#11

63.1K 432 1
                                    

Bella pun merasa malu dan berusaha menutupi bagian bawahnya menggunakan kedua tangannya..

"Ngga perlu malu sayang.. Aku suami kamu" Ucap devan pada bella.

Devan pun menyingkirkan tangan bella yang menutupi bagian bawahnya.. Devan memandang setiap lekukan tubuh istrinya.. Devan mulai memandangi bagian bawah istrinya dan mengusap usapnya menggunakan jempol tangannya membuat bella mendesah geli..

"Ssshhhhh" Desah bella.

Devan melebarkan kedua kaki bella sehingga terlihatlah inti dari istrinya itu.. Devan memandang kagum kepunyaan istrinya itu karna terlihat bersih dan wangi.. Devan mulai membuka bibir vagina bella dengan ibu jari dan telunjuknya.. Devan mendekatkan wajahnya ke vagina bella dan mulai menjilati dengan lidahnya.. Bella pun terkejut dan berusaha merapatkan kembali kakinya namun di tahan oleh devan..

"Ssshhhhh AA aahhhh ja-ngaannhh gi-guituuuhhh aahhh AA ud-aahhh aahhh" desah bella karna devan terus menjilat dan menghisap vagina bella.

"Mmmhhhh punya kamu enak sayang" Ucap devan dengan suara seraknya.

Bella pun merasa malu dan senang yang bersamaan..

Devan pun memasukan satu jari nya kedalam vagina bella dengan perlahan.

"Ssshhhh aahhh AA perih ssshhh" Ucap bella namun devan terus memasukan jarinya dan memaju mundurkan jarinya di vagina bella.

"Aahhhh aaaahhh A enak A teruusss mmmhhhh" Desah bella yang merasa sensasi lain dari sentuhan devan. Devan pun semakin cepat memaju mundurkan jarinya di inti istrinya tersebut dan membuat bella kewalahan.

"Aaahhhh aa aahhh aku gak kuat pengen pipis Aahhh" Desah bella.

"Keluarin aja sayang mmhhh" Ucap devan sambil terus memaju mundurkan jarinya dengan cepat.

"Mmmhhhh A aahhhh AA aku keluarrrr mmmhhhh"Desah bella ketika berhasil mengeluarkan cairannya karena ulah suaminya,, devan pun tersenyum senang melihat bella yang begitu sexy ketika orgasme.

Devan menarik jarinya keluar dan menghisap vagina bella sampai bersih, dan langsung membuka celana nya sehingga devan sekarang tidak memakai pakaian sama sekali.. Dan terlihat batang devan yang sudah mengeras dan besar.. Bellapun melihatnya dan merasa takut..

"Kenapa sayang?" Tanya devan di sertai seringainya. devan tau bahwa bella gugup.

Devan pun naik ke atas bella dan langsung mengulum bibir bella lalu bellapun membalasnya.. Tangan devan melebarkan kaki bella.. Lalu kaki bella memeluk pinggang devan.. Devan melepas pagutan bibirnya.

"Siap ya sayang?" Ucap devan menundukkan kepalanya dan menatap wajah bella yang berada di bawahnya.

"Sakit gak A?" Tanya bella ragu

"Sakit awalnya doang bell nanti kesananya enak koo" Ucap devan meyakinkan bella.

"Tapi pelan-pelan ya" Ucapnya lalu bella mengalungkan tangannya pada leher devan dan wajahnya ia taru di ceruk leher devan.

"Iya sayang" Ucap devan lalu mengecup bibir bella.

Devan pun mengarahkan penisnya yang berukuran besar itu pada vagina bella lalu menggesek gesekkannya pada vagina bella sebelum memasukannya..

"Ssshhhh Aahhhh" Desah bella

"Mmmhhhhh" Desah devan

Dan tak lama devan pun mulai memasukkan penisnya pada vagina bella secara perlahan tapi sedikit sulit karena vagina bella yang begitu sempit..

"Ssshhhh sakit A" Ucap bella pada devan dengan tangan bella yang masih bella kalungkan di leher devan dan wajahnya ia taruh di ceruk leher devan.

Devan pun menatap bella.. "Tahan sayang,, aku coba lagi ya.. Tahan" Ucap devan.

Devan pun mencoba mengarahkan penisnya lagi ke lubang vagina bella.. Dan dengan sekali hentakan..

JLEB

"AAAHHH SAKIITTTT PAAKKK AAAKKHH PAK DEVAN SAKITTTT HIKSS" Ucap bella asal dan refleks menggigit bahu devan sampai berdarah lalu bella memeluk devan hingga payudaranya menempel pada dada bidang devan karna merasa sakit dan perih sekali pada vaginanya dan bellapun meneteskan air mata.. Penis devan pun tenggelam seutuhnya pada vagina bella

"Aaww ssshhhh" Ringis devan karena merasakan sakit pada bahunya karena gigitan bella.. Devanpun melihat bahunya yang sedikit berdarah.

"Hiks hiks Sakiittt aaaaa hiks" Tangis bella karena merasa sangat perih pada vaginanya.

"Huuusstttt" Ucap devan menenangkan bella sambil menatap wajah bella dan mengusap usap pucuk kepala bella.

"Sakiitt.. Lepasin aja a.. Hikkss" Lenguh bella dan menyembunyikan wajahnya di ceruk leher devan

"Gapapa sebentar doang sakitnya nanti terbiasa" Ucap devan sambil memeluk bella dan mengusap usap rambut bella.

Sekitar 5 menit devan mendiamkan penisnya di dalam vagina bella agar vagina bella terbiasa dengan penisnya.. Dan bella pun sudah tak menangis.

"Aku gerakin ya" Ucap devan menatap bella..

"Pelan pelan a masih perih sshhh" Ucap bella dengan mengalungkan tangannya pada leher devan.

Devan pun mulai menggerakkan penisnya perlahan.. Memaju mundurkan pinggulnya..

"Aahhhh AA pelan-pelan sakiittt" Ucap bella yang masih berasa perih pada vaginanya..

Devan pun melumat bibir bella untuk mengalihkan fokusnya agar bella tak merasa begitu sakit.. Lalu devan mulai memaju mundurkan pinggulnya dengan perlahan dan lama lama gerakannya mulai cepat.

"Mmmmhhhh aaahhh sempiitttthhh aahhh mmmhhh" Desah devan

"Aahhhh mmhhhh aahhh AA ennakkk aahhh" desah bella yang sudah berganti merasakan enak..

Devan terus memaju mundurkan pinggulnya dengan cepat sangat cepat sampai suara penyatuan mereka nyaring terdengar di ruangan itu..

"Ah ah ah mmhhhh" Desah bella

Saking cepatnya gerakan devan membuat payudara bella bergerak naik turun.. Dan dengan cepat devan melumat payudara bella sambil terus menggempur istrinya itu..

"Aaahhhh AA akuuu gaaakkhh kuaathh aahhh" Desah bella

"Aaaaahh aku maau keeluuaarrhhh aahhhhh" Bellapun orgasme yang kedua kalinya tapi devan terus menggempur milik bella tanpa ampun malah semakin cepat.

Bella pun merasa perih pada vaginanya karena gerakan devan yang berutal..

"Aahhh AA uuddaahh aahh sakiitt aahhh" Rintih bella namun devan tak menghiraukannya dan terus menggenjot bella dengan gerakan cepat.

"Uudaahhh Hiikksss" bella pun menangis karena merasakan perih pada vagianya.

My teacher is my husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang