10

2.1K 137 1
                                    

"cici, adek ayo sarapan keburu telat nanti" ucap ve

Gracia dan zee berjalan menuju meja makan dengan tas sekolahnya.

"mah ge berangkatnya sama ci shani, dia udah didepan ge berangkat ya" ucap gracia

Ve menghampiri gracia yang berada di ujung meja makan.

"gak sarapan" tanya ve

Gracia menggeleng

"nanti makan si kantin aja" ucap gracia lalu menyalami ve.

"dek Cici duluan ya" ucap gracia menatap zee sambil tersenyum lalu pergi.

"mah ci gre kenapa" tanya zee yang sudah duduk di meja makan.

Ve tersenyum lalu mendekat kearah zee.

"gpp sayang.. Mungkin cici ada tugas makanya berangkat duluan" ucap ve sambil mengusap tangan zee menenangkannya.

"udah kamu makan, nanti telat lagi" ucap ve.

"iya mah" ucap zee lalu menyendokkan nasi kemulutnya.

Brakk

"astaga ge, kamu ngagetin banget sih" ucap shani mengelus dadanya.

"hehe maaf ci" ucap gracia sambil memamerkan gingsulnya.

"iya yaudah, langsung jalan kn" ucap shani, gracia mengangguk.

Shanipun menghidupkan mesinnya dan berangkat menuju sekolah.

Skip*

Jam istirahat gracia mengajak shani ke rosftoop.

"kok kamu gak bilang aku sih ge" lirih shani menunduk.

Gracia mengangkat dagu shani agar menatapnya.

"aku gpp cii, kamu tenang aja ya" ucap gracia sambil mengusap pipi shani.

"kamu jangan capek-capek ya ge, kalo ada apa-apa bilang sama aku" ucap shani.

Gracia tersenyum dan mengangguk, lalu menatap lurus kedepan.

Flashback*

"jadi selama ini kamu terkena penyakit tumor otak" tanya shani tidak menyangka.

"iya ci, 3 hari yang lalu aku ke rumah sakit sendiri buat cek sama dokter, dan kata dokter ya itu, pantes kepala aku sering sakit" ucap gracia memelankan suaranya.

Shani menggeleng menatap gracia.

Flashback off*

"udah yuk, aku laper kita kekantin aja" ucap gracia berdiri lalu menarik tangan shani menuju kantin.

"bu pesan bakso sma es teh " ucap gracia

Ibu kantin mengangguk.

"kamu mau pesen apa ci" tanya gracia yang sudah duduk di mejanya.

"samain aja ge" ucap shani.

"bu satu lagi" ucap gracia.

"ci gre "panggil zee bersama christy

Gracia tersenyum lalu melambaikan tangan agar zee duduk dihadapannya.

"zoy mau pesen apa" tanya christy

"ayam geprek toy sama es jeruk" ucap zee

Gracia menatap christy

"jangan dek, bakso aja sama air putih" ucap gracia membuat zee cemberut.

"toy kalo kamu pesen bakso kita musuhan" ucap zee membuat mereka diam.

"dek,, kamu mau sakit lagi"

Zee menggeleng

"kamu mau dirawat dirumah sakit" tanya gracia menatap datar ke arah zee.

Lagi-lagi zee menggeleng.

"yaudah dek pesen bakso aja sama kamu nanti cici bayar " ucap gracia. Christy mengangguk lalu pergi kekasir.

"ini neng pesanannya" ucap pelayan memberikan pesanan greshan.

"makasih bi"

Gracia menatap zee yang masih menunduk sambil memainkan ujung bajunya.

"jangan kayak gitu, itu juga demi kebaikan kamu dek" ucap gracia.

Zee hanya mengangguk.

"ge,, kamu gpp" tanya shani saat melihat gracia memegang kepalanya

Gracia menggeleng menatap shani.

"gpp ci" ucap gracia lalu memakan baksonya.

Shani bisa melihat gracia menahan sakit membuat shani tak tega.



aku akan menjagamu selalu  ( Grezee) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang