39

1.9K 165 3
                                    

"nih minum" ucap gracia zee langsung menyedot nipple gracia.

Mereka berbaring di kasur dengan gaby di sisi kiri zee ditengah nya.

"jadi kamu setiap jam kasih dia asi ge? " tanya gaby

Gracia menatap gaby

"kadang 3 jam sekali kak, kalo disekolah juga aku bekalin susu dibotol buat dia minum" ucap gracia gaby mengangguk.

"besok sekolah, aku antar kalian ya?" ucap gaby

"emang gpp kak" tanya gracia

"gpp dong" ucap gaby

"eunghh cici sakit ini" ucap zee memegang kepalanya.

Gracia mengusap kepala zee

"ini sakit yah? Sini cici usap ya dek" ucap gracia sambil mengusap kepala zee pelan.

Gaby yang melihat itu tersenyum hangat

"gak mau cici hiks..sakit ini..hiks..cici" zee membuka matanya namun masih menghisap nipplenya

Gracia membawa zee kepangkuannya lalu memeluknya.

"kenapa sakit? Mau cici usapin" tanya gracia

Zee menggelengkan kepalanya memukul kepalanya sendiri.

"no noo sayang hei kenapa kayak gitu zee..liat cici" ucap gracia menahan tangan zee membawa wajahnya untuk menatapnya.

"kenapa hm? Apa yang dedek rasain bilang sama cici" ucap gracia sambil mengusap kepala zee

Gaby memperhatikan seraya mengusap pundak zee.

"hiks..hiks..ndak mau ndak mau..hiks..kangan tinggalin zee hiks.." tangis zee pecah sambil menatap gracia.

Gracia merasa zee trauma dengan kejadian kemarin.

"udah sayang jangan nangis..cici gak akan tinggalin adek..udah jangan nangis kita bobo lagi yuk sambil num susu" ucap gracia mengusap air mata zee.

Gracia kembali merebahkn dirinya bersama zee, namun tangis zee tak kunjung berhenti membuat gracia lelah.

"ge kalo nangis kayak gini biasa dikasih apa biar reda" tanya gaby

"biasa aku ajak beli mainan dino" ucap gracia

Tiba-tiba zee bangun

"ee ehh mau kemana hm? Zee mau kemana" tanya gracia menahan tangan zee dan langsung menggendongnya.

"kenapa jadi rewel sih dek? Apa yang kamu rasain" ucap gracia sendu sambil menggoyangkan tubuhnya agar zee tenang.

"hiks..huhuhu..hiks..hmm..hiks.. "

"kak gaby tolong ambilkan gendongan dilemari bawah ya kak" ucap gracia

Gaby berjalan menuju lemari dan mwngambil gendongan.

"nih ge, bisa gak sini aku bantu" ucap gaby memakaikan gendongan ketubuh gracia dan zee,  gracia memposisikan zee agar nyaman dengan posisi menghadapnya.

"syuut bobo aja ya dek, minum susunya" ucap gracia memberikan nipplenya kemulut zee dan zee menerimanya.

"hufh akhirnya" ucap gracia saat melihat zee diam.

Gaby tersenyum

"capek ya ge" ucap gaby

Gracia menatap gaby tersenyum

"kalo dibilang capek ya capek sih kak tapi aku udah biasa" ucap gracia sambil menepuk pelan pantat zee.

Gaby tersenyum lalu mengajak gracia kekasur kembali.

"lucu banget sih zee" ucap gaby memperhatikan zee yang menyusu, gracia tersenyum menatap zee.

"iyaa aku kadang gemes banget sama dia pengen gigit rasanya" ucap gracia greget.

Gaby terkekeh, gracia menaruh zee dikasur melepas gendongannya membiarkan zee tertidur pulas dengan dirinya disamping zee.

"tidur aja kk gaby, nanti sore aku bangunin" ucap gracia

Gaby merebahkan dirinya disamping kiri zee sambil tersenyum.

"kamu tidur juga dong" ucap gaby

"iya aku tidur kok" ucap gracia sambil mengusap kepala zee.

Gaby memejamkan matanya sedangkan gracia masih menjaga zee menatap wajah tenang adiknya saat tidur.

"sehat-sehat ya zoy, aku sayang kamu" ucap gracia mencium pipi zee lama setelah itu dia ikut memejamkan mata menuju alam mimpi.

aku akan menjagamu selalu  ( Grezee) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang