16

3.2K 238 5
                                    






Sedikit melonggarkan jaketnya saat baru saja sampai di parkiran sekolah

'Plak'

Feno menimpuk kepala shani yang masih terbungkus helm

"Awshhh, apa sih fen" ringis shani

"Leher lu anjir, habis ngapain lo?!"

"Apa sih!"

"Gue cepuin emak lo ya !" Ancam feno menunjuk tajam ke wajah shani

"Ck , lemes lo!"

"Jangan bilang itu ciptaan kak gre!" Celetuk feno

Shani cengo mendengarnya

"Ngawur!, Ya kali kak gre mau nikah main enak ma gue!"

"Terus?"

"Chika" ucap datar shani

"Hah?"

"Hmm"

"Kapan dia balik?"

"Bacot lu banyak tanya" acuh Shani beranjak berjalan menuju kelasnya

'Srekkkkk'

Feno segera berlari dan menarik tangan shani

"YA KALI LO MAU TETEP MASUK KELAS DENGAN LEHER BERCAK KAYAK GITU!"

Shani terdiam sejenak berfikir

"Bolos kah kita?" Celetuk shani

"AYOK!" Seru feno berbinar



























Bermain kartu remi sambil mencoret wajah jika kalah

Shani feno dan chika sesekali tertawa nyaring

Setelah memutuskan bolos ke hotel chika, mereka bertiga sepakat menikmati waktu dengan bermain kartu

"Lama banget kita gk ngumpul" celetuk chika

"Gue kangen kita kaya dulu , kemana-mana bertiga" lirih feno

"Maaf fen, terlalu sakit kalo di paksa gue tetep tinggal di kota ini" lirih chika

"Apa susahnya berdamai dengan masa lalu chik" celetuk shani

"Kamu sudah terlalu membuat gue sakit shan" celetuk chika

"Ekhmm" dehem feno

"Jangan ngomongin yang pait-pait , kita seneng-seneng aja" ucap feno

"Fen, apa dia punya pacar sekarang atau dekat dengan orang lain?" Tanya chika

Shani memutar bola matanya malas sambil mengocok kartu di tangannya

"Sebelumnya sih gk, cuma sekarang kek nya ada yang mulai oleng" sindir feno

Chika memicingkan matanya menatap curiga shani

"Apa?!" Ketus shani

"Siapa tuh ?" Tanya chika kembali pada feno

"Ada lah chik, anaknya lebih tua sih, tapi gk mungkin jangan hawatir, kakak fotografer itu udah punya tunangan" acuh feno berucap sambil menyesap puntung rokoknya

"Oh.. yang namanya Gracia bukan?"

"Iya , kok lo tau?"

"Kemarin di kenalin tuh sama gue"

"Uhuk uhuk ." Batuk shani

"Jangan lebay deh" ketus shani

Chika hanya menatap acuh arah shani

sesuatu di Jogja (Greshan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang