25

409 41 6
                                    









Ting nong
Ting nong
Ting nong

Terdengar suara bel aparteman berbunyi, tanda nya ada orang yang datang bertamu, dan sang penghuni apartement itu membukakan pintu. Dan terlihat suami istri paruh baya berdiri dengan senyum merekah.

"Deddy Mommy.?" Ucap gadis yang membukakan pintu.

"Hai sayang, apa kabar." Ucap wanita yang di panggil mommy itu sambi memeluk gadis yang membukakan pintu.

"Siapa Jen?." Tanya Jisoo karena Jennis tak kunjung masuk setalah membuka pintu.

"Mommu Daddy!!" Pekik Jisoo senang dan langsung memeluk pasangan suami istri itu.

"Hai sayang." Peluk mereka bersamaan.

"Ayo masuk dad, mom." Ajak Jennie dan membukakan pintu lebih lebar mempersilahkan pasangan itu masuk.

"Duduk Dad, Mom. Biar Jisoo buatkan minum." Ucap Jisoo dan langsung ke dapur membuat minuman meninggalkam Mommy, Daddy dan Jennie di ruang tengah.

"Dimana Rosè?." Tanua Manson benar yang datang bergamu adalah Mommy dan Daddy nya Rosè.

"Dia sedang di luar bersama Lisa dad." Jawab Jennie.

"Apa Lisa?." Pekik Mommy park kaget.

"Iya mom." Angguk Jennie bingung

"Minuman dataaang." Semangat Jisoo langsung meletakan minuman serta kue pada mommy daddy nya.

"Terimakasih sayang." Senyum Mommy park.

"Ngomong-ngomong tumben Daddy dan Mommy datang berkunjung tiba-tiba kek gini?." Penasaran Jisoo.

"Iya nak, kami ada urusan penting dengan Rosè." Jelas Mommy.

"Ooo, kalau boleh tau urusan apa ya Mom?." Kekeh Jennie merasa tidak enak.

"Boleh Daddy tanya sesuatu?." Ucap Manson dengan tegas membuat suasana sedikit menegang.

"Boleh, tentu saja boleh dad." Tawa Jennie.

"Apa benar Rosè dan Lisa menjalin hubungan kekasih?." Tanya Manson to the point.

Jisoo dan Jennie saling memandag satu sama lain dan menoleh pada Daddy dan Mommy  Rosè.

"Iya dad." Jawab Jisoo ragu karena iya merasa ada yang tidak beres dengan kedatangan tiba-tiba dari orang tua Rosè serta pertamyaan Daddy.

"Ck! Ternyata informasi yang kami dapat benar." Dingin Manson seketika Jisoo dan Jennie kaget dengan reaksi oramg tua Rosè yang seperti tidak menyetujui nya.

" Shit  dasar mulut kurang ajar."  Maki Jisoo membatin.

Seketika Ruang tamu apartement itu hening, tidak ada yang bersuara semuanya sibuk dengan pikiran masing-masing. Sehingga suara seseorang mencairkan suasana.

"Kami pulang!, Jisoo! Jennie!. Ini pesanan kali------." Belum sempat Lisa menyelesaikan kata-katanya dia kaget  dengan kebrandana oraang tua Rosè disana seketika perasaan buruk menghampirinya.

"Ada apa Lily?." Bingung Rosè menghampiri Lisa yang membeku. Seketika dia kaget melihat orang tuanya di sana.

"Mom, Dad. Kapan sampai?, tumben tidak memberi kabar?" Tanya Rosè langsung  menghampiri orang tuanya.

"Boleh kami bicara bertiga saja?." Tanya Mommy park. Jennie, Lisa dan Jisoo mengangguk tanda mengerti dan langsung menuju lantai dua bukan ke kamara tapi melihat dari atas.

DRAK & PINKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang