Assalamualaikum...
lama ya nunggu update, aku juga lama bestie nunggu vote seimbang hehe
Dua minggu sekali kek nya baru ke kumpul vote 4K, jadi ya maaf maaf kalau aku updtae nya lama <3
***
Demi harta! Seorang Ibu nekat menyiksa anaknya hingga tewas!
Lilian Smith (43) tega menyiksa anaknya berkali-kali hingga akhirnya tewas, di duga, pelaku melakukan hal itu karena harta.
Di kutip dari laporan kepolisian, Lilian mengaku bahwa dia di bayar dengan jumlah besar oleh saudra 'S' dengan syarat harus membuat anaknya menderita.
"Jadi, Ibu ini memang secara sadar memukul bahkan sering mengurung anak kandungnya sendiri. Dia lakukan ini karena di beri uang banyak," ucap Sahid, selaku Kaploda yang kini menangani kasus kematian tersebut. "Belum di ketahui motif si 'S' ini apa sampai ingin saudari Natasya mati, karena kondisi 'S' sendiri sekarang sedang kritis di Rumah Saki jadi belum bisa di mintai keterangan."
"Ibu Lilian terancam hukuman dua puluh tahun penjara karena melakukan kekerasan yang berakhir menghilangkan nyawa anaknya," lanjut Sahid lagi, "Sekarang beliau sudah di amankan, setelah tiga hari kemarin sempat masuk rumah sakit karena gejala stroke ringan."
Sementara selain Lilian, ada juga Anthon Smith dan pembantunya yang bernama Nurrohmah, yang juga terseret dalam kasus ini. Mereka berdua diancan terkena hukuman penjara selama lima bulan di karenakan lalai menjaga Natasya dan secara tidak langsung membiarkan kekerasan terjadi di rumah tersebut sehingga menewaskan remaja berusia 16 tahun tersebut.
Shaga matikan layar handphone nya setelah selesai membaca berita mengenai kasus kematin Natasya itu, tak bisa di pungkiri hatinya sedikit lega karena tak sekalipun nama Elsyia Hazel terseret dalam kasus itu. Tiga hari berlalu setelah Riko menerima telepon dari orang kepercayaannya yang mengatakan bahwa Lilian menyebut nama Hazel sebagai dalang pembunuhan Natasya.
Tentu saja, Riko tidak mempercayai apa yang di katakan oleh Lilian. Gadis sebaik dan sepenyayang Hazel tidak mungkin melakukan hal sekeji itu. Riko dengan tegas membantah tuduhan tersebut namun tetap menyuruh Hazel datang untuk memberikan penjelasan. Syukurlah, semua penjelasan Hazel memang masuk akal, dan bisa di terima. Di sisi lain juga tidak ada satupun bukti yang bisa Lilian berikan terhadap tuduhannya kepada Hazel atas kasus kematian Natasya.
Selama tiga hari itu juga proses hukum berjalan cepat, sampai akhirnya pihak berwajib bisa mengantongi satu nama yang Lilian sebut sebagai dalang kematian Natasya. Samuel, adalah dalangnya. Entah siapa dan apa motif pria itu sampai menyuruh Lilian menyiksa Natasya, alasan Samuel ini belum bisa di ketahui karena kondisi pria itu yang tidak bisa di mintai keterangan sementara Lilian sendiri mengaku bahwa dia tidak tahu alasan Samuel menyuruhnya menyiksa Natasya. Shaga sungguh tidak tahu siapa orang itu.
"Ga, katanya mau ke makam?" lamunan Shaga buyar saat Ranti menepuk pundak kirinya, Shaga lantas berdiri sambil merapikan pakaian. "Jadi kan? Sama Hazel?"
Shaga menggeleng. "Sendiri aja, Hazel lagi di panti, nanti pulang dari makam aku jemput ke sana." Hari ini, Shaga berniat mengunjungi makam Emily setelah mengumpulkan keberanian, dia sangat ingin mengunjungi tante kesayangannya itu walau kini yang berwujud hanyalah gundukan tanah nya saja.
"Lho memang kamu tahu letak makamnya?"
"Nggak tahu, sih." Shaga meringis. "Nanti aku bisa tanya-tanya di sana."
Ranti berdecak. "Ayok, mama antar deh kalau begitu. Biar kamu nggak nyasar."
***
Getaran dari ponsel yang Shaga sakui, membuat lelaki itu tersadar dari lamunan kemudian sedikit berdiri dari posisi jongkoknya untuk merogoh saku. Nama 'Si tukang nyinyir' tertampang sebagai si pemanggil membuat Shaga tersenyum kecil. "Kenapa sayang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
SHAGA (SELESAI)
Teen FictionJUDUl AWAL HAZEL. *** Shaga Putra Mahatama, menyesal karena menyetujui perjodohan nya dengan gadis asing, enam bulan lalu. Kemudian, karma datang menghampirinya. Dua bulan menghabiskan waktu dengan Hazel, Shaga jadi menyesal karena selalu mengangga...