Hai, mohon maaf lama sekali menghilang karna kesibukan perkuliahan.
So, i'm back!!!
Let's start it.
Bulan dan hari terus berganti,
Lisa dan Jennie semakin mengetahui apa yang mereka inginkan walaupun belum sepenuhnya terutarakan, Lisa yang terus mendo'a kan jennie dalam diamnya dan juga jennie yang terus mencari keyakinannya terhadap lisa.
Jisoo, dia telah menyelesaikan pekerjaannya di dunia peran, bersyukurnya ia karna film yang sempat ditunda akhirnya dapat mereka tayangkan.
Sedangkan Rose, ia tengah mengistirahatkan dirinya yang baru selesai dengan single solonya.
"unnie."
Kedatangan jennie mengagetkan lamunan jisoo yang tengah menatap di balcon ruang TV.
"ahh yaa jeundeuki kau membuatku kaget." ucap jisoo mengelus dadanya yang terasa berdetak kencang
"hha mianhe, sedang apa unnie? Kau terlihat melamun?" tanya jennie yang ikut menatap lurus dari balcon.
Jisoo kembali meluruskan pandangannya kedepan, "jen, apa blackpink akan kembali menyapa blink diseluruh dunia? Mengapa sajangnim belum memberikan rencana kedepan untuk blackpink? Bukankah reputasi kita masih menduduki peringkat nomor 1 di dunia ini?" tanya jisoo
Jennie menarik nafas dengan kasar, "entahlah unnie aku sendiri tidak mengerti jalannya rencana ini, setiap aku melihat sosial media saat itu juga aku teringat blink, apahak diluar sana mereka masih setia bersama kita atau mereka lelah menunggu idola yang sama sekali tidak ada pergerakan selama beberapa tahun ini." jawab jennie yang kini ikut terbawa suasana.
"aku tidak bisa selamanya muda jen, usia ku akan semakin bertambah, usia mudaku tidak akan lama lagi, apa aku harus menunggu sesuatu yang konyol di sisa usia mudaku?" jisoo..
"yaa kau benar unnie, waktu terus berjalan. Kita juga sama akan berjalan seperti apa yang manusia lakukan pada umumnya." Jennie.
"ya jen aku harus mempunyai tabungan yang cukup untuk masa tuaku, aku harus menikah, aku harus punya anak dan aku harus kembali meneruskan tahta kelurgku berasal, tidak akan selamanya aku senang senang dengan dunia ini." yaa dalam cerita ini jisoo berasal dari keluarga salah satu kerajaan di Korea, namun keluarga jisoo tidak membatasi apa yang menjadi cita-cita jisoo terutama aktifnya dia di dunia hiburan dengan terbukti sampai saat ini jisoo merambah ke dunia acting berkat dukungan keluarganya namun tetap jisoo selalu diingatkan untuk mempersiapkan jika suatu saat dirinya harus kembali meneruskan tahta kerajaannya di keluarga.
Jennie merangkul pundah jisoo "ayoo kita bisa unnie, kita pasti bisa memberikan yang terbaik buat blink meskipun kita tidak tahu jalan yang akan kita berikan untuk kedepan, apakah masih sama seperti saat kemarin kita menyapa mereka, atau mungkin jalan lain yang berbeda dari waktu yang pernah kita lewati bersama." ucap jennie.
Jisoo kini melirik ke arah jennie hanya memberikan senyum yang kini terlihat lebih menenangkan, mereka pun berpelukan untuk melepas kesedihannya.
"yaaaaaaaakkk manobaaaallllllll."
"kembalikannnn snackkuuuu...."
Saat jisoo dan jennie saling menenangkan mereka kembali dikejutkan dengan teriakan Rose yang begitu kencang. Terlihat Rose mengejar lisa kesana kemari namun yang rose kejar justru sangat kegirangan dan mengangkat ditangannya sebuah snack dan permen rupanya itu milik rose yang diambil oleh lisa.
Jiso dan jennie belum bereaksi melihat kedua maknae line nya yang saling berkejaran, pemandangan tersebut sudah jisoo dan jennie lihat disetiap harinya. Lisa yang memang sangat usil dan aktif sering kali mengerjai Rose yang terkesan cengeng dan mudah emosi.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEAUTY ANGELS - END
RomanceSeperti manusia pada umumnya 4 malaikat tersebut juga memiliki kehidupan di belakang stage, namun yang unik dari cerita ini sosok Lisa menjadi pusat unnie line nya yang sering memperlakukan lisa seperti bayi. Bahkan tidak jarang line unnie yang ser...