- 4 -

9K 311 29
                                    

You got troubles, I've got 'em too

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

You got troubles, I've got 'em too. There isn't anything I wouldn't do for you. We stick together and see it through. 'Cause you've got a friend in me.
- Randy Newman -


"That despicable geek cheated on you?"

Aku biasanya menegur Shelby jika ia meledek Josh dengan panggilan 'geek', tapi tidak kali ini, bahkan saat ia menambahkan kata 'despicable' di depannya. Karena aku tak akan sanggup menyumpahi lelaki yang masih aku sayangi itu, jadi biarkan saja Shelby yang mengucapkannya.

Aku menjawab dengan anggukan dan melepaskan kaca mata polarized aviator-ku. Shelby langsung melotot kaget saat melihat mataku yang bengkak dengan lingkaran gelap di sekelilingnya.

Ya, aku tak memegang janjiku pada Deacon untuk tidak menangisi Josh.

"That pfft..." Shelby bahkan tak sanggup mengeluarkan umpatannya saking kesalnya. "Aku sungguh ingin menancapkan hak sepatu Louboutin-ku ke tengkoraknya."

Aku tertawa kecil mendengarnya.

Aku membuka tasku dan mengambil surat itu, "Ia mengembalikan barang - barangku dan menulis surat ini."

Shelby langsung menarik surat itu dari tanganku dan membukanya, "Dear Davina, ratusan permintaan maaf tidak akan cukup untuk menebus kesalahanku. Tapi aku ingin kau tau bahwa perselingkuhanku tidak ada hubungannya dengan dirimu, aku hanya terlalu pengecut untuk bertahan dan bersanding dengan wanita mandiri, penyayang dan kuat sepertimu. Aku tak bisa menghitung berapa kali aku membayangkan kau meninggalkanku untuk lelaki yang lebih tampan dan kaya, tapi malah aku yang menyakitimu. Aku mohon maafkan aku, dan jika rasa bencimu sudah berkurang aku harap kita bisa bertemu." Shelby menghela nafas, mengalihkan mata biru cemerlangnya ke arahku, "Aku tidak menduga isinya akan begitu."

Aku menyeruput smoothie-ku lagi, "Rasa benci dan kesalku berubah menjadi kasihan padanya." aku tak menyangka aku telah membuatnya menderita selama kami berhubungan.

"Well, jika ia mencintaimu, ia seharusnya berusaha memperbaiki diri agar tidak insecure dengan kesuksesanmu" Shelby meletakkan surat itu di meja.

"Haruskah aku menemaninya bertemu konsultan karir? Kau tau, untuk membantunya meningkatkan karir." aku sepertinya mengenal beberapa orang yang tau soal hal itu, atau jika aku tidak menemukannya, aku yakin google bisa membantuku.

"Lalu apa? Kau mau kembali lagi padanya?"

Aku terdiam sejenak, seketika terbayang senyumannya dan mendadak merindukan pelukannya. "Maybe." Ujarku pelan.

"Kau diselingkuhi, astaga... Have some dignity my dear." Shelby meninggikan nada suaranya, ia tampaknya sudah muli kesal.

Aku menarik nafas panjang sambil berusaha menahan air mata yang meleleh di kelopak mataku.

My Baby DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang