32.Merasa Bersalah

288 24 0
                                    

Kalau kata aku, akhir bab bakal bikin kalian senyum sendiri saking bapernya. Bukan bab ini, tapi di ending.

So, kalian harus baca sampai end!!
Beberapa chapter lagi cerita ini bakal selesai.

Salam miawww 🌷

•••

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

Tangisan gadis kecil terdengar didepan ruang rawat George. Balarama memeluk anak itu guna menenangkannya, namun dia masih menangis.

Adiknya George mungkin tidak menyangka abangnya akan mengalami kecelakaan, tapi ini Balarama dibuat kewalahan dengan ingus gadis itu.

"Heh! Bocah mending gak usah nangis, deh. Ini rumah sakit, tempat orang sakit-" Sebelum Zeus menyelesaikan ucapannya, Hades cepat menggeplak kepala temannya.

"Emang tempat orang sakit! Yakali tempat benerin sepeda!" Zeus menyengir.

"Cil, jangan nangis. Nanti gue beliin eskrim, mau nggak?"

Entah karena apa adiknya George langsung berhenti menangis. "Abang serius?!" tanyanya antusias.

"Lah?" Mereka menganga menatap gadis itu. Semudah itukah?

"Gak nangis lagi?" tanya Gerald.

Gadis itu menggeleng. "Dokter belum keluar, siapa tau dokternya pas keluar bilang Abang udah siuman terus aku kasih Abang eskrim!"

Balarama tersenyum kecut. "Ghea pingin Abang George cepet sembuh? Cepet siuman?" tanya Balarama diangguki Ghea. Gadis kecil itu menunjukkan deretan giginya yang rapi.

Balarama menatap Zavares sebentar. "Gue mau anter dia beli eskrim, ya? Lo disini aja, Res. Gak lama kok."

Zavares mengangguk. Sementara Zeus menunjuk dirinya sendiri. Padahal dia yang menjanjikan Ghea eskrim, tapi kenapa malah Balarama yang membelinya?

Setelah kepergian keduanya, dokter keluar dengan wajah yang lesu.

"Gimana keadaan temen saya, dok?" tanya Zavares. Dia melirik ke dalam ruangan dan terlihat George terbaring dengan beberapa alat medis tertempel ditubuhnya.

"Saya sudah berusaha semaksimal mungkin. Tapi, saya belum menemukan apa yang membuatnya tidak sadar sampai sekarang. Untuk saat ini, saudara George saya nyatakan koma."

Zavares mematung. George koma? Bagaimana jika Balarama tau? Cowok itu pasti sangat merasa bersalah. Apalagi karena mawar merah itu George mengalami kecelakaan.

BalaResTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang