(Yang-Hyuck) Bet - 02

2.4K 372 34
                                    

Ilichil benar-benar latihan selama dua jam, Yangyang lekas berdiri saat melihat Haechan yang menghampiri dirinya. Yangyang tersenyum pada Haechan yang sudah berdiri di depannya. "Minum" ucap Yangyang menawarkan pada Haechan yang menerimanya sembari tersenyum.

"Aaahhhh.... Terima kasih" ucap Haechan yang sempat membuat Yangyang tertegun, bagaimana tidak saat Haechan minum beberapa tetes air mengalir di leher jenjangnya, ditambah kulit eksotis Haechan semakin terlihat mengkilat saat air dan keringat berpadu.

"Kita pulang sekarang" ajak Haechan sembari membawa tasnya, Yangyang yang tersadar pun langsung mengangguk.

"Hyungdeul, aku pulang dengan Yangyang" pamit Haechan.

"Lekas pulang, kita masih harus berdiskusi tentang sesuatu" ucap Taeyong dengan nada yang tidak mau dibantah, Haechan menatap Taeyong dengan pandang lurus sekilas sebelum berbalik pergi begitu saja.

Yangyang bergegas menunduk sopan pada hyungdeul Ilichil sebelum berlari mengejar Haechan keluar. Sedangkan para member hanya dapat menghela nafas mereka dalam-dalam.

"Aku benar-benar tidak ingin cari masalah dengan para member WayV" ucap Taeyong dengan nada lelah.

Yang lain juga mengangguk singkat, "kita harus tegas kali ini hyung, selama ini kita terlalu membebaskan perilaku Haechan" ujar Jungwoo dengan nada khawatir, bukan ia marah dengan Haechan hanya saja jika nanti kedepannya Haechan menyakiti Yangyang sudah pasti para member WayV tidak akan diam saja meski mereka menyayangi Haechan.

Mark mengepalkan tangannya, ia tahu ini benar-benar ide yang buruk saat ia hanya diam saat taruhan itu dilakukan. Mark mengeluarkan handphone miliknya lalu mengirim pesan di grup dream.

Mark
Kita batalkan taruhan, Hyungdeul sangat marah saat tahu Haechan mendekati Yangyang.

Send...

Mark kembali memasukkan handphone miliknya, dan mulai melangkah keluar mengikuti para member Ilichil.

Sedangkan Haechan sedang menatap lurus pada jalan di depan, mengabaikan pada Yangyang yang sesekali melirik padanya. Haechan juga memijat kepalanya pelan, ia tengah berpikir apa yang harus ia katakan pada member Ilichil nanti, karena Haechan yakin bahan diskusi mereka nanti tidak jauh-jauh dari perilakunya hari ini.

"Haechan, aku belum melihat mu makan hari ini, bagaimana jika kita pergi makan lebih dulu" ajak Yangyang, Haechan nampak berpikir sesaat sebelum mengangguk setuju.

"Kau ingin makan apa?" Tanya Haechan sembari mengeluarkan handphone miliknya, bersiap mencari tempat makan untuk mereka berdua.

"Aku?" Tanya Yangyang, "kupikir kau akan memutuskan kita makan apa?" Tanya Yangyang balik.

"Kau tidak keberatan aku yang putuskan, bukannya jika bersama hyungdeul WayV kau biasa memilih untuk makan apa?" Jawab Haechan sembari bertanya.

Yangyang tersenyum, ingatan Haechan memang tidak perlu diragukan. "Malam ini aku akan makan apapun yang kau rekomendasikan padaku" jawab Yangyang yang membuat Haechan mengangguk.

Keduanya kini tengah makan dengan lahap, makanan adalah hobi Haechan dan Yangyang yang hampir sama. "Ini enak, kapan-kapan kita kemari lagi bersama dengan hyungdeul WayV bagaimana?" Tanya Yangyang dan Haechan pun mengangguk.

"Aku akan bawa Renjun bersamaku" jawab Haechan.

"Wae?" Tanya Yangyang spontan.

"Bukankah akan seru jika kita membawa dia" jawab Haechan.

"Akan lebih seru jika membawa Chenle, biarkan dia yang membayar" jawab Yangyang yang langsung membuat Haechan tertawa terbahak-bahak.

"Kau benar" jawab Haechan sembari tersenyum.

All X HaechanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang