Maksih udah vote thanks all nih Kenya banyak banget gereget sama bian kn hahaha saya juga lohh 🤣.
***
Seorang gadih yang mencari alamat rumah Elbian akhirnya menemukan juga,ia pun bergegas menuju rumah sang sahabat nya itu, sesampai rumah,ia pun membuka pintu tersebut membuat aisyah kaget siapa yang datang ternyata Nadira Sahabat sang suami.
"Assalamualaikum"salam nadira.
"Waalaikumsaalam Nadira k-ko kamu bisa Disni tau rumah aku diman?"tanya aisyah .
"Emm dari mana yah?"jawab Nadira dengn Santi dan lansung duduk di sofa.
"Saya serius Nadira dan saya belum nyuruh kamu duduk loh"aisyah yang kesel karna Nadira duduk tanpa ia suruh.
"Ga usah disuruh juga aku bakalan duduk dan kan ini bakalan jadi rumah aku juga nanti"Nadira yang mengucapkan itu dengn santai sedangkan aisyah bingung apa yang di maksud nadira
"M-maksud kamu apa yah na?"tanya aisyah yang duduk di sebelah Nadira
"Iya aku bakalan minta Elbian nikahin aku biar kita jadi istri Elbian kamu istri pertama dan aku kedua Giman?"Nadira.
"Pertanyaan macam apa inih Nadira saya tidak ingin dimadu kira saya kamu wanita alim ternyata tidak yang saya pikirkan dasar wanita murahan" tegas aisyah
"Eeh Weh santai dong kan aku nanya baik-baik loh sa mau ga kamu dimadu?"Nadira yang sambil terkekah pelan
"SAMPAI KAPAN PUN SAYA TIDAK INGIN DIMADU DAN SAYA AKN JADI ISTRI PERTAMA MUHAMMAD ELBIAN EL FATIH DNA SAYA INGIN KAMU KELUAR DARI RUMAH SAYA SEKARANG JUGA!!" teriak Asiyah membuat Nadira kaget
"Santi dong kan aku nanya baik-baik oky aku pulang assalamualaikum calon istri pertama"ledek Nadira
"Waalaikumsaalam huh yaallah "aisyah yang lansung terduduk di kursi sampi menangis.
"Kenapa ini semua terjadi smaa aku sih ya Robb aku gamau di madu aku ga mau"rengek Aisyah, aisyah yang bergegas mengambil ponsel nya
"Assalamualaikum"
"Waalaikumsaalam ada apa sa?"
"Kamu pulang jam berapa?"
"Sebentar lagi sa tunggu saya"
"Saya tunggu"
"Iya"
Telpon sudah berakhir belum Aisyah mengatakan salam bian sudah bingung kanapa dengn aisyah tidak seperti biasanya ia begini.
***
Bian sudah sampi di rumah pintu rumah terbuka lebar diman aisyah kenapa pintu rumah tidak ditutup aisyah bian yang bergegas masuk karna ia takut terjadi sesuatu kepada Aisyah.
"Assalamualaikum Aisyah"langkah kaki Bian terhenti melihat Aisyah yang terduduk di bawah sofa dengn mata sumbab dengn air mata terus mengalir.
"Astaghfirullah sa kamu kanapa sa"bian yang mencoba membangunkan aisyah.
"Waalaikumsaalam aku gpp ko mas"aisyah yang masih mengalir air mata.
"Gpp Giman kamu nangis loh sa cerita sini kamu kenapa?"bian yang mencoba menenangkan aisyah.
"Tadih Nadira kesini trs dia bilang sama aku dia mau jadi istri kedua kamu mas dia menerima kalo dia didua,dan aku ngusir dia aku marah besar aku ga mau di mandu aku ga mau kamu punya orang lain selain aku mas"air mata aisyah terus mengalir.
"Astaghfirullah Nadira , aisyah sayang aku ga bakal punya istri kedua ko sayang aku gamungkin Maduin kamu sayang aku sayang sama kamu"Bian yang memeluk tubuh Aisyah dan mengusap kepala Aisyah dengn lembut
"Sayang itu beda mas klo sayang itu aku juga Sama bunda Abah,umi Abah ,Arumi Humairah kamu aku juga sayang semuanya klo cinta itu baru cuma kamu"aisyah
"Aku juga sayang sama kamu sa, kalo Maslah cinta iya aku juga cinta sama kamu sa,aku cinta banget sama kamu di hati ku cuma kamu bukan orang lain yaudh kita masuk yok sebentar aku tutup dulu pintunya"bian
"Iya"Aisyah hanya menuruti bian saja karna jika ia bicara maka urusan akan lebih panjang
***
Malam sudah tiba Aisyah yang merasa lapar tapi ia tidak berani bicara dengn bian kalo ia lapar tentu saja bian paham klo gadih kecil nya ini sednag kelaparan dari raut pukanya.
"Sa kamu laper?"bian
"Iya"Aisyah yang sambil menunduk
"Yudh kita makn diluar yok"bian yang mengajak Aisyah makan diluar.
"Serius ayok"aisyah yang lansung berdiri di hadapan wajah bian membuat Bian terkekah
"Masa mau keluar ga pake hijab sih"bian yang mengingatkan aisyah bahwa aisyah tidak memakai hijab
"Astaghfirullah aku lupa tunggu aku ambil hijab jangan kemana-mana awas kamu "Aisyah yang berjalan dari belakang membuat Bian tidak bisa menahan tawanya ituh.
"Yok"Aisyah yang sudah siap dan bian pun mengangguk sjaa.
Merek pun menuju tempat maka fovorit aisyah nyaitu nasi Padang itu mkan kesuksesan Aisyah ia tidak pernah bosen dengn makan ituh namun bian yang merasa bosen dengn ituh .
"Yey nasi Padang lama banget aku ga makan nasi Padang yudh yok kita masuk udah laper nih"Aisyah
"Iya sebentar sa saya kunci mobil dulu kmu duluan aja"bian
"Yudh"Aisyah
Bian pun turun dari mobil Aisyah yang singgap memegang tangan bian dengn erat karna ia tidak ingin bian kemana-mana,bian pun memsan makan Aisyah yang lansung duduk di kursi dan bian pun duduk di hadapan aisyah.
"Udah laperr banget yh sa?"tanya bian
"Sedikit"bian yang mendengar itu pun tawanya lepas membuat Aisyah sebel kenapa bian mentertawakan nya padahal kn ia laper.
"Yudh sabar yah"bian yang mengusap kepala Aisyah.
"Iya,itu ke kenzi"panggil Aisyah kepada seorang pria membuat Bian bingung siapa yang aisyah panggil
"Hy aisyah "kenzi mendatangi kepemeja makan aisyah dan bian.
"Hy Lo ngapain kesini?"tanya aisyah
"Mau beli nasi Padang buat kakak gw Lo sendiri?"kenzi
"Mau makan nasi Padang smaa suami"aisyah yang menunjukkan kearah bian dan bian hanya mengangguk
"Oh ini suami kmu Hay salam kenal kenzi"kenzi yang menyalami tangan bian
"Elbian"bian
***
Oky semua aku sampi sini dulu karna mau buka puasa oky see uuuu semua jangan lupa di vote klo makin banyak vote aku bakalan sering update oky.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAMU IMAM SAYA
Teen FictionUmur 21 seharus tidak menikah bukan?,itu yang sedang gadis itu pikirkan,mengapa gadis itu bisa menikah di umur 21 Thun. Aisyah Syakillah az-zahra gadis yang masih berusia 21 tahun seorang mahasiswa universitas kedokteran, cita-cita Aisyah adalah seo...
