Fight For Dream - 01

3.8K 194 28
                                    

LA menjadi impiannya sejak Roseanne di beri pertanyaan tempat mana yang kamu impikan untuk meraih mimpi ketika dia masih remaja. Sekarang, dia sudah dewasa. Roseanne genap 20 tahun, dan dia pergi melanjutkan sekolah di LA.

Matanya berkeliling saat dia sampai di kampus Univercity California. Dia berjalan gugup, mendorong koper birunya, mengikuti langkah Miss Anna menuju asrama.

Sekali lagi, Roseanne mengeluarkan gumaman takjub. Kecerdasan dia yang di atas rata-rata saat dia bersekolah di Korea mampu membawanya ke sekolah besar, tetapi kepandaiannya dalam bermusik menjadi nilai plus tersendiri.

Dan ya, Roseanne bermimpi bahwa suatu hari bisa menunjukkan bakatnya pada semua orang, bahkan ke seluruh dunia. Tampaknya mimpi dia terlalu tinggi bukan? Tapi, dia percaya dia akan berhasil jika dia melakukannya dengan sungguh-sungguh.

"Rosie, ini kamarmu." Miss Anna tersenyum pada muridnya.

"Oh? Terimakasih, Miss." Roseanne membalas senyum Miss Anna.

Melangkah lebih dalam pada luasnya asrama yang akan dia isi. Terdapat dua kamar dalam satu asrama. Sofa yang luas ada ruang tengah, beserta meja berbentuk lingkaran beserta TV. Ada juga dapur dengan konter yang cukup besar, tak lupa kulkas dua pintu. Ruangannya ber-AC, dan sejuk. Ada penghangat di sudut ruangan. Semuanya... sangat lengkap.

Roseanne berbalik ke arah Miss Anna lagi, menatap gurunya tak percaya dengan apa yang dia lihat. Dia tau ayahnya mungkin membayar mahal untuk kuliahnya, tapi... Tetap saja ini berlebihan, bukan? Untuk asrama kuliah, rasanya ini terlalu banyak.

"Apa kamu mencari kamar mandinya?" Tanya Miss Anna ketika mendapati muridnya tampak tercengang.

"Uh? I-iya. Aku tidak melihatnya." Ucap Roseanne.

"Mereka ada di kamar. Kamu dan teman seasrama-mu tidak memakai kamar mandi bersama." Jelas Miss Anna, dan Roseanne semakin tercengang mendengarnya.

Sejujurnya, meskipun dia sudah biasa mendapati kemewahan yang di suguhkan, mengingat keluarganya adalah orang terpandang di Korea, yang meskipun di rahasiakan, tapi ini bukanlah Korea. Roseanne tidak berharap sejauh itu untuk fasilitas asramanya.

"Teman seasrama-ku, dimana dia?" Tanya Roseanne.

"Oh? Dia mungkin sedang latihan dance. Kalian memiliki kelas musik yang sama. Mungkin kalian akan cocok mengobrol satu sama lain nanti."

Roseanne mengangguk, agak penasaran dengan teman satu ruangannya. "Baiklah." Dia menjawab, bingung ingin bertanya apa lagi.

"Kalau begitu, aku pergi dulu?" Tampaknya, Miss Anna juga merasakan hal yang sama.

"Sekali lagi terimakasih."

"Tentu, Roseanne. Aku yang akan mengajarimu dan Lisa bermusik." Ujar Miss Anna lembut.

Oh, namanya Lisa? Roseanne mendapati dirinya tersenyum simpul. Merasakan getaran yang entah datang dari mana setelah mendengar nama Lisa. Perasaannya mengatakan bahwa hal baik akan terjadi bersama Lisa.

***

Roseanne melemparkan tubuhnya ke atas kasurnya yang rapi ketika dia selesai merapikan semua barang di kamarnya. Merasa tubuhnya lelah dari biasanya. Dia sudah melakukan perjalanan dari Korea, dan sekarang dia merapikan barang-barangnya sendirian.

Mata Roseanne terpejam, sesaat dia berpikir ingin tertidur saja sekarang. Tapi, oh! Dia ingat, dia belum menghubungi keluarganya. Maka, dia bergegas duduk di atas kasur dan mengambil tas kecilnya. Matanya mencari-cari dimana tas itu.

Berkeliling kamar, Roseanne tidak menemukan tas yang di maksud. Mungkin ada di ruang tengah, pikirnya. Dia pun berlari kecil ke ruang tengah, untuk menemukan tas kecilnya. Yang ada di kursi, bersama seseorang yang sedang berbaring di lantai hanya dengan menggunakan tank top dan celana pendeknya.

FIGHT FOR DREAM || CHAELISA ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang