Lisa menjatuhkan irene dikasur king size nya. Mata irene kini terlihat sayu memandang Lisa. Begitu pun Lisa tengah mengatur napas yang memburu.
Perlahan Lisa ikut menaiki ranjangnya dan mengungkung tubuh irene. Mereka saling melemparkan senyuman .Lisa perlahan membuka kancing celana yang irene kenakan lalu membukanya secara kasar.
Kini irene terlihat naked tanpa pakaian dihadapan Lisa. "woah so beautiful unnie," ucap lisa memandang tubuh irene...
Tanpa memberi kesempatan untuk menjawab lisa dengan cepat membungkam mulut irene dengan ciumannya. Perlahan ciuman Lisa turun hingga kepada payudara yang kini sudah ia hisap begitu dalam..
"euuuhhmmm."
Tanngan Lisa tidak pernah diam untuk meremas spot benda kenyal irene.. Lisa kembali menciumi tubuh irene sampai kepada titik sensitif milik irene.
Lisa membukakan kaki irene agar terbuka untuknya, dan ciuman kembali Lisa lakukan kini di bagian kepemilikan irene...
Lisa menggunakan tangannya membelah klitoris irene secara perlahan, ia tidak ingin terburu-buru dengan permainan ini.
"ahhh euhmm lim,"
Kepala lisa kini ia angkat untuk melihat irene yang tengah menahan desahannya dengan terlihat irene meremas sprei.
"medesahlah memanggil namaku, aku pastikan kau wanita pertama itu." ucapnya, Lisa kembali menghujami ciuman di vagina irene.
"euhm lim lakukanlah."
kini lisa tersenyum menang mendengar irene yang meminta.
Dengan cepat Lisa menusuk lubang vagina irene dengan menggunakan jarinya dan memainkannya disana.
"ahhh.. Ahh ehmm."
"limmm aahhh"
Plep...
Satu jemari lisa memasuki vagina irene sontak mata irene membulat sempurna "ahhh lim itu membuatku sakit,"
Lisa tidak mendengar apa yang dikatakan oleh irene karena kini nafsunya sudah memuncak
"ahh tahanlah ini akan kau nikmati." ucap Lisa terus memompa jarinya..
"ahhh ahhh lim."
"ahhhhh ahhhh"
Lisa terus mengeluar masukan jarinya
"ahh limm ahhh"
"aaak-kuu mohonnn aahhh ahhh pel ahh pelan-pela ahh an" irene mengeluarkan air mata disudut matanya tanpa lisa sadari
Dengan nafsu memuncak Lisa terus melakukannya. Dia menarik jarinya namun ternyata lisa memasukan dua jarinya sekaligus.
"aaaahhhhh," desahan panjang keluar dimulut irene
"aahhh limm.. Limm aahhh."
"limm itu sakit aahhh, aku mohon aahhh hentikan." kini air mata irene semakin keluar pasalnya lisa kini memasukan kedua jarinya sekaligus
air mata irene terus menetes
Lisa melihat irene meneteskan air mata segera ia mendekat pada wajah irrne namun dengan jari yang masih tertanam didalam vagina milik irene dibawah sana.
"hey kau menangis?" tanya Lisa sedikit khawatir.
Irene menggeleng "ini terasa perih." jawab irene merasakan perih diselangkangannya.
Lisa mengerutkan keningnya "apa ini pertama kali untukmu?" tanya Lisa.
Irene hanya mengangguk.
"ahhh shittt," dengan cepat lisa melepas jari yang masih menusuk di vagina irene.
KAMU SEDANG MEMBACA
BEAUTY ANGELS - END
RomanceSeperti manusia pada umumnya 4 malaikat tersebut juga memiliki kehidupan di belakang stage, namun yang unik dari cerita ini sosok Lisa menjadi pusat unnie line nya yang sering memperlakukan lisa seperti bayi. Bahkan tidak jarang line unnie yang ser...
