4

3K 157 0
                                    

" enak ci.. Enak banget gak ada yang bisa ngalahin ini mah.. " jawab zee. Merekapun kembali tertawa.

"sini ci aku aja yang cuci piringnya " kata zee. Setelah selesai makan. Diapun mengambil alih piring kotor ditangan gracia.

" gak usah zoy aku aja.. " ucap gracia

" ci plis sekali aja aku bantu cici.. Plis ci " ucap
Zee. Gracia melihat itupun menghela nafas.

" yaudah iya.. Tapi hati-hati ya.. "ucap gracia pasrah . Zee mengangguk

" cici tunggu diruang tv aja ci. Nanti aku nyusul "kata zee. Graciapun tersenyum lalu mengangguk.

" cici tunggu yaa " ucap gracia. Lalu dia pergi keruang tv.

Setelas 15 menit zee pun selesai mencuci piring dan langsung pergi keruang tv. Dia melihat gracia sedang duduk dan menonton kartun tom and jerry kesukaan mereka .

Zee langsung duduk disampingnya dan memeluknya dari samping.

" ci.. Aku boleh gk jalan ketaman nanti sore " tanya zee. Dia melihat gracia yang kini menatap nya sambil tersenyum.

" boleh tapi cici temenin ya.. " jawab gracia. Mendengar itu zee cemberut memajukan bibirnya kedepan.

" umm.. Aku mau sendiri aja ya ci.. Boleh ya.. " mohon zee kepada gracia.

Gracia membetulkan posisi duduknya menghadap zee.

" emang mau ngapain sih sendiri? " tanya gracia serius.

" aku cuma mau jalan -jalan aja ditaman sendiri " jawab zee. Dia tau gracia tak mengizinkannya Kalau keluar sendiri.
Gracia menghela nafas.

" cici temanin aja ya.. " ucap gracia menatap zee dan mengusap tangan zee.

" kenapa sih cici gak mau izinin aku ketaman sendirian. Aku cuma sebentar ci.. Pasti nanti aku balik lagi kok. " kata zee yang sedikit meninggikan suaranya. Gracia mendengar itu kaget.

" zee aku gk mau kamu kenapa - kenapa. Di luar bahaya " ucap gracia. Dia mengusap pipi zee agar zee tak tersulut emosi.

" udah ya.. Kamu istirahat aja sini sama cici tidur udah jam 10 waktu kamu tidur dek" kata gracia. Dia tersenyum melihat zee yang lama kelamaan mulai stabil nafasnya.

" udah ya.. Kamu jangan emosi gk baik dek.. Sini tidur " kata gracia. Lalu dia memeluk zee dan membawa zee kepangkuannya. Zeepun hanya nurut.

Sebelum tidur zee menatap gracia yang tersenyum kepadanya.

" kenapa dek.. " ucap gracia lembut sangat lembut. Zee hanya menggeleng dan menenggelamkan kepalanya di leher gracia.

Graciapun mengusap belakang zee . Sampai zee tertidur.  Gracia menatap zee

" aku gak mau kamu pergi sendiri dek.. aku tau kamu ingin kabur dan mencari orangtuamu. " batin gracia.

Saat sedang memandang wajah zee tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.

" masuk aja gk dikunci.. " ksta gracia

Orang itupun masuk yang ternyata shani sahabat gracia.

" eh ci shani.. Ada apa ci" tanya gracia. Shani melihat zee dipangkuan gracia yabg sedang tertidur.

" ge zee kenapa? " tanya shani. Lalu dia duduk disamping gracia.

" biasa lagi manja.. " jawab gracia sambil menatap zee yang sudah terlelap. Shanipun menatap zee dan mengusap kepala zee dengan sayang.

" owh iya cici kenapa tumben main kesini" kata gracia.

" nggak.. Pengen main aja udah lama gk main"kata shani.

aku akan menjagamu selalu  ( Grezee) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang