50-P♡K

24 9 0
                                    

POV ANNA

Anna sedang menonton tv di kamar bersama Rey. Saat sedang asyik menonton handphone Rey bergetar

dady is calling......

"siapa kak?" tanya Anna

"papa na"

Rey pun mengangkat panggilan suara itu. Terdengar suara Ephomei dari seberang sana
"bagaimana kabar kalian di Indonesia" tanya Ephomei

"baik pa"

"semua pekerjaan telah papa selesaikan, mungkin minggu depan kami akan segera kembali ke Indonesia" ujar Ephomei

"wah kabar bagus, Anna sudah sangat merindukan kalian" balas Rey

Anna dibuat tersenyum dengan ucapan Rey. Dan mencubit pelan perut Rey membuat Rey meringis kesakitan
"aghh sakit na"

"ada apa Rey?" tanya Ephomei yang terkejut mendengar keluhan dari Rey

"gapapa pa" balas Rey

"apakah duit kalian habis atau kurang?" tanya Ephomei

"tidak kurang dan tidak habis. kami sangat menghemat ketika menggunakan nya" ujar Rey

Anna menggoyang kan lengan Rey meminta handphone Rey dan ingin berbicara pada Papanya. Rey pun memberikan handphonenya

"halo pa, aku kangen sekali segera kembali ya, rumah terasa sepi" ucap Anna

"Minggu depan kami kembali sayang"

"bawakan aku coklat yang banyak" pinta Anna

"baiklah sayang"

"mama dimana?"

"mama kamu sedang tidur"

"sampaikan salam ku pada mama"

"baiklah, papa sudahi telponannya ya, bye"

"bye"

Anna mengembalikan handphone kepada Rey. Dan berbincang sedikit mengenai keluarganya
"kak bagaimana kabar Flavio"

Rey menaikkan dua bahunya
"i don't know"

"kak aku pernah denger kakak bilang ke Theora kalo dia sampah maksudnya apa ya"

"sebenarnya Theora dan Shelia itu bukan anak kandung papa, mereka bayi yang dibuang oleh orang tuanya. Papa dan mama hanya kasihan dan merawat mereka"

Anna kaget bukan kepalang mendengar pernyataan yang diucapkan oleh Rey
"seriusly?"

Rey mengangguk pelan dan menekan tombol off di remote untuk mematikan tv.
"tapi mama papa gapernah ngasih tau kalo mereka bukan anak kandungnya, tapi katanya sih udah dikasih tau, sampe-sampe penyakitnya kumat"

"penyakit?" tanya Anna

"maksudnya penyakit jiwanya, kan mereka rada-rada stress. hampir aja ketular sama Flavio, soalnya mereka kemana-kemana suka bertiga .."

"tapi kak"

"tapi apa nna?"

"tapi yang pas kemarin itu kok tiba-tiba Shelia dan Theora jahatin Flavio?"

"ya gara-gara mereka udah tau kalo mereka bukan anak kandung papa mama"

"Haa??... gimana kak"

"iya loh na, kaka tau dari mama kemarin sempet kaka ceritain masalah itu. ya kata mama mereka sakit hati karna tau kebenarannya. dan mungkin melampiaskan kepada Flavio"

"jahat banget sih, ga dihukum merekanya?" tanya Anna

"engga dong na, disana kan gitu-gituan hal yang wajar"

ATHARRAS {ON GOING}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang