[54] Extra Part 7 : FIGURAN

96 11 1
                                    

Hari perayaan ulang tahun Aleesha, mereka kini tengah berkumpul bersama anak-anak yatim piatu dan lucunya mereka semua memakai topi kerucut. Sementara Reyga, Roy dan Andra di dandani seperti binatang lucu seperti kucing, kelinci dan anjing.

"Ayo kita nyanyikan selamat ulang tahun untuk Aleesha"

Lalu semuanya kompak bertepuk tangan dan menyanyikan lagu selamat ulang tahun, hingga dipuncak lagu Aleesha dan kedua orang tuanya meniup lilin secara bersama.

"Yeyyyy, ayo kita potong kue" ucap Asya dengan gembira.

Setelahnya mereka dihibur oleh ketiga binatang lucu itu, ah tepatnya Reyga, Roy dan Andra semua anak-anak tertawa dengan riang. Tidak lupa juga mereka bermain dengan mainan yang sudah di siapkan oleh Asya dan Abimana.

•••

Acara perayaan itu usai di siang hari, kini mereka tengah beristirahat di ruang tengah sembari mengobrol hangat. Sementara Asya dan Refania tengah menidurkan Aleesha dan Rafa di kamar karena ini jadwal mereka untuk tidur siang.

"Na, kita harus cepet pulang soalnya aku sama bapak mau urus proposal kerja sama untuk memperluas lahan kita" ucap Andra sembari mengecek ponselnya.

"Yang kemarin sama bapak itu mas?"

"Iya, mereka mau ketemu besok dan aku sama bapak harus kesana. Kita sore ini pulang ya?" ucap Andra lalu menatap Anna.

"Ya udah, mas Andra pesen tiketnya ya"

"Iya"

"Cepet banget Ann pulangnya?" tanya Calista.

"Iya Cal karena emang cuma diizinin sebentar sama bapak"

"Aku udah dapet tiketnya, sore ini kita berangkat. Kamu siap-siap gih Na"

"Iya mas, aku ke kamar dulu buat beres-beres"

"Aku bantu ya Ann" ucap Calista lalu berjalan beriringan dengan Anna.

Anna duduk sembari melipat baju-bajunya dan memasukkannya ke dalam koper, sedikit ada rasa kecewa karena ia masih rindu dengan sahabat-sahabatnya namun ia juga tidak ada alasan untuk tinggal lebih lama lagi.

"Cal..."

"Iya Ann?"

"Aku seneng banget deh"

"Seneng kenapa?"

"Akhirnya sahabat-sahabat aku sekarang udah bahagia dan mereka menemukan seorang pendamping yang akan menjaga mereka, hihihi gak ada yang lebih buat aku bahagia selain kebahagiaan ketiga sahabat ku ini" ucapnya dengan ceria.

Perannya hanya menemani ketiga sahabatnya untuk menemukan cintanya, bahkan ia juga harus merelakan cintanya untuk sahabatnya. Melebihi cinta, sahabat lebih penting baginya. Ia senang karena hidupnya berguna untuk orang lain.

Benar adanya, kita ada seorang figuran di cerita orang lain namun kita adalah tokoh utama di cerita kita sendiri.

"Ann, mau pulang beneran?" tanya Refania yang datang bersama Asya.

"Iya, mas Andra ada kerjaan soalnya"

"Kamu sama mas Andra hubungannya apa sih Ann?" tanya Refania.

"Rumit buat dijelasin tapi sekarang kita deket sebagai teman soalnya bapakku sama mamahnya mas Andra itu sahabat kecil dan sekarang kami tinggal bersama di rumah mamahnya mas Andra"

"Kalian satu atap Ann?"

"Iya Re, gimana ya pokoknya ada hal yang gak bisa aku jelasin sampai pada akhirnya aku dan bapak tinggal bersama keluarga mas Andra"

FIGURAN - Hanya Pemain Tambahan [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang