D&P 18

483 47 3
                                    










"Aku yakin si bangsat Im tidak akan tinggal diam." Ucap Lisa kala mereka sedang makan di cafe Rosè.

"Jadi kita harus berisap, karena Im sialan itu sangat licik." Timpal Rosè.

"Aku ingin hudup damai, tapi meninggalkan dunia mafia aku rasa hidup ku akan hampa." Ucap Jisoo.

"Benar, sudah terlalu nyaman dalam dunia ini, dan beristirahat sejenak setidak nya sampai lulus SMA, tidak buruk juga kan?." Timpal Lisa dengan kekehan riang dan di sambut anggukan setuju oleh yang lain nya.

.
.
..
..
..
.
.
.

"Hei, sorry kita telat." Ucap Seulgi dengan sedikit rasa bersalah di ikuti Seola, Irene , dan Joy di belakang nya.

"Tak apa, kami juga cukup betah di sini." Jawab Lisa.

"Ya udah langsung aja kita mulai." Ajak Jennie.

Mereka langsung duduk di meja yang sudah mereka depetkan agar dapat duduk bersamaan.

Mereka mengerjakan tugas kelopmok mereka dengan serius, tidak ada yang bicara karena masing-masing sudah tau apa yang menjadi tugas merek.

"BTW nanti malam nonton balapan yuk?." Ajak Seola si sela waktu istirahat.

"Lo turun?." Tanya Jennie

"Gak lah nonton aja." Joy

"Kalau nonton gue lagi males, tapi tutrun gue ikut." Timpal Lisa masih fokus ke tugas nya.

"Sama." Timpal Jisoo.

"Taruhan nya apan  kalau menarik gue mau ikut turun." Ucap Rosè melihat ke arah  Seola.

"Sama gue juga." Ucap Jisoo mengalihkan perhatian nya pada teman-teman nya.

"Gila lo mau turun." Pekik Irene kaget.

"Emang bisa lu bawa maotor, hari-hari gue nampak lonpada naik bus." Timpal Seulgi masih tidak percaya.

"Jangan becanda kalian bolos sekoah aja gak berani, sok-sokan turun balapan." Ejak Seola di angguki yang lain.

Mendengar kata-kata Seola sontak ke empat gadis cantik itu tertawa lucu.

"Anak baik mah topeng donang." Ucap Jisoo di sela tawanya.

"Dari pada bolos dan balapan kita bisa lebih dari itu." Timpal Lisa.

"Betul tu, kita jadi anak baik itu cuman setingan aja." Ucap Rosè.

"Ternyata ekting kita bagus juga ya." Timpal Jennie.

"Alahhh gak percaya gua." Ucap Seulgi.

"Srah lo sih." Ucap Jisoo cuek

"Ya udah buktiin biar kita percaya." Tantang Irene di anggui leh Joy,Seulgi dan Seola.

"Di mana dan jam berapa?." Tanya Lisa.

"Jam 11 malem di jalan XXX." Ucap Seola.

"Ok, kita ketemi di sana nati malam." Ucap Jisoo..

.
.
.
.
.
...
.
.
.
.
...

Jam 10:30 malam area balapan sudah di penuhi banyak orang yang ingin menonton dan Seola,Seulgi,Joy, dan Irene sudah sampai di TKP menunggu Lisa,Jisoo,Rosè dan Jennie.

"Mereka di mana sih, lama bangaet." Ucap Seulgi kesal.

"Mereka benaran datang kan?." Joy.

"Jangan-jangan merka cuman sok-sokan aja?." ucap Irene meragukan.

DRAK & PINKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang