.
Di depan penonton di atas stage
Shani bukanlah orang yang bodoh tidak mengenali siapa yang berbincang dengan frans di sudut keramaian pelanggan lainnya
walau orang tersebut memakai masker dan topi, namun shani sangat mengenali sorot mata yang sangat ia rindukan
sekuat tenaga ia tetap fokus bernyanyi menghibur pelanggan walau sesekali mencuri pandang
hati shani bercampur aduk sekarang
bahagia dan juga tertekan, ingin sekali rasanya ia turun dari stag dan bersembunyi menjauh dari sosok tersebut
jujur saja, shani sangat tidak ingin mengganggu kehidupan gracia sekarang, biarlah ia bahagia dan shani tidak ingin kembali menjadi duri yang membuat gracia berat melangkah
hidup di kota yang sama dengan gracia saja shani sudah senang, menghirup udara kota berpolusi yang sama shani sudah senang.
.
saat lagu berakhir, shani menatap feno dan berbisik untuk membawakan sebuah lagu.
"aku ada sebuah lagu, yang nyiptain kebetulan teman dari temannya temanku, kalian mau denger?" ucap shani kearah penonton
seketika pelanggan yang menonton berseru semangat
"ini tentang dua orang saling suka, tapi gak berani bersama " ucap shani lagi sembari mengibaskan kerah bajunya yang seketika suhu terasa panas mendadak, ah mungkin dia grogi
sesekali shani melirik ke arah frans dan orang yang ia yakini gracia yang juga menatap kearahnya
"Mainkan fen.." ucap shani memberi aba agar feno mulai memetikan gitarnya
(Seharusnya kita tak bersama : Sisca Jkt48)
" 🎶Seharusnya kita tak bersama...
kau dan aku saling mencinta
sekuat apa untuk jelaskan rasa
selamanya tak akan, ada yang mengerti.........🎶"
bait lagu yang di nyanyikan shani seketika menusuk ke jantung gracia yang sedari tadi memperhatikannya
dari sekian lagu yang shani nyanyikan tadi, kaenapa di lagu ini emosi nya terasa tersampaikan.
"🎶............................................
karena bagiku tak ada yang seperti mu
dekapmu erat dalam pelukan batinku
ku harap kau tak pergi
tinggalkanku sendiri..........................
Walau tak bisa bersatu
izinkan ku cintaimu
walau tak mungkin bahagia
biar ku memujamu
sampai langit izinkan kita
tuk bersatu......
................................................................🎶"
KAMU SEDANG MEMBACA
sesuatu di Jogja (Greshan)
FanfictionApa yang lebih indah, sebuah kota dengan sejuta ke istimewaan atau sebuah kota yang di kunjungi orang yang istimewa? Bisa kah sebuah lensa merekam jejak waktu dan mematrikan kenangan di setiap kilat flashlightnya