(╯︵╰,)“Kita terlalu jauh untuk mengulang lagi.”
–Keysha Ashana
|Happy Reading|
♥
"Kamu udah punya aku loh, Kak. Nggak sayang lagi?"
Reygan menggeleng kuat. Matanya memerah menahan amarah.
"LO TAU DARI MANA?"
Suara Reygan yang terdengar meningkat dari sebelumnya itu, mampu membuat Keysha tersentak kaget hingga memejamkan kedua matanya. Detak jantungnya berdetak lebih cepat. Keysha meremas ujung baju untuk menghilangkan keterkejutan itu.
Mengapa jadi Reygan yang marah padanya?Keysha mendongak, menatap manik Reygan dengan tatapan tak percaya. Ia menggeleng dengan air mata yang sudah membendung. Sungguh, mungkin ia akan kecewa untuk yang berkali-kali pada lelaki ini
"Kamu sekarang kayaknya hobi bentak-bentak aku, Kak? Kenapa?"
Keysha bertanya lirih. Ia merindukan Reygan yang selalu lembut padanya. Ini bukan Reygan yang ia kenal. Reygan yang asli tidak seperti yang ada di hadapannya saat ini.
Reygan diam menatap mata Keysha dalam-dalam. Dirinya baru menyadari bahwa dia membentak cewek ini barusan. Sekarang bukan hanya Keysha yang berdebar, Reygan pun sama.
"Kayanya emang nggak sayang lagi. Mau sampe disini aja?"
"Apa sampe disini, apa?"
Suara Reygan terdengar menantang di telinga Keysha. Hal itu membuat ia tertawa getir. Benar, dia tidak ingin menjelaskan sesuatu pada Keysha? Setidaknya meyakinkan Keysha agar ia tidak mengambil keputusan dengan cepat.
Keysha kembali tertawa. Terkekeh tidak menyangka jika Reygan hanya akan berubah secepat ini.
"Kamu nggak mau jelasin apapun?"
Lagi, Reygan hanya bergeming dengan semua ucapan Keysha. Duri-duri seakan menusuk hatinya melihat bagaimana ia menyakiti gadis yang paling ia sayangi setelah mama. Untuk berkali-kali ia membentak Keysha tanpa sadar, namun sadar bahkan mustahil untuk seseorang yang sudah gila.
"Kak, Kak. Kamu udah bohongi aku? Mungkin ini yang berkali-kali, ya? Ternyata Vani itu mantan kamu? Kenapa dulu bilangnya cuma temen?"
Ada banyak yang ingin Keysha tanyakan. Namun, itu akan kedengaran aneh jika Reygan tidak menjawab satu pun pertanyaan darinya, kan?
Keysha memalingkan wajahnya ke samping, malas menatap cowok ini. "Aku bakal nunggu sampe besok untuk kasih kamu waktu dan jelasin semuanya. Karena se-enggak jelas apapun sebuah masalah, harus ada alasan,"
Untuk berkali-kali ribuan panah seolah mendarat di tubuh Reygan. Melihat bagaimana sabarnya Keysha pada dirinya dengan tutur kata yang tidak bisa Reygan deskripsikan seperti apa. Dapat Reygan katakan bahwa-
Reygan menyepelekan perasaan seseorang yang mati-matian menjaga perasaannya.Reygan menggoreskan sebuah luka pada seseorang yang selalu menjadi obat untuk dirinya.
Reygan melukai seseorang yang setiap harinya berusaha keras untuk menyembuhkan dirinya.
Dan, ia menyakiti Keysha.
"Keysha,"
Reygan menahan lengan Keysha ketika gadis itu akan melangkah pergi. Sementara gadis yang kini ia amati dalam-dalam memalingkan wajah ke samping. Terlihat bahwa Keysha berusaha untuk tidak menangis.
KAMU SEDANG MEMBACA
RĒYGAN
Teen Fiction"Sesingkat apapun kisahnya, perihal melupakan bukanlah hal yang mudah." » NKP, story about RĒYGAN Overthinker, panggilan yang cocok untuk cowok bernama Reygan Cakra Bayanaka. Kepergian Mama nya 2 tahun lalu membuat ia benci akan manusia juga semesta...