11.Terbongkar

733 60 0
                                    

Hai aku up!
Jangan lupa vote komen guys 🤍
Kayanya banyak yg tertarik membaca ketimbang di vote, tapi gapapa aku seneng banget huhu.

Inget bl area
Salam miawww 🌷

Inget bl areaSalam miawww 🌷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

Balarama tersenyum disepanjang malam mengingat bagaimana Zavares tanpa sengaja mencium dirinya. Dia harus berterimakasih kepada Ghea karena ulahnya dia dan Zavares jadi berciuman.

"Arghhh! Zavares, kenapa sih gue harus suka sama lo?"

Balarama guling-guling memikirkan itu. Apakah karena Zavares yang menjadi teman pertamanya lalu dia menjadi jatuh hati?

"Aaaaa kak Aruna! Adikmu ini lagi berflower flower!" pekik Balarama berlari keluar ke arah ruang tamu, dimana disana ada ketiga kakaknya yang tengah menonton film hantu.

"Ehh?" Balarama tersenyum jahil. Dia melangkah ke gudang mengambil kain putih beserta senter, lantas kembali ke ruang tamu.

Ketiga kakaknya nampak menegang karena hantu yang terus bermunculan.

Dengan penuh keyakinan, Balarama menyelimuti seluruh tubuhnya dengan selimut, dan menyorot wajahnya dengan senter.

Saat waktu yang pas, dia memunculkan dirinya ditengah hingga ketiga kakaknya berteriak heboh.

Kyaaa!!!!

Balarama tertawa puas. Kapan lagi bisa mengerjai ketiga kakaknya yang takut dengan setan ini?

"Balarama sialan! Gue patahin tulang leher lo!" ancam Pertiwi. Dia sudah mengambil ancang-ancang guna menggapai leher Balarama.

"Ehh...ampun kak! Ampun!"

"Gak ada ampun!"

Brughhh

"Mampus!"

Balarama jatuh karena tersandung kaki sofa. Sial! Kenapa dia harus menahan malu begini didepan ketiga kakaknya itu.

"Hati-hati makanya," peringat Saraswati.

"Lo kok malah gitu? Dia udah nakutin kita kak!" Pertiwi merasa tidak terima dengan Saraswati. Enak saja dengan Balarama yang sudah membuat dirinya takut.

"Kasihan, lo lupa apa yang Papa bilang tadi?" tanya Saraswati mendelik menatap Pertiwi.

"Emang Papa bilang apa?" tanya Balarama bingung.

BalaResTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang