Hari ini adalah hari minggu jadi sekolah tutup, Lisa dan Rosè memutuskan bahwa hari ini mereka akan kencan.
"Sudah siap?." Tanya Lisa saat Rosè keluar dari kamar nya dan Lisa menunggu di depan kamar Rosè.
"Sudah. Tidak ada yang tertinggal kan?." Tanya Rosè memeluk lengan Lisa manja.
"Kunci mobil, ponsel, dompet." Gumam Lisa meraba-raba kantong baju nya. Lalu menoleh ke arah Rosè.
"Sudah, dan sisa nya ada di mobil." Ujar Lisa mengandeng Rosè lembut.
."Kalian mau kemana?." Tanya Joy melihay ChaeLisa turun dengan setelan hitam.
"Tentu saja kencan. Kau tidak lihat mereka memakai baju cople." Sungut Seulgi.
"Sayang sekali, padahal kita ingin party di rumah Irene." Ujar Seola menyayang kan.
"Jika sempat kami akan mampir." Kekeh Lisa.
"Bersenang-senang lah." Ucap Jisoo beru datang dari dapur.
"Ne, kami pergi dulu. Bye." Pamit Rosè dan menarik Lisa keluar.
.
.
.
.
.
.
."Kita akan kemana Ly?." Tanya Rosè saat sudah dalam mobil.
"Kamu mau kemana?." Tanya Lisa balik.
"Isss, kan katamu kencan ini kamu yang ngatur. Kok nanya aku sih?." Kesal.Rosè.
"Hehehehe, maaf. Soal nya kamu gemesin sih kalu lagi kesel." Kekeh Lisa menggenggam tangan Rosè sambil menyetir.
"Ck.!" Decek Rosè kesal mengalihkan pandangan nya ke samping menyembunyikan wajah nya yang memerah karena pujian Lisa.
Tak berapa lama Lisa menghentikan mobil nya di taman bermain.
"Seriusan kita main di sini?." Tanya Rosè penuh semangat.
Ò masuk ke dalam taman bermain setelah membeli tiket."Kamu mau naik apa dulu?." Tanya Lisa mengusap rambut Rosè lembut.
"Mmmm, aku mau naik itu." Ujar Rosè menunjuk wahana yang tidak ekstrim yang bahkan coco untuk anak kecil.
"Kamu yakin?." Tanya Lisa ragu.
"Yakin. Emang kenapa?."
"Aku pikir kamu akan naik wahana itu." Tunjuk Lisa pada wahana mirip Tsunami.
"Iya nanti. Sekarang kita naik wahana ringan buat pemanasan, baru yang ekstrim." Ujar Rosè menarik Lisa yang pasrah.
Lisa dan Rosè menikmati setiap wahana yang mereka naiki, terlihat sedari tadi mereka terus beryeriak dan tertawa bahagia.
"Udah siang makan yuk?." Ajak Lisa saat melihat jam tangan nya menunjukan jam 12:30.
"Kita makan pizza aja ya." Saran Rosè menatap Lisa dengan pupy eyes nya.
"Gak. Gak boleh cuman pizaa." Larang Lisa tegas.
"Yaaaahh, kan Cheng pengen makan Pizza Ly. Masa gak boleh sihhh." Rengek Rosè manja menggoyang- goyangkan tangan Lisa yang di gandeng.
"Nanti sakit lo, kalau makan Pizza, Cheng." Bujuk Lisa bersikukuh.
"Pokok nya mau pizza, atau gak usah makan sekalian." Ancam Rosè sambil merengek dan menghentak-hentak kan kaki nya kesal jangan lupa kan bibir Rosè yang doer lima senti kedepan.
"Mmmmm, gemesin banget sihhh." Lisa menhusap pucuk kepala Rosè gemes membuat rambut nya berantakan.
"Lily Gak usah muji-muji, sama di usap-usap Cheng. Kalau makan pizza aja gak di bolehin." Marah manja Rosè pada Lisa menambah kadar ke imutan dan kegemesan Rose di mata Lisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
DRAK & PINK
General FictionMengisahkan 4 gadis yang tinggal serumah, dimana mereka sangat manis dan ramah di sekolah. Nmaun sangat dingin dan kejam di malam hari.