30. Semakin Bucin

459 58 8
                                    

Halooo!!!

Siapa yang kangen dengan Jeje-Karin?

Maaf ya aku hiatus cukup lama karena aku sangat sibuk. Semenjak luring jadwalku padat merayap. Cieee... sok sibuk. Tapi emang iya.

Nih, aku update. Semoga bisa mengobati kangen kalian.

JANGAN LUPA VOTE +KOMEN +FOLLOW! BIAR AKU SENENG.



Manten baru kesayangan.

Manten baru kesayangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Ketika Jeano masih menjadi fuckboy yang pacarnya gonta-ganti, Heksa pernah bilang bahwa seorang buaya bisa takluk oleh satu pawang. Dan ternyata kata-kata Heksa itu terbukti benar. Jeano auto tobat setelah menemukan pawang yang tepat. Dia setia kepada pawangnya meski pernah ditinggal lama. Jeano kadang masih sulit percaya bahwa pawangnya kini telah kembali sepenuhnya mengisi kekosongan dunianya. Pawangnya kini telah menjadi miliiknya. Kalau mengingat masa lalu, kadang Jeano juga tidak habis pikir, bagaimana mungkin dia bisa langsung tobat setelah memiliki kesempatan untuk kenal lebih dekat dengan Karina. Bahkan saat itu Jeano langsung memutus mantan-mantannya yang tersebar di setiap fakultas. Ya, dulu sewaktu kuliah, Jeano punya pacar di setiap fakultas. Modal tampang ganteng, body goals dan embel-embel anak teknik keren menjadi poin plus dalam setiap aksinya menggebet cewek. Namun, dibalik semua itu, hubungannya dengan cewek-cewek selalu tidak bertahan lama. Paling mentok Jaeno menjalin hubungan dengan mereka hanya selama dua bulan saja. Personil geng bujank tampan pun mengakui keahlian Jeano menjaring cewek-cewek cantik di setiap fakultas.

Keahlian Jeano menjadi buaya tersebut ternyata bisa dikembangkan menjadi pebinor handal. Jeano sendiri mengakui dirinya sangat nekat merebut kembali Karina dari seorang Raka yang sangat berpengaruh di kehidupan Karina. Jaeno tidak takut dengan semua kelebihan yang dimiliki Raka. Ibaratnya di dalam dunia wirausaha, Jeano sudah menggunakan analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities & Threats) dalam menjalankan aksinya. Jeano itu ahli strategi. Jadi, tidak heran kalau dulu dia menjadi orang yang bisa diandalkan dalam setiap acara-acara BEM. Jeano pintar membaca peluang dan merancang strategi agar meraih keuntungan sampai puluhan juta di setiap acara BEM. Gara-gara itu juga Jeano dipercaya menjadi wakil ketua BEM FT. Dan tidak heran juga kalau Jeano bisa sesukses sekarang di dunia kerja. Dia berhasil menjadi pria mapan yang siap memenuhi semua kebutuhan Karina, istrinya sekarang.

"Kamu sama siapa di rumah?" tanya Jeano dari telepon. Pria itu kini duduk di balkon apartemen sendirian.

"Sama Keenan, tapi dia lagi semedi di kamarnya. Katanya besok mau ulangan matematika. Kalau Kevan lagi keluar sama temen-temennya."

"Oh, gitu. Kamu mau makan?"

"Udah. Makan biskuit barusan."

"Biskuit doang?" tanya Jeano. Suaranya menggema di balkon yang dingin karena tiupan angin.

What Can I Do?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang