"zee" panggil christy berlari menghampiri zee yg berjalan dikoridor sekolah.
"kenapa" tanya zee menatap christy
"kantin? Kok ga nungguin aku sma yg lain sih" ucap christy merangkul pundak zee
"kalian lama aku udah laper" ucap zee
Sanpai dikantin zee langsung duduk di kursi kosong diikuti christy, tak lama datang olla dan yg lain dan ikut bergabung di sana.
"kamu makan apa zoy" tanya olla
"emm aku mau mie pedes ya kak olla" ucap zee menatap olla dan yg lain memelas.
"gak, gak boleh ntar dimarah ci gre" ucap olla tegas
Zee menatap olla sedih
"jangan bilang ci gre lah,, boleh ya kak oniel pokoknya zee mau mie pedes" ucap zee
Oniel menatap olla, flora dan lulu bergantian lalu kembali menatap zee.
"kalian jangan bilang ci gre ya kalo enggak zee bakal mogok makan biar sekalian sakit perut" ucap zee tegas mengancam mereka membuat mereka mau tak mau menurutinya.
Zee tersenyum lalu memesan makanannya tersebut.
"pelan-pelan aja dek" ucap oniel sambil mengusap bibir zee
"okey kak oniel" ucap zee memakan mie pedesnya.
Oniel dan yg lain menghela nafas, gimana kalau gracia tau ini bisa habis mereka.
***
Bel sekolah berbunyi 4 kali menandakan mereka pulang, zee berjalan ke parkiran menunggu jemputan pak supri, dia duduk di halte sambil bergumam pelan.
Sampai dimana matanya melihat mobil yg sangat dia kenal, yaitu mobil sang cici, mobilnya berhenti tepat di depan zee.
"hai sayang" sapa gracia saat membuka pintu mobil, dia menghampiri zee sambil tersenyum
"yuk pulang" ajak gracia sambil merapikan rambut zee yang sedikit berantakkan.
"kok tumben cici jemput aku" ucapnya saat masuk mobil.
"dihh ga suka nih aku yg jemput" ucap gracia menatap zee yg duduk di sampingnya.
"bukan gitu, tapi biasakm pak supri yg jemput, cigre selalu sibuk" ucap zee menatap kedepan.
Ucapan terakhir zee membuat gracia sedikit nyeri di hatinya, sesibuk itukah dia sekarang.
Gracia menatap zee dari samping dan menggenggam tangan adiknya itu.
"maaf ya sayang,, tapi nanti cici usahain buat ga terlalu sibuk okey" ucap gracia meyakini zee
Zee menatap gracia dan hanya mengangguk.
Sampai dirumah gracia menggendong zee karna anak itu tidur sepanjang jalan, dikamar dia melepas sepatu serta seragam zee.
"hufh kamu jangan cepet gede dong zoy" gumam gracia menatap zee yg tidur, seperti tak rela kalau zee ini semakin dewasa.
Gracia juga ikut berganti baju dan merebahkan diri di samping zee, dia membawa zee kedekapannya.
"sebentar lagi ada yg mau ultah nih, udah 13 tahun cici ga kuat kalo kamu beneran udah dewasa nanti sayang" ucap gracia pelan tanpa sadar air matanya jatuh.
Gracia mencium kepala zee berkali-kali dan ikut tertidur.
Sore hari zee terbangun lebih dulu dari sang cici, dia menatap wajah gracia yg damai saat tidur.
"cici.."panggil zee pelan
"cici ge bangun..perut zee sakit" ucapnya menggoyangkan lengan gracia membuat dia terusik.
"emh dek udah bangun? Kenapa hm? " tanya gracia mengusap wajahnya lalu duduk bersandar.
Zee menatap gracia lekat lalu gracia mengangkatnya untuk duduk dipangkuannya.
"perut zee sa-sakit cici ge" ucap zee menatap gracia
Gracia menatap khawatir dan ada sedikit gemas dengan zee lalu mencium pipi zee.
"kok bisa sih? Kamu tadi disekolah mam apa zoy" ucap gracia sambil mengusap perut zee, dia mengambil minyak kayu putih di laci lalu membalurnya keperut zee
"udah jangan nangis ah kan udah gede" ucap gracia sambil mengusap pundak zee dan memeluknya sambil mencium pipi dan kening zee.
"sakit cici" ucapnya memegang baju gracia erat.
"dek..coba sini liat cici kamu bilang tadi disekolah mam apa" ucap gracia memegang kedua pipi zee agar menatapnya.
Zee diam sambil menangis, merasa ada yg tak beres zee menelepon oniel.
"niel cici mau nanya" ucapnya ditelepon sambil mengusap punggung zee.
".........."
"zee tadi disekolah makan apa? Kok bisa sakit perut nih" tanya gracia
"......."
"niel kenapa jawab aja cici ga bakal marah" ucap gracia sambil melirik zee yg memejamkan matanya dikit.
"..........."
Gracia terdiam sambil menatap zee
"yaudah niel makasih infonya cici tutup yah bye"
Tut
Gracia ingin sekali rasanya marah nanun dia tak bisa, dia terus memandang wajah zee yg tidur.
"kamu nakal banget sih dek, kenapa harus makan mie pedes sih udah tau punya maag" gumam gracia geram.
"eunghh"
KAMU SEDANG MEMBACA
aku akan menjagamu selalu ( Grezee)
De Todo" jangan tinggalin aku.. " " gk akan zoy.. "
