43

4.4K 146 4
                                    

Kini sudah hampir satu tahun sejak Ken dan Alana menikah. Hubungan mereka sudah lebih romantis dari sebelumnya. Tak ada lagi ke-canggung-an di antara mereka. Alana juga sudah berada pada semester akhir, dimana ia sedang sibuk-sibuknya mempersiapkan skripsi.

Sudah selama ini mereka menikah, namun masih belum ada orang lain yang tau akan hubungan ini. Alana juga masih menunda kehamilan, mungkin hingga selesai menyusun skripsi nanti. Pendaftaran untuk sidang masih beberapa bulan lagi. Ia masih memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan skripsi nya.

Olivia juga sudah tak kembali lagi menampakkan wajahnya di hadapan Ken serta Alana sejak kejadian terakhir. Perusahaan nya juga sudah berhenti memaksa penyetujuan kerja sama.

Sebenarnya, beberapa hari lagi tepat satu tahun mereka menikah, tapi ntahlah akan ada pesta anniversary atau tidak, karena kelihatan nya, Alana tengah sibuk sekarang ini.

~~~

"Sayangg..."

"... Kita pergi makan di luar yu." Ucap Ken yang baru masuk ke kamar.

"Ayo deh, aku udah suntuk banget sama skripsian ini."

"Aku ganti baju dulu sebentar." Ucap Alana

Alana langsung bersiap untuk pergi makan malam di luar. Setelah mereka pamit pada Daddy dan Bunda, Ken langsung mengendarai mobil nya menembus gelap nya malam.

"Mau makan di mana Ka?"

"Kamu mau di mana?"

"Loh, aku kira, kaka udah tau mau pergi ke resto mana." Ucap Alana yang sedikit terkejut dengan ucapan Ken barusan.

"Tenang sayang, aku tentu udah nyiapin tempat. Aku nanya lagi karena siapa tau kamu mau makan sesuatu yang mungkin beda dengan apa yang sudah aku pilih." Ucap Ken lembut sembari menggenggam tangan Alana.

"Kaka bikin aku kaget! Aku lagi ga tau mau pergi makan ke mana. Otak aku berasa buntu banget." Ucap Alana

"Kita mau makan soto di warung sederhana tapi, gapapa??" Tanya Ken

"Tentu sajaa ga apa apa lah kak! Asal makanan nya enak sih, aku gas! Hehehe."

"Makanan nya bisa Kaka jamin kalau itu enak! Enak banget malah!!"

"Ayo kita lihat, aku gak sabar mau cicip rasa soto yang katanya enak banget!!"

Menempuh perjalanan 20 menit dari rumah, kini mereka tiba di warung soto yang berada sedikit terpencil. Walau berada di daerah yang kelihatan nya sepi tapi warung ini sangat ramai pembeli. Hampir semua meja terisi penuh, belum lagi antrian pembeli untuk pemesanan take away. Antriannya udah ngalahin antri sembako!

"Kita pesen dulu baru duduk ya." Ucap Ken.

Alana lalu mengangguk sebagai balasan.

"Bu, soto daging nya dua ya sama nasi dan teh hangat." Ucap Ken pada si ibu penjual.

"Siap den!" Balas nya.

Ken lalu segera mencari meja yang kosong, beruntung nya ada satu yang kosong dan letaknya di pojokan. Alana duduk di dekat dinding dan menghadap ke arah pintu masuk dan Ken duduk menghadap Alana.

"Ini emang biasa nya se rame ini? Pasti beneran enak banget deh, aku udah gak sabar!" Ucap Alana antusias.

"Iyaa, warung ini tuh selalu rame banget!"

"Kaka biasa kesini?"

"Dulu, sebelum aku nikah sama kamu, sebelum aku jadi dosen, sebelum aku megang perusahaan, aku sering mampir kesini. Tapi setelah aku kerja, aku udah hampir gak pernah makan disini lagi."

Alana [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang