LANGSUNG AJA KALI YA GAK USAH PROLOG PROLOG, GW SUKA BINGUNG KALO BIKIN PROLOGNYA DULU MWEHEHEHE.
HAPPY READINGGGGGG
_____
Kaanaya Adeeva, gadis itu sedang berlari di koridor dikarnakan bell sudah berbunyi 10 menit yang lalu, dan dirinya baru saja sampai di sekolah. Awh shittt, sangat sial sekali saat dirinya bertabrakan dengan seorang laki-laki tinggi, dan tidak tamvan. Anjas tamvan.
"Aduh, sorry sorry gw buru-buru." Ucap Naya kembali berlari menjauhi laki-laki itu yang masih terbengong tanpa bergerak sedikitpun.
"Cewe gila! Ahk susu gw!" Pekiknya saat melihat susu kesukaanya terinjak Naya membuatnya muncrat kemana-mana, bahkan mengenai celana abunya.
"Assalamualaikum, maaf telat bu, saya ketinggalan bus." Ucap Naya dengan nafas terengah-engah, Bu Sarah hanya menggelengkan kepalanya lalu menyuruhnya duduk.
"Kebiasaan kamu Nay, lain kali jangan sampai telat lagi!" Tegur bu Sarah, Naya hanya mengangguk lalu mengeluarkan buku pelajarannya.
"Nanti pulang jalan yu Nay, gw mau beli baju soalnya nanti malem mau ngedate sama ka Farel." Bisik teman Naya, sebut saja namanya Tasya.
Huwuuw✋✊✋✊.
"Gak bisa." Tolat Naya, Tasya cemberut mendengar itu.
"Ayolah Nay, temenin bentar aja," rengek Tasya, Naya tetap diam tak menggubrisnya sama sekali. "Ayo Naay! Nanti gw kerjain b.inggris lo deh" tawar Tasya, Naya menoleh lalu mengangguk.
"Aww thank you bebihhh." Tasya memajukan bibirnya hendak mencium Naya, tapi dengan cepat Naya menyentil keningnya,
Pltak
"Aww sakit!"
....
"Lo tau gak sih ada murid baru di kelas 12, namanya Lea. Kasian banget deh." Ujar Manda si ratu ghibah sekolah. Dia tak pernah ketinggalan informasi apapun yang ada di sekolah ini.
"Kok kasian?" Tanya Fida,
"Iya kasian, soalnya dia sekelas sama 3 nenek lampir." Jawab Manda sambil terkekeh bersama Alya,
"Nek lampir?" Tanya Naya mengernyitkan keningnya. Ahk perlu kalian tahu tempe oncom dan seterusnya bahwa Naya adalah murid baru disini. Dia baru bersekolah selama satu minggu, selama itu juga dia terus-terusan terlambat masuk.
"Jadi kelas 12 ada 3 cewe, namanya Velly, Natalie, sama Zira. Diseluruh sekolah ini takut kalo ketemu dia, lebih tepatnya takut terkena masalah sih." Jelas Alya, Naya hanya mengangguk mengerti.
BRAK!!
"Lo tau gak!" Ujar Tasya sambil menggebrak meja membuat orang-orang yang berada di kantin menatapnya tajam,
"Hehe, sorry sorry" Tasya nyengir sambil menempelkan kedua tangannya meminta maaf.
"Tau gak! Tau gak!" Heboh Tasya, "Tadi gw lewat kelas ka Gava, dia lagi sama 2 cewe gak tau siapa gak jelas." Jelasnya, wajah mereka segera kembali normal dan tampak tidak seterkejut tadi saat Tasya menggebrak meja.
"Ya terus? Bukannya dia emang tukang gonta-ganti cewe?" Tanya Fida mengangkat sebelah alisnya,
"Iya sih, TAPI ..."
KAMU SEDANG MEMBACA
EVANESCENT || END✔
Ficção AdolescenteSeorang lelaki menggunakan jas hujan menutupi dirinya bahkan wajahnya, dia menatap seorang perempuan dari kejauhan yang sedang menangis dibawah derasnya hujan. Sakit, hatinya ikut sakit menatap perempuan yang setiap hari dia ukir senyuman di bibir n...
