sekarang! Masa dosen nya susah bangun sih!" Ucap Alana yang sudah mulai kesal karna Ken tak kunjung bangun.

"Ya udah, aku berangkat nya naik mobilku sendiri aja kalau gitu! Aku ada kuliah pagi!!" Ucap Alana yang sekarang sudah kesal.

"Nanti kalau bunda nanya kenapa menantu nya berangkat sendiri tanpa suami gimana?" Tanya Ken yang masih dengan mata terpejam.

Sebenarnya Ken sudah bangun, tapi membuat Alana kesal seperti ini sangat menyenangkan

"Aku tinggal bilang bahwa anaknya susah dibangunkan dan aku ada kuliah pagi. Jadi nanti kaka yang bakal di marahin bunda." Jelas Alana.

"Lagian kuliah kamu pagi ini juga dosen nya saya!" Ucap Ken dengan nada yang tiba tiba menempatkan dirinya sebagai dosen bukan pasangan Alana.

"Hah? Benarkah?" Ucap Alana dan langsung mengecek jadwal.

"Benarkan! Jadi kalaupun kau terlambat ya kau tidak akan dimarahin dosen." Balas Ken.

"Eeehhh, tidak tidak!! Kakaa bangun sekarang dan aku tak ingin terlambat!! Walau kaka yang menjadi dosen pagi ini di kelasku, tapi aku tetap tak ingin terlambat!!!! AYOO BANGUNNN!!!!!" Ucap Alana sambil menarik selimut Ken supaya Ken bangun.

Ken yang sudah cukup puas mengerjai Alana lalu bangun dan menghampiri Alana yang sedang melipat selimut.

Hug

Alana [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang